Bola.com, Jakarta - Zainudin Amali membuat langkah yang menarik. Amali resmi menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia pada Kamis (9/3/2023).
Surat pengunduran diri itu diserahkan sendiri oleh Zainudin Amali ke Kementerian Sekretariat Negara pada Kamis pagi WIB. Pada kesempatan itu ia diterima langsung Mensesneg, Pratikno.
"Saya baru saja ketemu dengan Pak Mensesneg (Pratikno), saya mengantarkan surat permohonan pengunduran diri saya dari posisi sebagai menpora," ungkap Amali.
Dengan keputusan tersebut, Zainudin Amali akan lebih fokus mengurus PSSI. Diketahui belum lama ini pria berusia 60 tahun itu terpilih sebagai wakil ketua PSSI.
Bersama dengan Ratu Tisha Destria, Zainudin Amali mendampingi Erick Thohir di pucuk tertinggi pimpinan organisasi tersebut.
Terus Majukan Olahraga Indonesia
Meski sudah tak lagi menjabat sebagai Menpora, Zainudin Amali memastikan akan terus memajukan olahraga Indonesia. Namun, kali ini dengan jabatan baru sebagai Wakil Ketua Umum PSSI, ia lebih fokus mengurus sepak bola.
Zainudin Amali menyebut akan fokus memajukan sepak bola Indonesia. Amali menyebut kini memiliki tugas besar untuk mengawal Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.
"Ada tugas besar dalam mengawal Inpres No 3 Tahun 2019 yang dalam proses disempurnakan, tentang percepatan pembangunan persepakbolaan nasional. Saya masih di lingkup olahraga tetapi lebih fokus ke satu cabang olahraga," jelasnya.
Bertemu Jokowi
Lebih lanjut, Zainudin Amali memastikan bakal bertemu dengan Presiden Joko Widodo pada Senin pekan depan. Pertemuan itu dilakukan untuk berpamitan secara langsung dengan Presiden.
Ketika disinggung mengenai siapa sosok yang akan menggantikannya sebagai Menpora RI, Zainudin Amali masih enggan berbicara. Ia merasa itu merupakan ranah prerogatif Presiden Joko Widodo.
Meski demikian, Zainudin Amali yang berasal dari Partai Golkar itu mengakui Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, telah mengajaknya berdiskusi mengenai kemungkinan tersebut.
"Itu komunikasi antara ketua umum partai Pak Airlangga dan Presiden, saya juga tidak menanyakan. Pak Airlangga mengajak saya untuk diskusi tentang berbagai hal yang jadi pekerjaan di Menpora," tandas Amali.
Baca Juga