Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan menghadapi dua pertandingan pada FIFA Matchday Maret 2023. Garuda akan menjajal kekuatan Timnas Burundi dalam dua laga.
Laga pertama antara kedua tim itu akan digelar pada 25 Maret 2023. Sementara laga kedua akan digelar tiga hari kemudian. Dua pertandingan itu akan dilangsungkan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong sudah mengumumkan 28 nama yang akan dibawa untuk berlaga pada pertandingan tersebut. Banyak nama baru yang mendapatkan kesempatan dari Shin.
Satu di antaranya adalah Shayne Pattynama. Ini adalah kali pertama pemain berusia 24 tahun itu mendapatkan panggilan di Timnas Indonesia.
Shayne Pattynama adalah pemain terbaru yang mendapatkan kesempatan mengubah kewarganegaraannya menjadi WNI pada Januari 2023. Pattynama memiliki garis keturunan Indonesia dari sang ayah.
Lama Tak Berlaga
Shayne Pattynama berkarier di Norwegia tepatnya di Viking sejak 2021. Saat itu ia pindah dari klub kasta kedua Belanda, FC Telstar.
Namun, ada keraguan yang menaungi pemanggilan Shayne Pattynama ke skuad Timnas Indonesia. Pemain yang berposisi sebagai bek kiri ini sudah sangat lama absen dari laga kompetitif.
Sebab, saat ini kompetisi musim 2023 di Norwegia baru akan dimulai. Eliteserien atau liga level tertinggi di Norwegia baru akan dimulai pada awal April 2023.
Pertandingan resmi terakhir Shayne Pattynama terjadi pada akhir Desember 2022. Saat itu ia berlaga membela Viking di kompetisi domestik Norwegia.
Persaingan Ketat
Selain itu, Shayne Pattynama akan juga akan mendapatkan tantangan yang tak mudah. Ia akan mendapatkan persaingan yang ketat di posisi bek kiri.
Selain Pattynama, Shin Tae-yong juga memanggil dua bek kiri lain ke skuadnya. Ada sosok Pratama Arhan dan Edo Febriansyah di sana.
Dua pemain itu sudah lama menjadi langganan di posisi bek kiri Timnas Indonesia. Tentu mereka tak mau kehilangan posisinya begitu saja. Kedatangan Shayne Pattynama akan menambah motivasi dua pemain tersebut.
Skuad Timnas Indonesia Vs Burundi
Kiper: Nadeo Argawinata (Bali United), Daffa Fasya (Borneo FC Samarinda), Syahrul Trisna (Persikabo 1973)
Bek: Asnawi Mangkualam (Jeonnam Dragons), Elkan Baggott (Cheltenham Town), Jordi Amat (Johor Darul Ta'zim), Fachruddin Aryanto (Madura United), Rizky Ridho (Persebaya Surabaya), Muhammad Ferarri (Persija Jakarta), Hansamu Yama (Persija Jakarta), Dony Tri Pamungkas (Persija Jakarta), Edo Febriansyah (RANS Nusantara FC), Yance Sayuri (PSM Makassar), Pratama Arhan (Tokyo Verdy), Shayne Pattynama (Viking FK)
Gelandang: Witan Sulaeman (Persija Jakarta), Egy Maulana Vikri (Dewa United), Rachmat Irianto (Persib Bandung), Ricky Kambuaya (Persib Bandung), Marc Klok (Persib Bandung), Syahrian Abimanyu (Persija Jakarta), Riko Simanjuntak (Persija Jakarta), Dzaky Asraf (PSM Makassar), Yakob Sayuri (PSM Makassar), Saddil Ramdani (Sabah FC)
Penyerang: Dendy Sulistyawan (Bhayangkara FC), Ramadhan Sananta (PSM Makassar), Dimas Drajad (Persikabo 1973)