Lagi, Aji Santoso Pasang Badan soal Gol Bunuh Diri Pemain Persebaya di BRI Liga 1

oleh Aditya Wany diperbarui 25 Feb 2023, 05:15 WIB
Persebaya Surabaya - Aji Santoso (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Gresik - Persebaya Surabaya benar-benar menghadapi nasib sial di BRI Liga 1 2022/2023. Bagaimana tidak, mereka sudah dua kali menelan kekalahan beruntun. Ditambah, selalu ada gol bunuh diri.

Pekan lalu, Bajul Ijo kalah 0-4 dari Bali United (18/2/2023). Satu dari empat gol lawan merupakan hasil bunuh diri bek Rizky Ridho. Itu jadi kekalahan terbesar dan memalukan bagi Persebaya yang sebelumnya selalu menang dalam enam laga.

Advertisement

Terbaru, Persebaya takluk dengan skor 0-1 saat menjamu PSM Makassar dalam pekan ke-26 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jumat (24/2/2023) sore.

Satu-satunya gol laga ini justru tercipta lewat gol bunuh diri di menit ke-71. Itu bermula dari upaya striker PSM, Everton Nascimento, yang melepas tembakan dari sisi kiri. Bola lantas mengenai kaki Alwi Slamat dan masuk gawang.

2 dari 4 halaman

Tidak Sengaja

Muhammad Alwi Slamat. Bek kiri berusia 23 tahun yang kini memasuki musim ke-3 bersama Persebaya Surabaya ini juga dapat diandlakn menjadi pemian penghubung. Dari total 23 laga di BRI Liga 1, ia mampu melepaskan 973 kali umpan sukses serta 1 gol dan 2 assist. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Apa yang dilakukan oleh kapten Persebaya itu tentu saja merugikan tim. Namun, pelatih Aji Santoso membela Alwi Slamat melihat gol bunuh diri yang akhirnya membuat timnya gagal mendapat poin itu.

“Alwi tidak ada unsur kesengajaan. Itulah sepak bola, siapapun bisa bunuh diri karena memang Alwi menghalau bola,” ungkap Aji Santoso setelah pertandingan.

“Dia lari kencang bolanya jatuh di kaki terlemahnya Alwi yang seharusnya sama dia ditendang ke luar, justru bolanya kena tidak akurat, akhirnya bola masuk,” imbuhnya.

Pekan lalu, Aji Santoso juga memilih membela Rizky Ridho yang mencetak gol bunuh diri meski sudah jelas itu merugikan tim. Momen ini berulang menghadapi PSM yang seharusnya jadi titik kebangkitan Persebaya.

3 dari 4 halaman

Gagal Kalahkan PSM

Yakob Sayuri menjadi satu di antara kunci kemenangan PSM di markas Persebaya dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/23 yang berlangsung di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jum'at (24/2/2023) petang WIB. (Bola.com/Wahyu Pratama)

Catatan statistik menunjukkan bahwa Persebaya sebenarnya sangat mendominasi permainan, terutama penguasaan bola. Mereka mampu mengurung pertahanan PSM yang tampil sangat tangguh dalam laga ini.

Alwi Slamat dkk. juga mampu membukukan 11 tembakan dengan hanya dua yang mengarah ke gawang. Bandingkan saja dengan hanya enam tembakan PSM dan hanya satu saja yang tepat sasaran.

“Pertandingan hari ini berjalan cukup menarik, dari segi permainan kami tidak ada masalah cukup bagus. Kami tidak memenangkan pertandingan sore ini salah satunya faktor keberuntungan yang memang tidak berpihak pada kami,” ujar Aji Santoso.

4 dari 4 halaman

Posisi Persebaya

Liga 1 - Ilustrasi Logo Persebaya Surabaya BRI Liga 1 (Bola.com/Adreanus Titus)

Hasil ini semakin membuat PSM menjadi tim yang sulit ditaklukkan. Mereka saat ini masih berada di puncak klasemen dengan mengantongi 56 poin dari 26 laga hasil 16 kemenangan, delapan seri, dan dua kekalahan.

Tim berjulukan Juku Eja itu juga tercatat sebagai tim yang membukukan produktivitas gol tertinggi kedua dengan 48 gol. Urusan pertahanan, mereka juga jadi yang terbaik alias paling sedikit kebobolan dengan hanya kemasukan 20 gol bersama Persija Jakarta.

Sedangkan Persebaya tetap menghuni peringkat ketujuh klasemen sementara dengan 37 angka dari 24 pertandingan. Mereka sudah melewati dua laga terakhir tanpa berhasil mengemas poin.

Berita Terkait