Bola.com, Jakarta - Sejumlah perubahan regulasi diterapkan pantia penyelenggara SEA Games 2023 untuk cabang olahraga sepak bola. Satu di antara aturan yang diubah adalah usia pemain yang boleh tampil.
Pada edisi sebelumnya, sepak bola dimainkan tim U-23. Kini, pemain yang ambil bagian harus berusia 22 tahun atau minimal kelahiran 1 Januari 2001.
Egy Maulana Vikri yang lahir pada 7 Juli 2000 tidak bisa ambil bagian. Egy tidak masuk kategori pemain U-22 lagi. Namun, pemain Dewa United itu bisa masuk ke skuad SEA Games dengan status kuota dua pemain senior.
Selain Egy, Indra Sjafri mungkin akan kesulitan memanggil Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh. Keduanya disiapkan untuk bermain di Piala Dunia U-20 dan kecil kemungkinan dilepas klubnya untuk SEA Games 2023.
Dengan regulasi seperti di atas, lantas siapa pemain yang sudah punya caps Timnas Indonesia pada level senior yang bisa dipanggil pelatih Indra Sjafri ke SEA Games 2023? Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Rizky Ridho
Tahun lahir: 21 November 2001
Posisi: Bek tengah
Klub asal: Persebaya Surabaya
Rizky Ridho selalu jadi andalan pelatih Shin Tae-yong. Dia punya 19 caps bersama Timnas Indonesia pada level senior. Dia sudah ambil bagian pada dua edisi Piala AFF level senior.
Ridho bakal menjadi pemain penting jika masuk skuad SEA Games 2023. Mengingat BRI Liga 1 2022/2023 akan rampung pada April 2023, ada kemungkinan Ridho dilepas Persebaya ke SEA Games 2023.
Witan Sulaeman
Tahun lahir: 8 Oktober 2001
Posisi: Winger
Klub asal: Persija Jakarta
Witan punya 26 caps dan mencetak tujuh gol bersama Timnas Indonesia pada level senior. Jadi, pengalaman Witan tak perlu diragukan lagi. Witan juga pernah bermain di SEA Games pada edisi 2022 lalu.
Witan punya hubungan yang baik dengan Indra Sjafri. Pemain yang sempat merantau ke Polandia dan Slovakia itu pernah dilatih Indra Sjafri di Indonesia U-19 dan 22. Jadi, apakah Witan akan dipanggil ke Indonesia U-22?
Ramadhan Sananta
Tahun lahir: 27 November 2002
Posisi: Penyerang
Klub asal: PSM Makassar
Sananta sedang naik daun. Performanya di PSM Makassar sangat bagus. Sang pemain mampu mencetak tujuh gol dari 13 laga di BRI Liga 1. Sananta punya tiga caps bersama Timnas Indonesia dan mencetak satu gol.
Sananta bisa menjadi mesin gol Indonesia U-22 di SEA Games 2023 nanti. Jika melihat stok penyerang muda yang tersedia, Indra Sjafri kemungkinan besar akan memanggil eks pemain Persikabo 1973 tersebut.
Ernando Ari
Tahun lahir: 27 Februari 2002
Posisi: Kiper
Klub asal: Persebaya Surabaya
Ernando Ari menjadi andalan Indonesia di SEA Games 2022 lalu. Dia tampil bagus, tetapi gagal memberi medali emas. SEA Games 2023 bisa jadi kesempatan berikutnya bagi Ernando Ari untuk memberikan emas bagi Tim Merah Putih.
Ernando Ari telah pulih dari cedera bahu yang dialami dan performanya di Persebaya terus membaik. Kiper dengan dua caps bersama Timnas Indonesia level senior bisa jadi opsi bagi Indra Sjafri di SEA Games 2023.
Alfeandra Dewangga
Tahun lahir: 28 Juni 2001
Posisi: Bek
Klub asal: PSIS Semarang
Dewangga melejit di Piala AFF 2020. Dia tampil cukup bagus. Setelah itu, Shin Tae-yong membawa Dewangga ke SEA Games 2022. Namun, performanya menurun bersama PSIS Semarang di BRI Liga 1 2022/2023 karena sempat cedera.
Dewangga tetap punya kualitas di atas rata-rata pemain seusianya. Dewangga juga punya pengalaman bermain bersama Timnas Indonesia level senior. Pemain kelahiran Semarang itu telah mencatatkan 13 caps.
Ramai Rumakiek
Tahun lahir: 19 April 2002
Posisi: Winger
Klub asal: Dewa United (pinjaman dari Persipura)
Rumakiek tak pernah dipanggil Shin Tae-yong lagi setelaj kasus indisipliner jelang SEA Games 2023 lalu. Namun, bukan berarti Rumakiek tidak layak mendapatkan kesempatan kedua membela Indonesia.
Rumakiek tampil bagus bersama Persipura di Liga 2. Kini, Rumakiek membela Dewa United dengan status pinjaman. Rumakiek punya kemampuan spesial dan itu terbukti dengan torehan 13 caps dan dua gol bersama Timnas Indonesia level senior.
Achmad Figo
Tahun lahir: 25 Desember 2001
Posisi: Bek kanan
Klub asal: Arema FC
Achmad Figo memang tidak bermain reguler di Arema FC. Namun, ketika mendapat menit bermain, dia selalu tampil optimal. Figo bisa jadi opsi bagi Indra Sjafri untuk posisi bek kanan.
Figo punya karakter yang kuat di atas lapangan. Dia pemain yang ngotot dan selalu ingin memenangkan bola. Figo sempat mendapat kepercayaan dari Shin Tae-yong membela Timnas Indonesia pada uji coba lawan Timor Leste, Januari 2022 lalu.
Bayu Fiqri
Tahun lahir: 10 Agustus 2001
Posisi: Bek kanan/kiri
Klub asal: PSIS (pinjaman dari Persib)
Setelah kesulitan mendapat menit bermain di Persib Bandung, Bayu Fiqri membuat keputusan tepat dengan pindah ke PSIS Semarang. Pemain kelahiran Banyuwangi itu langsung menyegel satu tempat di tim utama PSIS.
Bayu Fiqri pernah tampil menonjol bersama Indonesia U-19 edisi 2019, di bawah kendali pelatih Bima Sakti. Bayu juga punya satu caps bersama Timnas Indonesia pada level senior. Indra Sjafri bisa memakai pemain berusia 22 tahun itu sebagai opsi.
Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin/Published: 11/02/2023)
Baca Juga
Eks PSM Makassar Bawa Filipina Hajar Thailand di Leg Pertama Semifinal Piala AFF 2024!
Janji Shin Tae-yong Menyambut 2025: Timnas Indonesia Akan Bangkit dan Mengejar Tiket Piala Dunia 2026!
Refleksi Shin Tae-yong setelah Timnas Indonesia Terhenti pada Fase Grup Piala AFF 2024: Pemain Muda Kami Telah Berjuang Keras