Bola.com, Denpasar - RANS Nusantara FC menjadi lawan Bali United di pekan ke-20 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Pakansari, Bogor, pada Rabu malam (24/1/2023).
Menghadapi Serdadu Tridatu, The Prestige Phoenix dalam keadaan yang tidak baik-baik saja. Meskipun Bali United juga mengalami hal serupa dalam dua pertandingan.
Dua pertandingan RANS Nusantara menelan kekalahan, bukan hasil yang diharapkan. Saat ini, klub milik Raffi Ahmad tersebut berada di peringkat ke-16 klasemen sementara BRI Liga 1 2022/2023 dengan hanya meraih 16 poin.
Produktivitas gol juga kurang baik. Dari 18 pertandingan, Edo Febriansyah dkk hanya membobol gawang lawan sebanyak 22 kali. Namun gawang Hilman Syah dan Wawan Hendrawan sudah kebobolan 38 gol sejauh ini.
Situasi yang sulit bagi RD, akronim dari Rahmad Darmawan. Apalagi mantan Pelatih Persipura Jayapura dan Persija Jakarta ini menjadi salah satu pelatih lokal sukses di Liga Indonesia.
Situasi Cukup Pelik
Rahmad Darmawan sadar situasi di RANS Nusantara cukup pelik.
"Saya sebagai pelatih harus berdiri paling depan dan mempertanggungjawabkan kondisi ini. Soal yang terjadi (ke depannya), saya serahkan ke manajemen. Intinya, saya orang yang paling depan untuk bertanggung jawab,” jelas RD.
Dari pernyataannya, dia sepertinya siap jika sewaktu-waktu harus terdepak dari kursi kepelatihan RANS Nusantara FC.
Namun dia masih akan tetap berusaha untuk bisa membawa RANS Nusantara setidaknya bertahan dan lolos dari jurang degradasi di akhir musim nanti.
“Tugas saya adalah memperbaiki kinerja tim. Kadang di dalam sepak bola, kami sudah bermain bagus tetapi hasilnya yang tidak bagus. Sebaliknya demikian,” ucapnya.
RD pun menilai penampilan David Luiz dkk tidak terlalu buruk saat dikalahkan PSS Sleman pekan lalu. “Ya kemarin anak-anak main tidak jelek. Banyak menciptakan peluang. Fighting spirit mereka tinggi. Ini juga menjadi bahan evaluasi kami dan tidak akan pernah lelah berjuang karena ini tugas saya dalam sebuah tim sepak bola,” jelasnya.
Waspadai Sang Mantan
Menghadapi RANS Nusantara FC, Bali United memiliki kekuatan tambahan dari Sandi Darma Sute. Sandi Sute adalah bagian dari RANS Nusantara di putaran Pertama BRI Liga 1 musim ini. Sekarang dia berseragam Bali United.
RD pun mewaspadai mantan anak asuhnya tersebut. Kemungkinan besar, Sandi Sute akan dimainkan Sejak menit awal oleh Pelatih Bali United Stefano Cugurra dan diduetkan dengan Brwa Nouri sebagai gelandang bertahan.
"Sandi Sute adalah pemain berpengalaman dan sekarang memperkuat Bali United. Saya rasa tentu dengan baju yang berbeda, kami harus waspada dan akan menjadi perhatian kami untuk selalu diwaspadai,” ucapnya.
Biasa Terjadi
Soal hengkangnya Sandi Sute ke Bali United, RD mengungkapkan hal tersebut sesuatu yang biasa terjadi di dunia sepak bola.
Di putaran pertama lalu, mantan gelandang Borneo FC dan Arema FC tersebut hanya bermain 7 kali. Itupun gelandang asal Palu tersebut lebih banyak bermain dari bangku cadangan.
"Masalah ini, biasa terjadi dalam sepak bola. Jika ada pemain yang kurang mendapatkan kesempatan di tim, mereka bisa ke klub lain," kata coach RD.
"Sebaliknya ada pemain di klub lain punya menit bermain sedikit, tetapi mereka bisa sangat membantu dan dibutuhkan tim lain. Ini menjadi bagian dari transformasi untuk memperbaiki sesuatu agar lebih baik,” tutupnya.