Bola.com, Jakarta - Bek kanan Paris Saint-Germain, Achraf Hakimi tersandung kabar miring. Hakimi disebut sedang diselidiki atas kasus pemerkosaan di Paris, Prancis. Hal itu dilaporkan oleh media lokal Les Prisiens.
Kabar terbaru menyebut Hakimi tak senang dengan tuduhan itu. Eks pemain Real Madrid itu pun membantah semua tuduhan yang mengarah kepadanya.
Sebelumnya, Les Prisiens menyebut ada seorang wanita berusia 23 tahun yang mengklaim mendapatkan perilaku tidak pantas dari Achraf Hakimi.
Sang wanita mengaku sempat berkomunikasi dengan Hakimi pada Januari 2023 di media sosial. Sang wanita menyebut pada tanggal 25 Februari Hakimi meminta seorang pengendara taksi daring untuk membawa wanita tersebut ke Achraf Hakimi.
Menurut pengakuan sang wanita, saat itu istri dan anak-anak Hakimi sedang tidak ada di rumah. Mereka disebut sedang berlibur di Dubai.
Buat Laporan
Keesokan harinya, wanita tersebut langsung pergi ke kantor polisi di Paris untuk melaporkan kejadian tersebut.
Sang wanita mengaku sempat memberikan perlawanan terhadap Achraf Hakimi. Ia sempat memukul bagian wajah pemain Timnas Maroko itu.
Achraf Hakimi masuk sebagai nominasi Best XI FIFA 2022. Hakimi tampak hadir dalam acara yang berlangsung, Selasa (28/2/2023) dini hari WIB lalu.
Menariknya, dalam kesempatan itu Hakimi hadir sendiri. Ia tidak didampingi pasangannya yang disebut tengah berlibur.
Kasus Kedua
Kasus dugaan kekerasan seksual ini menjadi yang kedua yang menimpa pemain bintang dalam beberapa bulan terakhir. Pada Desember 2022, kasus serupa juga sempat menimpa Dani Alves.
Legenda Brasil itu masih membantah tuduhan itu sampai saat ini. Namun, Dani Alves harus mendekam di penjara kota Barcelona saat ini.
Ia harus tetap berada di sana sampai penyelidikan terhadap kasusnya selesai. Jika terbukti bersalah, Alves bisa mendapatkan hukuman yang berat.
Hal serupa juga bisa menimpa Achraf Hakimi jika ia benar-benar terbukti bersalah melakukan kekerasan seksual.