Bola.com, Pamekasan - Madura United sedang dalam periode buruk di BRI Liga 1 2022/2023. Mereka baru saja dipermalukan oleh Persis Solo dengan skor 2-3 dalam pekan ke-23.
Kekalahan itu terasa menyakitkan karena Laskar Sape Kerap bermain di hadapan pendukungnya sendiri di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Senin (6/2/2023) sore.
Madura United sebenarnya unggul lebih dahulu lewat aksi striker Beto Goncalves di menit ketujuh. Tetapi gol bunuh diri Novan Sasongko (45’) memaksa skor sama kuat saat turun minum.
Tak sampai satu menit babak kedua berjalan, Persis justru memimpin berkat sepakan Alfath Faathier. Beto lantas mencetak gol kedua untuk Madura United memasuki menit ke-67. Novan Sasongko membayar kesalahannya lewat assist.
4 Fakta Menarik Kekalahan Madura United
Sayang, yang terjadi berikutnya membuat Madura United gagal mengamankan poin di kandang sendiri. Mereka bermain dengan 10 personel saja lantaran Malik Risaldi mendapat kartu merah di injury time.
Situasi semakin menyulitkan Madura United setelah Persis mencetak gol penentu kemenangan lewat aksi Alexis Messidoro hanya beberapa saat setelah insiden kartu merah itu.
Hasil pertandingan telah melahirkan empat fakta menarik kekalahan memalukan Madura United dari Persis Solo. Simak ulasan Bola.com berikut ini:
Rentetan Hasil Terburuk
Madura United kini telah melewati lima pertandingan terakhir tanpa kemenangan. Yang lebih menyedihkan adalah empat di antaranya berakhir dengan kekalahan. Hanya satu saja yang dilewati dengan hasil seri.
Artinya, tim asal Pulau Garam itu hanya mampu mengemas satu poin saja dari lima pertandingan terakhir.
Empat kekalahan itu didapat saat berjumpa Persib Bandung, Persik Kediri, Persebaya Surabaya, dan terbaru Persis Solo. Sedangkan satu-satunya hasil imbang diraih saat bermain dengan skor 1-1 kontra Dewa United.
3 Kekalahan Kandang
Kebobolan di menit terakhir jelas bukan sebuah hal yang direncanakan karena membuat Madura United dipermalukan Persis. Fakta yang lebih menyakitkan adalah mereka selalu kalah dalam tiga laga kandang terakhir.
Sebelumnya, mereka kalah 0-1 dari Persib (20/1/2023) dan 0-2 kontra Persebaya (29/1/2023). Ini merupakan momen terburuk bagi pelatih Fabio Lefundes sejak menangani Madura United mulai November 2021.
Gol Pertama Alfath Faathier
Keberhasilan Alfath Faathier mencetak gol penyama kedudukan jadi momen kebangkitan Persis. Apalagi, dia sebenarnya baru masuk di menit ke-46 menggantikan Irfan Bachdim. Hanya beberapa menit kemudian, dia mencetak gol.
Menariknya, itu merupakan gol pertama yang disumbang oleh Alfath untuk Persis di Liga 1 musim ini. Yang lebih menarik, pemain kelahiran Purwakarta itu mencetak gol ke gawang mantan klubnya, Madura United, yang pernah dibelanya pada 2018-2019.
Persis Bangkit
Persis sempat melewati periode sulit selama pekan-pekan awal Liga 1 musim ini. Berbagai perubahan dilakukan demi bisa bersaing di kasta tertinggi setelah mereka promosi dengan status kampiun Liga 2 2021.
Sebelum melawat ke markas Madura United, Persis melewati tiga laga sebelumnya tanpa kemenangan, rinciannya dua seri dan satu kalah. Kemenangan atas Madura United membuat mereka kembali ke jalur positif.
Laskar Sambernyawa kini menduduki peringkat kesembilan dengan 28 angka dari 23 pertandingan. Mereka mendapat masing-masing tujuh menang dan seri, serta sembilan kekalahan.
Baca Juga
Catatan Apik Dewa United dan Arema FC di BRI Liga 1 2024/2025: Mengintip Peluang ke Papan Atas
Persib Disebut Beruntung oleh Pelatih Persita, Bojan Hodak: Ya Semoga Sampai Akhir Musim Begitu
Aneh tapi Nyata! PSM Main dengan 12 Pemain saat Menang atas Barito Putera di BRI Liga 1: Wasit Pipin Indra Pratama Jadi Bulan-bulanan