Bola.com, Jakarta - Bali United akan menjamu peringkat kedua klasemen sementara Persib Bandung pada lanjutan pekan ke-23 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (10/2/2023) sore WIB.
Bali United begitu superior saat menghadapi Persib Bandung. Dalam 11 pertemuan terakhir, 5 kali Bali United meraih kemenangan. Sisanya berakhir imbang.
Pada pertemuan pertama dalam BRI Liga 1 musim ini di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) saja Bali United bisa meraih kemenangan dengan skor 2-3. Padahal belasan bahkan puluhan ribu Bobotoh datang langsung mendukung perjuangan David da Silva dkk. saat itu.
Tapi sekarang lain cerita. Bali United tidak sekuat saat itu. Bali United sedang goyah karena dalam 4 pertandingan terakhir, mereka justru tidak pernah menang.
Berbanding terbalik dengan Persib yang dalam 14 pertandingan tidak pernah terkalahkan. Tapi menghadapi Persib, tentu bisa berbeda. Bisa saja ada motivasi tinggi yang dimiliki Serdadu Tridatu. Kemenangan menjadi hal wajib karena bisa memangkas jarak poin dengan Persib dan tim-tim lain di atas Bali United.
Di samping itu, kemenangan juga penting untuk Pelatih Bali United Stefano Cugurra karena bisa menjaga nama baik dan membungkam berbagai kritikan yang semakin deras datang pasca rentetan hasil minor. Tapi sayangnya, Bali United tidak akan diperkuat pemilik 11 gol, Ilija Spasojevic.
Spaso absen karena akumulasi kartu saat menghadapi Barito Putera pekan lalu. Tapi masih ada beberapa pemain yang bisa membahayakan pertahanan Persib Bandung. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya menarik dari Bola.com:
Ricky Fajrin
Pekan lalu saat menghadapi Barito, Teco melakukan formasi yang tidak biasanya. Tidak ada Ricky Fajrin di bek kanan. Ricky baru masuk di menit ke-60 menggantikan Ardi Idrus. Kemungkinan saat itu, Teco memilih mencadangkan Ricky untuk menghadapi Persib.
Ricky menjadi salah satu pemain yang bisa membahayakan Maung Bandung. Dengan ketenangannya, Ricky mampu tampil apik di sektor sayap kiri. Ini menjadi sinyal bahaya untuk penyerang sayap Persib. Kemungkinan besar dia akan berduel langsung dengan Ciro Alves atau Beckham Putra.
Dari segi serangan, Ricky juga cukup baik. 2 assist sudah dibukukannya musim ini dari 21 pertandingan. Satu assist diberikan untuk gol dari Ilija Spasojevic ketika menghadapi Persib di putaran pertama. Bisa saja umpan terukurnya kembali terjadi.
Eber Bessa
Banyak pengamat yang mengatakan jika permainan Eber Bessa sudah mulai gampang dibaca oleh lawan. Namun, tidak ada salahnya jika Eber menjadi salah satu sosok yang bisa membahayakan gawang Persib. Tanpa Spaso, Eber bisa lebih leluasa untuk bergerak.
Kebetulan di pertemuan pertama di GBLA, Eber juga menciptakan 1 assist untuk gol Privat Mbarga. Diab isa menjadi motor serangan jitu bagi Serdadu Tridatu dan Teco harus jeli melihat peluang yang ada.
Privat Mbarga
Satu gol dan satu assist dibukukan Privat saat menghadapi Persib di putaran pertama. Tanpa kehadiran Spaso, Privat bisa menjadi penyerang untuk Bali United dengan didukung Irfan Jaya dan M. Rahmat.
Sembilan gol sudah dilesakkan Privat musim ini. Golnya mulai seret ketika Spaso kembali dari Timnas Indonesia. Sekarang tidak ada Spaso, bisa saja pundi-pundi gol Privat bertambah karena dia bisa leluasa bergerak tanpa harus menyodorkan bola kepada Spaso sebagai target man.
M. Rahmat
Jika mengalami kebuntuan, M. Rahmat bisa menjadi solusi ideal. Sejauh ini 5 gol sudah dibukukan Rahmat. Gol terakhir dibukukan dengan cantik saat menghadapi RANS Nusantara FC. Golnya saat itu membuat Bali United terhindar dari kekalahan.
Di pertemuan pertama menghadapi Persib, Rahmat juga berhasil mencetak gol terakhir untuk Bali United berkat assist dari Privat Mbarga. Jika bisa lebih tenang, pemain yang dijuluki The Flash tersebut bisa mengobrak-abrik pertahanan Maung Bandung.