Bola.com, Jakarta Memiliki berat badan ideal menjadi idaman setiap orang. Bukan hanya menunjang penampilan, tapi juga bagian penting untuk menjaga kesehatan. Salah satu cara teraman untuk menurunkan berat badan adalah dengan rutin berolahraga.
Ada berbagai olahraga yang efektif menurunkan berat badan sampai mungkin membuat kamu bingung untuk memilihnya. Beberapa yang favorit antara lain:
- Jalan kaki
- Jogging
- Lompat tali
- Bersepeda
- Berenang
- Yoga
- Pilates, dan lainnya.
Terlepas dari pilihan olahraga, memilih waktu terbaik untuk berolahraga, konon merupakan satu dari sekian kunci sukses menurunkan berat badan.
Lantas, kapan waktu olahraga terbaik untuk menurunkan berat badan?
Dikutip dari Time, waktu olahraga terbaik adalah di pagi hari. Salah satu pertimbangannya adalah di pagi hari kondisi perut masih kosong, namun sudah terjadi pembakaran lemak. Gambarannya, tubuh mendapatkan energi untuk berolahraga bukan dari gula atau kalori, melainkan langsung dari lemak.
Anthony Hackney, Profesor di University of North Carolina Chapel Hill, menambahkan kalau hormon tubuh di pagi hari mendukung kegiatan berolahraga.
"Di pagi hari, kamu cenderung memiliki profil hormonal yang akan membuat tubuh memiliki metabolisme lemak yang lebih baik,” kata Hackney.
"Menarik lebih banyak energi dari cadangan lemak tubuh," tambahnya.
Setiap orang di pagi hari akan mengalami peningkatan kadar kolesterol dan lemak tubuh. Sehingga seseorang saat beraktivitas olahraga mendapatkan dari energi yang berasal dari cadangan lemak tubuh.
Sebuah penelitian dari University of North Carolina Chapel Hill juga menambahkan, bahwa olahraga di pagi hari akan membuat dirimu menjadi kurang nafsu makan. Hal tersebut dapat membantu melindungi diri dari penambahan berat badan.
Bangun Kebiasaan Baik di Pagi Hari
Selain itu, berolahraga di pagi hari juga lebih cepat menjadi kebiasaan, jika dibandingkan olahraga di sore hari. Itu bisa terjadi karena tubuh secara otomatis akan lebih segar dan waspada jika rutin berolahraga pada pukul 7 pagi. Membuat dirimu menjadi lebih fokus saat beraktivitas dan lebih cepat lelah di waktu malam.
Hal tersebut berpotensi membuat dirimu memiliki jam tidur yang lebih baik, dengan waktu istirahat 6-8 jam. Lalu di keesokan paginya, kamu dapat kembali melakukan rutinitas olahraga, hingga akhirnya menjadi kebiasaan baik bagi dirimu.
Masih ada satu manfaat baik lainnya saat kamu rutin berolahraga di pagi hari, yaitu dapat meningkatkan kesehatan mental dan produktivitas di sepanjang hari. Itu disebabkan karena waktu berolahraga terbukti sangat ampuh untuk mengurangi stres.
Lalu bagaimana dengan olahraga di waktu sore?
Sore Hari Hampir Sama Baiknya
Jika kamu adalah orang yang tidak terbiasa bangun pagi, atau memiliki aktivitas pagi dan siang hari yang padat, Hackney mengatakan kalau olahraga sore memiliki dampak kesehatan yang hampir sama baiknya.
"Itu bukan pilihan yang buruk, terutama buat kamu yang memiliki rutinitas yang panjang dan ketat," jelas Hackney.
Sebuah penelitian di tahun 2018 menjelaskan bahwa tubuh akan membakar sekitar 10% lebih banyak kalori saat berolahraga di sore hari, jika dibandingkan dengan pagi hari.
Para peneliti tersebut memang tidak dapat menarik kesimpulan yang jelas, mengenai lebih baiknya dampak berolahraga di pagi atau sore hari. Namun satu hal yang pasti, kamu membutuhkan energi ekstra jika ingin berolahraga di sore hari, mengingat tubuh yang sudah lelah setelah beraktivitas seharian.
Paling Penting Memiliki Waktu Berolahraga
Jadi, untuk alasan tertentu, pagi hari tetap menjadi waktu terbaik buat kamu berolahraga. Sebab, tubuh secara biologis akan lebih cepat beradaptasi menyesuaikan dengan rutinitas olahraga. Meski demikian, Hackney menegaskan paling penting adalah melakukan olahraga itu.
"Pagi hari adalah waktu terbaik untuk berolahraga. Tetapi sesungguhnya tidak ada waktu yang buruk untuk berolahraga, dan yang paling penting adalah menemukan waktu untuk melakukannya," tutup Hackney.
Penulis: Akbar Gilang Muhammad