Erick Thohir Janjikan Penjadwalan Liga yang Lebih Teratur

oleh Hery Kurniawan diperbarui 20 Feb 2023, 08:45 WIB
Ketua umum PSSI, Erick Thohir (kiri) bersama Menpora Zainudian Amali dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo usai melakukan konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (19/2/2023) sore WIB. (Bola.com/Abdul Aziz)

Bola.com, Jakarta - Kepastian adalah satu kata yang sulit tercapai di sepak bola Indonesia. Pada setiap musim, para peserta Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 kerap dihadapkan pada masalah klasik, yakni kepastian jadwal pertandingan.

Sistem penjadwalan kompetisi di Indonesia semakin rumit selepas Pandemi COVID-19 dan adanya Tragedi Kanjuruhan. Liga 2 dan Liga 3 2022/2023 bahkan harus berhenti di tengah jalan.

Advertisement

Sementara itu, BRI Liga 1 kerap harus menghadapi penundaan laga. Banyak pertandingan dari liga level tertinggi di Indonesia itu yang harus dijalankan tanpa kehadiran penonton.

Hal itu menjadi perhatian bagi PSSI di era Erick Thohir. Menteri BUMN itu pun menjelaskan pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan sarasehan dengan para pelaku sepak bola Tanah Air.

"Untuk jadwal pertandingan, nanti ada sarasehan sepak bola, isinya itu tidak lain adalah mengenai jadwal," kata Erick Thohir.

"Pihak kepolisian nanti juga bisa memprediksi, bagaimana simpul-simpul keramaian dalam pertandingan itu," sambungnya.

2 dari 3 halaman

Dukungan Polri

Ketua umum PSSI, Erick Thohir (paling kiri) bersama dengan Menpora Zainudin Amali dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (19/2/2023). (Bola.com/Hery Kurniawan)

Sementara itu, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, menyatakan pihaknya memberikan dukungan penuh terhadap program PSSI. Termasuk berlangsungnya kompetisi sepak bola yang sehat.

"Selain mendukung program match fixing, kami terus berupaya agar mendorong sepak bola Indonesia semakin baik sesuai standar FIFA," ujarnya.

Listyo Sigit juga menyatakan pihaknya terus berupaya memperbaiki standar pengamanan sepak bola di Indonesia. Terutama menyangkut keselamatan penonton dan pemain.

"Sudah ada perbaikan perpol untuk mampu menylenggarakan pengamanan sepak bola yang lebih baik. Manajemen, terhadap asesmen resiko yang dihadapi. Juga keselamatan penonton dan pemain bisa kita jaga dengan baikm," jelas Listyo.

3 dari 3 halaman

Komunikasi Lebih Lanjut

Lebih lanjut. Listyo Sigit Prabowo kembali menegaskan soal keselamatan pemain dan juga penonton. Ia menyebut akan ada diskusi lanjutan antara pihaknya dan PSSI serta PT LIB untuk membahasa hal tersebut.

"Selain kompetisi berjalan baik, keselamatan penonton dan pemain juga harus dijaga. Terkait dengan pengaturan kedepan akan kita bicarakan, sehingga ada gambaran di awal, penyelenggara, klub terkait dengan jadwal-jadwal, ini akan menjadi diskusi bersama sehingga ada kepastian," jelasnya.

Di sisi lain Menpora Zainudin Amali menyatakan pemerintah sangat menyambut baik apa yang dilakukan PSSI dengan menjalin kerja sama dengan Polri.

"Pemerintah menyambut baik, sebagai hasil dari rapat PSSI saya kira inilah yang diharapkan pemerintah sejak lama," ujar sosok yang juga menjabat sebagai wakil ketua umum PSSI itu.

Berita Terkait