Man of the Match Piala Asia U-20 2023: Hayder Abdulkareem Beri Noda Pertama untuk Timnas Indonesia U-20

oleh Iwan Setiawan diperbarui 01 Mar 2023, 22:21 WIB
Hayder Abdulkareem menjadi mimpi buruk Timnas Indonesia U-20 berkat aksi impresifnya buat Irak saat bertanding pada laga perdana Grup A Piala Asia U-20 2023 di Lokomotiv Stadium, Tashkent, Uzbekistan, Rabu (1/3/2023). (AFC/Sayed Husain Ebrahim)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-20 memulai Piala Asia U-20 2023 dengan hasil negatif. Mereka takluk dari Irak dua gol tanpa balas di Stadion Lokomotiv Tashkent, Uzbekistan, Rabu (1/3/2023) berkat aksi impresif Hayder Abdulkareem.

Dari segi permainan, Timnas Indonesia U-20 sebenarnya menguasai ball possesion. Anak asuh Shin Tae-yong bahkan mendapatkan tiga peluang emas, namun tak ada yang membuahkan hasil.

Advertisement

Justru pada menit 28' gawang Timnas Indonesia U-20 dijebol Hayder Abdulkareem. Gol kedua Irak tercipta di menit 90'+6 lewat Mohammed Jameel.

Kekalahan itu sangat menyakitkan mengingat sejak menit 45', Irak bermain hanya dengan 10 orang setelah Charbeel Awin Shamoon diganjar kartu merah. Langkah Timnas Indonesia U-20 untuk lolos dari Grup A Piala Asia U-20 pun makin berat karena masih harus bersua Suriah dan tuan rumah Uzbekistan.

 

2 dari 3 halaman

Man of the Match

Para pemain Timnas Indonesia U-20 dan Irak U-20 berbaris sebelum dimulainya laga matchday pertama Grup A Piala Asia U-20 2023 di Lokomotiv Stadium, Tashkent, Uzbekistan, Rabu (1/3/2023). (the-afc.com)

Pada laga ini, striker Irak Hayder Abdulkareem layak dinobatkan sebagai man of the match. Meskipun dia hanya bermain selama 67 menit, pemain kidal ini mencetak gol pertama bagi Irak.

Proses gol bermula ketika bek sekaligus kapten Timnas Indonesia U-20, Muhammad Ferrari menghalau bola. Apes, bola malah mengarah pada Hayder. Sebuah tendangan mendatar dengan kaki kiri berhasil menembus gawang Timnas Indonesia.

Dari statistik lapangbola.com, pemain 18 tahun itu hanya mencatatkan 10 umpan sukses. Tapi umpan-umpannya bisa membuat serangan Iraq lebih tajam. Di laga ini, Hayder lebih banyak berperan sebagai penyerang tengah. Meskipun posisi aslinya merupakan gelandang serang.

Hayder memperlihatkan permainan yang agak beda dengan rekannya. Dia tidak mengandalkan kecepatan. Tapi posturnya 192 cm cukup kuat untuk berduel dengan bek Indonesia.

 

3 dari 3 halaman

Baru Bermain di Kompetisi U-19

Jika melihat pengalamannya, Hayder belum bermain di kompetisi profesional. Saat ini, dia masih tercatat sebagai pemain Al Zawraa SC U-19. Jadi, catatan prestasinya belum terlihat. Namun, performanya lumayan menjanjikan. Dia juga jadi pemain pertama yang menjebol gawang Indonesia di Piala Asia U-20.

Andaikan Hayder bermain lebih lama di laga ini, tentu dia jadi ancaman serius bagi pertahanan Garuda Nusantara. Untungnya, Irak melakukan rotasi dan menambah banyak gelandang. Tujuannya untuk menjaga kestabilan permainan karena hanya tampil dengan 10 pemain.

Berita Terkait