Piala Dunia U-20 2023, Ketua PSSI: Event Kebangkitan Sepak Bola Indonesia

oleh Aryo Atmaja diperbarui 28 Feb 2023, 17:49 WIB
Ilustrasi - Piala Dunia U-20 (Bola.com/Decika Fatmawaty)

Bola.com, Jakarta - Ketua PSSI, Erick Thohir turut menghadiri konferensi pers Surya Citra Media (SCM) sebagai Official Broadcaster Piala Dunia U-20 2023. Pihaknya mengatakan bahwa Piala Dunia U-20 2023 akan menjadi tempat lahirnya bintang sepak bola dunia.

“Kejuaraan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia bukan sekadar pertandingan sepak bola Dunia dan Indonesia, tapi ini event terbesar kedua yang dimiliki FIFA. Dari sini akan lahir bintang-bintang sepak bola dunia,” terang Erick Thohir di Jakarta, Selasa (28/2023).

Advertisement

“Banyak negara yang ingin tampil tapi kesempatannya tidak besar. Artinya pemerataan sepak bola dunia nyata. Negara yang bukan supermasif bisa ikut di kejuaraan nanti,” bebernya.

“Ini event kebangkitan sepak bola Indonesia. Event terbesar setelah kepengurusan terbaru PSSI. Semoga terlaksana dengan baik," lanjut dia.

Sebagai informasi, setelah sukses menjadi pemegang hak siar ajang sepak bola terakbar di dunia FIFA World Cup Qatar 2022 di tahun 2022 lalu, SCM (Surya Citra Media Tbk.) yang berada di bawah naungan EMTEK Grup kembali mengukuhkan diri sebagai official broadcaster dari turnamen sepak bola dunia yakni, FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023 atau Piala Dunia U-20 2023.

2 dari 4 halaman

Jadi Sorotan Dunia

Piala Dunia U-20 - Stadion-stadion Venue Piala Dunia U-20 2023 (Bola.com/Decika Fatmawaty)

Sang Ketua PSSI menambahkan bahwa perlu adanya dukungan maksimal dari masyarakat agar dunia melihat bahwa Indonesia siap. Di sisi lain perhelatan Piala Dunia U-20 2023 menjadi kebangkitan sepak bola dan Timnas Indonesia.

"Saya sudah berbincang dengan pelatih Shin Tae-yong, mungkinkah kita lolos dari fase grup? Kalau bisa berarti sepak bola kita sudah bangkit," ucapnya.

“Saya berharap ada dukungan penuh, dukung Timnas Indonesia,” tutur Erick Thohir.

3 dari 4 halaman

Animo Tinggi

Ketua PSSI, Erick Thohir (kiri) bersama Direktur Emtek Group Sutanto Hartono dalam konferensi pers SCM sebagai Official Broadcaster Piala Dunia U-20 2023 di Jakarta, Selasa (28/2/2023). (Bola.com/Muhammad Iqbal Ichsan)

Sementara itu, Sutanto Hartono selaku Direktur Emtek Group mengatakan bahwa animo masyarakat Indonesia dalam menyaksikan tayangan melalui platform di bawah naungan SCM sangat tinggi. Seperti halnya ketika penyelenggaraan Piala Dunia 2022 di Qatar akhir tahun lalu.

Sebagai official broadcaster, SCM akan menyajikan seluruh rangkaian pertandingan FIFA U-20 Wolrd Cup Indonesia 2023, sebanyak 52 pertandingan ke layar kaca dan gadget milik masyarakat Indonesia melalui media multi-platform terlengkap yang dimilikinya, yakni: SCTV, Indosiar, Vidio, Moji, Mentari TV, Nex Parabola, dan Champions TV.

“Kami baru saja menjadi broadcaster Piala Dunia 2022 di Qatar, luar biasa dan spektakuler. Rating TV dibandingkan tiga Piala Dunia terakhir, menjadi yang paling tinggi. Ditonton 30 juta pemirsa, dan pada final hampir 75 persen bandwitch internet di Indonesia digunakan untuk menyaksikan pertandingannya,” ujarnya.

4 dari 4 halaman

Perlu Dukungan

Managing Director PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek), Sutanto Hartono memberikan sambutan saat Perayaan Hari Jadi dan Grand Launching Logo Baru Merdeka.com yang berlangsung di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Selasa (21/02/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

SCM dan Emtek Grup memang tidak asing bagi masyarakat Indonesia yang ingin menyaksikan tayangan pertandingan sepak bola maupun event olahraga besar lainnya. Diketahui platform di bawah SCM merupakan partner setia BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, dan pertandingan olahraga lain.

“Piala Dunia U-20 ini mendapat perhatian khusus karena akan digelar di Indonesia. Melihat animo masyarakat Indonesia luar biasa, selain itu ada MotoGP di Mandalika, Piala AFF juga demikian,” kata Sutanto Hartono.

“Kami yakin Piala Dunia U-20 ini membawa harapan baru. Kami juga minta dukungan bahwa ini tidak hanya milik SCM saja tapi seluruh masyarakat Indonesia. Ini awal kebangkitan sepak bola Indonesia,” jelasnya.