Plus Minus Format Baru Liga 1 Musim Depan di Mata Direktur Persib

oleh Erwin Snaz diperbarui 05 Mar 2023, 19:00 WIB
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahyono. (Erwin Snaz/Bola.com)

Bola.com, Bandung - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono menyambut baik wacana perubahan wajah Liga 1 musim 2023/2024, salah satunya perubahan format kompetisi.

Perubahan format tersebut muncul dalam keputusan dari hasil sarasehan yang digelar PSSI bersama klub Liga 1 dan 2 di Surabaya, Sabtu (4/3/2023).

Advertisement

Opsi pertama memakai format tiga grup dimana masing-masing grup akan diisi 6 klub peserta. Dua tim teratas di masing-masing grup lolos ke babak selanjutnya. Format ini mirip kompetisi Liga 2 musim ini.

Sementara opsi kedua, tetap dengan full kompetisi. Namun, di akhir kompetisi empat tim teratas akan beradu lagi dengan sistem knock-out hingga babak grand final untuk menentukan sang juara Liga 1.

 

2 dari 5 halaman

Sambut Baik

Pemain Persib Bandung berusaha menghalau tendangan pemain PSM Makassar, Willem Jan Pluim (kiri) saat laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 antara Persib Bandung melawan PSM Makassar di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (14/02/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Teddy Tjahjono mengklaim mayoritas klub memilih opsi dua, yakni full kompetisi dengan play-off pada empat besar untuk menentukan juara.

"Kami sangat mengapresiasi keterbukaan Ketum PSSI dan jajarannya yang membuka diskusi dua arah mengenai rencana-rencana masa depan Liga 1, termasuk wacana untuk membuat format kompetisi baru," jelas Teddy Tjahjono saat dihubungin Minggu (5/3/2023).

"Berdasarkan keputusan secara bulat dan musyawarah, semua pemilik 18 klub dan PSSI sepakat untuk memilih opsi 2, yaitu full kompetisi dengan play off untuk 4 besar," lanjut Teddy Tjahjono.

 

3 dari 5 halaman

Soal Kuota Pemain Asing

Persib Bandung sukses mengkudeta Persija Jakarta dari peringkat kedua klasemen sementara BRI Liga 1 2022/2023 setelah pada laga pekan ke-25 mampu menjinakkan perlawanan RANS Nusantara FC dengan skor 3-1 di Stadion Pakansari, Bogor, Minggu (19/2/2023) sore WIB. Tiga gol Maung Bandung dicetak masing-masing satu gol dari David Da Silva dan Ciro Alves ditambah satu gol bunuh diri pemain RANS, Finky Pasamba. Sementara satu-satunya gol RANS Nusantara FC ke gawang Persib dicetak Yanis Mbombo Lokwa. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Pria berkacamata ini juga sepakat dengan perubahan kuota pemain asing, dimana sebelumnya 4+1 atau 3 pemain non asia dan 1 pemain asia, kini menjadi 5+1 atau 4 pemain non asia dan 1 pemain asia tenggara.

"Kuota pemain asing sekarang sudah sesuai dengan regulasi AFC, yaitu 5+1. Sehingga membuat competitive balance bagi perwakilan klub Liga 1 yang berlaga di AFC dan bisa setara dengan klub2 perwakilan negara lain," tutur Teddy.

 

4 dari 5 halaman

Segera Carikan Solusi untuk Regulasi Pemain Naturalisasi

Persaingan di papan atas klasemen sementara BRI Liga 1 2022/2023 tampaknya bakal berjalan ketat hingga pekan-pekan terakhir musim ini. Tiga posisi teratas saling gusur satu sama lain. Terbaru, Persib Bandung kembali melengserkan Persija Jakarta dari posisi kedua setelah menang 1-0 atas Arema FC pada laga pekan ke-26 di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (23/2/2023). Gol tunggal kemenangan Maung Bandung dicetak lewat aksi tendangan jarak jauh Marc Klok pada menit ke-66. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Sementara untuk regulasi pemain naturalisasi yang diputuskan hanya dua pemain, Teddy memastikan akan membuat solusi bagi Persib Bandung.

Sebab saat ini tim berjulukan Maung Bandung ini memiliki tiga pemain naturalisasi yakni Marc Klok, Victor Igbonefo, dan Ezra Walian.

"Dikarenakan mayoritas klub setuju dengan regulasi maksimal dua pemain naturalisasi, maka Persib akan mencarikan solusi atas situasi ini. Dan tentunya kami akan diskusi juga dengan tim pelatih," ungkap pria berusia 52 tahun ini.

5 dari 5 halaman

Posisi Persib saat Ini

Berita Terkait