Pieter Tanuri Bakal Takjub jika Bali United Ukir Hattrick Juara BRI Liga 1 Sebagai Musafir

oleh Alit Binawan diperbarui 18 Jan 2023, 05:30 WIB
Bek tengah Bali United, Willian Pacheco, berselebrasi bersama rekan-rekan setimnya setelah mencetak gol ke gawang Rans Nusantara FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta dalam laga pekan ketiga BRI Liga 1 2022/2023, 4 Agustus 2022. (Bola.com/Maheswara Putra)

Bola.com, Denpasar - Bali United akan menjadi tuan rumah saat menghadapi PSM Makassar pada laga pekan ke-19 BRI Liga 1 2022/2023, Jumat (20/1/2023). Bukannya bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Tim Serdadu Tridatu harus terlempar jauh ke Yogyakarta.

M. Ridho Djazulie dkk. akan menghadapi Pasukan Ramang di Stadion Maguwoharjo, markas PSS Sleman. Terusirnya Bali United karena Stadion I Wayan Dipta telah masuk masa pemeliharaan dan renovasi tambahan, untuk persiapan Piala Dunia U-20 pada Mei mendatang.

Advertisement

Owner Bali United, Pieter Tanuri, menyebut 2023 menjadi tahun paling berat yang dirasakan Tim Serdadu Tridatu. Untuk pertama kalinya Bali United menjadi tim musafir.

"Biarpun statusnya laga kandang, tetapi ini jadi laga tandang semua. Bagi saya ini adalah tantangan berat, karena kami tidak bisa merasakan bermain di Stadion Dipta selama putaran kedua Liga 1 musim ini," terangnya ketika ditemui di GOR Merpati Denpasar.

"Kami harus mengerti keadaan karena Stadion Dipta kan mau dipakai untuk Piala Dunia U-20. Bali United harus menghormati keputusan itu," sambung Pieter Tanuri.

 

2 dari 5 halaman

Takjub Raih 3 Trofi Beruntun

Pemilik Bali United, Pieter Tanuri membeberkan rencana untuk musim depan. (Bola.com/Permana Kusumadijaya)

Lantas bagaimana dengan optimisme Pieter untuk Bali United? Dia optimistis Tim Serdadu Tridatu mampu meraih gelar juara untuk ketiga kalinya. Asalkan, skuad asuhan Stefano Cugurra itu bisa bermain konsisten.

"Rasa optimistis Bali United juara harus ada dong. Tetapi ini situasinya adalah Bali United menjadi tim musafir. Kalau bisa menjadi juara untuk ketiga kalinya, itu mukjizat," tegasnya.

 

3 dari 5 halaman

Spasojevic Pede Pertahankan Gelar

Penampilan Ilija Spasojevic dkk begitu solid di putaran kedua sehingga membantu mereka merebut puncak klasemen sejak pekan ke-27. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Senada dengan Pieter Tanuri, Ilija Spasojevic punya rasa optimistis jika Bali United masih bisa mempertahankan gelar juara. Dia ingin timnya bisa melewati situasi ini dengan sebaik-baiknya

"Saya pikir sedih sekali tidak bisa main di Bali, tanpa suporter sampai akhir ya, kami berusaha keras lewati situasi ini. Tiga bulan habis piala dunia harapannya kembali lagi dengan suporter," jelasnya.

 

4 dari 5 halaman

Persaingan Ketat

Pemain Bali United, Ilija Spasojevic (kanan), merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Persija bersama Brwa Hekmat Nouri (kiri) dan Jean Marie Privat Befolo Mbarga dalam lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. Minggu (15/1/2023). Spasojevic mencetak brace dalam pertandingan ini dan menjadikan dirinya bersama Jean Marie Privat Befolo Mbarga top skor sementara Bali United dengan 9 gol. (Bola.com/Arief Bagus).

Terlebih enam tim memiliki jarak poin yang tidak terlalu jauh dan menjadikan persaingan liga semakin kompetitif.

"Sangat ketat di liga, liga seru saya senang itu bagus untuk sepak bola Indonesia, lama tidak terjadi seperti ini. Ya itu yang kami pikirkan (peluang juara) walaupun main di luar tidak ada mustahil di sepak bola," tutur Spaso. 

"Rasa percaya itu ada, tetapi tidak gampang main diluar kandang. Ini jadi satu di antara musim tersulit, namun kami buktikan jika kami berusaha keras melewati ini tanpa main di kandang sendiri. Semua fokus ke juara, tidak ada yang mustahil. Kami buktikan kami adalah tim nomor 1 di Indonesia," tutupnya.

5 dari 5 halaman

Simak Posisi Bali United di Bawah Ini:

Berita Terkait