BRI Liga 1: Demi Putus Tren Buruk, Bintang RANS Nusantara Minta Timnya Bangkit saat Ladeni Persikabo

oleh Nandang Permana diperbarui 14 Mar 2023, 05:30 WIB
Tim milik Raffi Ahmad itu sedianya bisa unggul lebih dulu pada menit ke-35 via Makan Konate. Namun, Persik mampu menyamakan kedudukan di menit ke-81 lewat Vava Mario Yagalo. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Bogor - Pemain bintang RANS Nusantara, Makan Konate mengobarkan semangat bagi skuadnya menjelang pekan ke-30 BRI Liga 1 2022/2023 kontra Persikabo 1973.

RANS Nusantara akan menghadapi Persikabo 1973 dalam lanjutan BRI Liga 1 yang dihelat di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (14/03/2023) sore WIB.

Advertisement

Makan Konate menyebut laga melawan tuan rumah Persikabo 1973 adalah pertandingan penting. Untuk itu, ia dan teman-temanya sepakat untuk tampil lebih maksimal di laga tersebut agar bisa meraih poin.

Raihan poin sangat penting untuk Rans Nusantara FC mengingat mereka belum pernah menang dari 17 laga yang dilakoninya.

2 dari 5 halaman

Sudahi Tren Buruk

Pemain Persija Jakarta, Syahrian Abimanyu (kanan) terjatuh saat berebut bola dengan pemain Rans Nusantara FC, Makan Konate pada laga persahabatan antara Persija Jakarta menghadapi Rans Nusantara FC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Sabtu (16/7/2022). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Menurut Makan Konate, semua pemain bertekad mengakhir catatan buruk mereka. Bukan tanpa peluang menang, di pertandingan terakhirnya melawan Persis Solo, Rans Nusantara FC berpeluang memenangkan pertandingan setelah unggul 2-0 di babak pertama.

Sayangnya, di babak kedua mereka mengendurkan serangan sehingga lawan bisa membalikan keadaan sehingga skor berubah untuk Persis Solo dengan skor 2-3.

"Persikabo 197 3 tim yang bagus, tapi kami rasa besok adalah pertandingan penting yang harus kami jalani. Kami, sudah sepakat untuk meraih poin di pertandingan besok, dan saya siap menjalankan instruksi dari pelatih besok," kata Makan Konate dalam sesi jumpa pers di Stadion Pakansari, Senin (13/03/2023).

3 dari 5 halaman

All Out

RANS Nusantara - Ilustrasi Logo RANS Nusantara (Bola.com/Adreanus Titus)

Sementara itu, pelatih RANS Nusantara, Rodrigo Santana mengaku sudah minta anak asuhnya tampil habis-habisan di pertandingan melawan Persikabo 1973.

Mereka, kata Rodrigo minimal harus meraih poin dari pertandingan itu agar pertandingan-pertandingan berjalan sedikit mudah.

Rodrigo mengakui, beberapa hari melakukan persiapan, anak asuhnya sudah kembali fokus pada pertandingan melawan Persikabo 1973 setelah sebelumnya mereka harus gigit jari karena kalah dikandang sendiri dari Persis.

"Kejadian, di pertandingan sebelumnya tidak ingin lagi terjadi besok. Kami sudah siap untuk pertandingan besok, dan bertekad untuk tampil maksimal, minimal meraih poin di sini," ungkapnya.

"Pada pertandingan sebelumnya, kami sudah unggul, tapi babak kedua kami kemasukan tiga gol. Jadi, hal itu tidak boleh terjadi lagi, kami punya strategi agar pemain tidak kelelahan menghadapi beratnya lapangan karena hujan." ungkapnya.

4 dari 5 halaman

Waspada Kekuatan Laskar Padjajaran

Pemain Persikabo 1973, Tegar Infantrie, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Persib Bandung pada laga uji coba di Stadion Pakansari, Bogor, Minggu (27/11/2022). (Bola.com/M iqbal Ichsan)

Disinggung soal lawannya, Santana menyebut Persikabo selalu menjadi tim yang menyulitkan lawan-lawannya. Setelah mereka bisa keluar dari tekanan 14 kali tidak meraih kemenangan, mereka bisa bangkit dengan memenangkan dua laga beruntung.

Jadi, meski salah satu pemain asingnya Pedro Gois tidak bisa tampil, Rodrigo Santana menyebut jika kekuatan Persikabo tidak akan berkurang karena masih memiliki pemain berkualitas lainnya.

"Pasti kami akan menjalani pertandingan berat, meski mereka kehilangan Pedro tapi saya yakin pemain penggantinya akan menunjukan penampilan yang bagus. Jadi, saya sudah bilang ke pemain untuk tampil maksimal di pertandingan nanti agar kita meraih poin," tuturnya.

5 dari 5 halaman

Yuk Intip Posisi Persikabo dan RANS Nusantara di Papan Klasemen

Berita Terkait