Bola.com, Jakarta - Pemilik suara alias voters dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2023 terus mendukung Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI, Erick Thohir dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Zainudin Amali untuk berduet memimpin PSSI.
Erick Thohir mendaftar sebagai Calon Ketua PSSI untuk periode 2023-2027, sementara Zainudin Amali menjadi kandidat Wakil Ketua PSSI dalam rentang waktu yang sama.
Ketika mendeklarasikan maju sebagai kontestan PSSI 1, Erick Thohir disebut diajukan oleh 60 dari 87 voters KLB PSSI alias pemilik suara mayoritas.
Dukungan Selebriti
PSSI akan menggelar KLB PSSI pada 16 Februari 2023 untuk mencari satu Ketua, dua Wakil Ketua, dan 12 anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI periode 2023-2027 menggantikan kepengurusan Mochamad Iriawan.
Sebanyak 60 pemilik suara yang menjagokan Erick Thohir untuk maju ke bursa pencalonan Ketua PSSI terdiri dari klub BRI Liga 1, Liga 2, hingga Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI.
Nama-nama top seperti Raffi Ahmad dari RANS Nusantara FC, Atta Halilintar dari FC Bekasi City, hingga putra kedua Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dari Persis Solo terang-terangan memfavoritkan Erick Thohir.
Dukungan Asprov
Sejumlah Asprov PSSI Sulawesi Selatan sampai Asprov PSSI Nusa Tenggara Barat (NTB) juga percaya bahwa Erick Thohir dan Zainudin Amali dapat menjadi tandem yang ideal sebagai Ketua dan Wakil Ketua PSSI.
"Beres sudah sepak bola kita kalau beliau memimpin PSSI. Timnas Indonesia pasti terjamin. Kompetisi juga lancar. Saya pasti mendukung keduanya," ungkap Ketua Asprov PSSI NTB, Mori Hanafi.
"Pak Erick dan Pak Amali adalah pembantu Presiden. Setiap pergerakan sudah pasti dengan sepengatahuan Presiden. Yang penting sepak bola bisa maju dan kita menjadi yang terbaik di Asia Tenggara," jelasnya.
Rencana Erick Thohir
Sebelumnya, Erick Thohir telah memaparkan sejumlah rencananya jika terpilih sebagai Ketua PSSI, termasuk aksi bersih-bersih terhadap pihak-pihak yang mencari keuntungan pribadi di federasi.
"Bongkar-bongkar untuk masa depan sepak bola. Kita harus pastikan jangan ada tangan-tangan kotor di sepak bola Indonesia. Sebagai anak bangsa, saya terpanggil untuk mengubah keadaan, membuat yang bengkok menjadi lurus," imbuh Erick Thohir.
Butuh Nyali
"Yang dibutuhkan PSSI untuk maju hari ini adalah nyali untuk menerobos keterbatasan dan berani menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan industri sepak bola nasional."
"Banyak yang bilang ke saya, sepak bola kita jalan di tempat. Saya kurang sepakat. Sepak bola kita juga berkembang. Tapi, perkembangan negara lain jauh lebih cepat. Ini yang ingin saya kejar," jelasnya.
Baca Juga
Bung Towel Sebut Evaluasi terhadap STY Bisa Jadi Kunci Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026: PSSI Jangan Lembek Dong
Kepada Media Italia, Erick Thohir Berjanji Akan Terus Menaturalisasi Pemain Sambil Pembinaan Pemain Muda
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026