Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta dan Bali United akan bentrok pada laga pekan ke-18 BRI Liga 1 musim ini di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (14/1/2023) sore WIB. Bali United akan memanfaatkan kondisi Persija yang sedang kurang oke untuk merengkuh kemenangan.
Saat ini, ada enam tim yang bersaing untuk merengkuh trofi juara BRI Liga 1 musim ini, termasuk Bali United dan Persija Jakarta. Namun, Liga 1 2022/2023 dipastikan tanpa degradasi, karena Liga 2 secara resmi dihentikan oleh PSSI.
Meski begitu, tim-tim papan atas tetap berambisi merengkuh tiga poin demi meraih titel juara. Saat ini, Tim Serdadu Tridatu berada di peringkat ketiga klasemen sementara BRI Liga 1 dengan nilai 33, unggul satu angka atas Tim Macan Kemayoran di posisi lima.
Persija Jakarta memiliki keuntungan karena bisa bermain di kandang sendiri dan dihadiri ribuan The Jakmania. Selain itu, mesin mereka sudah panas karena sudah menjalani lanjutan babak kedua menghadapi PSS Sleman (8/1/2023) dan partai tunda kontra Persib Bandung (11/1/2023).
Manfaatkan Kondisi Persija yang Kurang Oke
Namun, Persija bisa saja kelelahan setelah menjalani dua laga sengit tersebut. Selain itu, Tim Macan Kemayoran tidak dalam kekuatan terbaiknya karena beberapa pemain asing absen.
Misalnya gelandang Abdulla Yusuf Helal yang masih berjuang bersama Timnas Bahrain di Piala Teluk 2023, dan penyerang asing asal Republik Ceska, Michael Krmencík, yang masih terkena sanksi larangan bermain.
Kondisi Persija Jakarta yang kurang oke bisa dimanfaatkan Bali United untuk bisa memetik tiga poin penuh. Hasil bagus akan membuat Tim Serdadu Tridatu mendekat ke PSM Makassar yang kini berada di puncak klasemen dengan nilai 37.
Meski begitu, Persija punya amunisi baru setelah mendatangkan Aji Kusuma dari Persiba Balikpapan, dan ditambah Dandi Maulana yang didatangkan dari Persebaya Surabaya.
Matangkan Taktik dan Teknik
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, mengatakan persiapan untuk menghadapi Hansamu Yama dkk. adalah dengan mematangkan taktik dan teknik serta organisasi permainan.
Persija kemungkinan besar masih menggunakan komposisi pemain muda seperti Alfriyanto Nico dan Ginanjar Wahyu, serta dipadukan pemain senior seperti Andritany Ardhiyasa, Riko Simanjuntak, hingga gelandang asing Hanno Behrens.
Bali United juga diprediksi kembali diperkuat striker Ilija Spasojevic yang sudah tiba selepas membela Timnas Indonesia, dan pemain lainnya seperti Privat Mbarga, Brwa Nouri dan pemain baru seperti Wellington Carvalho dan Sandi Sute siap tampil.
Kudu Kerja Keras
Meskipun dalam lima pertemuan terakhir sejak Liga 1 2019 Bali United selalu menang menghadapi Persija, Stefano Cugurra enggan untuk menganggap enteng. Dia tahu Persija mulai menunjukkan penampilan terbaiknya.
Apalagi, Tim Macan Kemayoran menjadi klub paling sedikit kebobolan musim ini dengan hanya kemasukan 12 gol saja.
"Ya, kami tahu Persija adalah tim besar dan berkualitas, soal pemain dari mereka kami respek, kami harus kerja keras melawan mereka," ungkap Teco pada Minggu (15/1/2023).
"Waktu di Bali, kami sudah berlatih taktikal dan teknik dengan dua grup, satu grup pemain menyerang dan satu grup lini tengah dan belakang," lanjutnya.
Berkat Kehadiran Thomas Doll
Teco secara terbuka mengungkapkan satu di antara kunci penampilan apik Persija musim ini adalah kehadiran der Trainer aus Deutschland (pelatih dari Jerman), Thomas Doll, yang mampu menjadi pembeda yang paling nyata.
Mantan pelatih Borussia Dortmund itu mengubah pakem permainan Persija bahkan sejak era Teco saat masih menjadi arsitek di sana. Tentu hal tersebut karena kombinasi padu antara pemain muda dan senior.
"Di Indonesia banyak wartawan dan suporter bicara soal pemain muda pemain senior menurut saya semua pemain adalah profesional, semua tergantung kualitas teknik, taktik dan fisik. Saya pikir semua tim dari posisi 1-6 poin dekat sekali."
"Semua pelatih sama tim kerja bagus di putaran kedua termasuk Persija kita dan klub lain. Dia (Thomas Doll) putaran pertama ada di papan atas kerja bagus di putaran pertama,” ungkap pelatih asal Brasil tersebut.
Persija Bertekad Bangkit
Sementara itu, pelatih Persija, Thomas Doll, menyatakan persiapan menghadapi Bali United memang lebih banyak kepada pemulihan pasca-bermain dalam dua laga sebelumnya. "Tapi ada juga taktik dan formasi," ujarnya.
Menghadapi Tim Serdadu Tridatu, Thomas Doll menegaskan tim harus bangkit pasca-kalah 0-1 dari Persib. Namun, dia mengakui duel melawan Bali tidak mudah lantaran memiliki kekompakkan dan kekuatan di segala lini.
"Setiap klub asa yang menarik. Seperti di Bandung ada Ciro Alves. Di Bali ini semua lini sangat berbahaya dan pemain bagus," ujarnya.
Pede Petik 3 Poin
Selain itu, berdasar pantauannya selama ini, salah satu kekuatan Bali United terdapat pada counter attack cepat.
"Kalau kehilangan bola di tengah, ada tiga sampai empat pemain mereka langsung counter. Jadi saya harap pemain tidak lakukan kesalahan individual," katanya.
Thomas juga harus putar otak lantaran dua striker utama tak bisa dimainkan. Abdulla Yusuf Helal masih membela Bahrain, dan Michael Krmencik kembali jalani hukuman lantaran tindakan tidak terpujinya dengan bek Borneo FC, Diego Michiels.
Mantan pelatih Dortmund itu optimistis tiga poin bisa kembali ke tangan lantaran bermain di hadapan publik sendiri. "Kami senang akan dapat motivasi dari fans. Sudah lama kami tidak main disini," tutupnya.
Prediksi Susunan Pemain:
Persija Jakarta (3-4-3): Andritany Ardhiyasa (C); Hansamu Yama, Ondrej Kudela, Muhammad Ferarri; Firza Andika, Resky Fandi, Dony Tri Pamungkas, Alfriyanto Nico; Hanno Behrens, Aji Kusuma, Riko Simanjuntak
Pelatih: Thomas Doll
Bali United (4-2-3-1): Muhammad Ridho; Novri Setiawan, Wellington Carvalho, Jajang Mulyana, Ricky Fajrin Saputra (C); Brwa Nouri, Rizky Pellu; Privat Mbarga, Eber Bessa, M. Rahmat; Spasojevic
Pelatih: Stefano Cugurra