Bola.com, Tangerang - Persita Tangerang menelan kekalahan memalukan dalam pekan ke-19 BRI Liga 1 2022/2023. Mereka dipecundangi dengan skor 0-5 (0-1) oleh Persebaya Surabaya di Indomilk Arena, Tangerang, Rabu (18/1/2023) sore.
Lima gol Persebaya Surabaya diawali dengan brace yang dicetak oleh gelandang muda Marselino Ferdinan (27’ dan 48’). Sedangkan tiga gol lainnya masing-masing disumbang oleh Rizky Ridho (63’), Paulo Victor (81’-penalti), dan Sho Yamamoto (86’).
Pelatih Persita, Alfredo Vera, mengakui bahwa timnya banyak berbuat kesalahan di pertandingan ini. Hal itulah yang membuat Persebaya justru berhasil menggasak timnya di hadapan pendukung sendiri.
“Babak pertama kami bermain berimbang. Di babak kedua, kami bisa mendapat beberapa peluang untuk membalas, tapi kami justru melakukan kesalahan sendiri,” ungkap coach Alfredo Vera pada konferensi pers setelah pertandingan.
Banyak Melakukan Kesalahan
Berbagai kesalahan di babak kedua pun akhirnya membuat Persita Tangerang harus kehilangan fokus. Meski begitu, pelatih asal Argentina itu mengakui bahwa Persebaya Surabaya adalah tim kuat yang sulit dikalahkan.
Secara permainan, Persebaya Surabaya memang berhasil mendominasi. Mereka sempat kesulitan di babak pertama. Namun, Marselino mampu memecah kebuntuan lewat tembakan keras jarak jauhnya yang membuka kran gol.
Di babak kedua, tim asal Kota Pahlawan itu tampil semakin agresif. Mereka berhasil memanfaatkan kelengahan pemain bertahan Persita. Alhasil, pasukan Pendekar Cisadane dipaksa kebobolan empat gol lagi.
“Setelah kesalahan di babak kedua, kami jadi kehilangan fokus. Kami memang bertemu dengan lawan yang bagus, kita banyak melakukan kesalahan,” imbuh Alfredo Vera.
Fokus Laga Selanjutnya
Ini merupakan kekalahan terbesar Persita setelah mereka berhasil promosi ke Liga 1 berkat status runner-up Liga 2 2019. Menariknya, Persebaya juga pernah berpesta gol dengan skor 4-0 kontra Persita di Liga 1 2021/2022 pada 24 November 2021.
Di sisi lain, hasil ini meneruskan tren buruk Pendekar Cisadane dengan mendapat empat kekalahan beruntun di Liga 1 musim ini.
Sebelumnya, mereka juga kalah dari Arema FC, Persib Bandung, dan Barito Putera. Di empat laga ini pula, Persita selalu gagal mencetak gol.
“Kami terus berusaha dan mencoba beberapa formasi untuk lebih kuat khususnya di lini tengah. Besok kami akan fokus ke pertandingan berikutnya,” tutur pelatih berpaspor Argentina tersebut.
Kekalahan ini menempatkan Persita di posisi kesembilan klasemen sementara dengan 25 angka hasil delapan menang, satu seri, dan sembilan kalah. Koleksi poin itu sama dengan Persebaya di peringkat kesembilan, namun Persita kalah head-to-head.