BRI Liga 1: Terjawab Sudah Teka-teki Menghilangnya Nama Henhen Herdiana dari Skuad Persib pada Dua Laga Terkahir

oleh Erwin Snaz diperbarui 17 Mar 2023, 09:15 WIB
Pemain Persib Bandung, Henhen Herdiana saat melawan Bhayangkara FC dalam laga pekan pertama BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Minggu (24/7/2022). (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Bola.com, Bandung - Bek sayap Persib Bandung, Henhen Herdiana banyak dipertanyakan Bobotoh lantaran dalam dua laga terakhir di Liga 1 2022/2023 tidak masuk lineup.

Padahal, kehadirannya cukup membantu peran Persib dalam mengarungi BRI Liga 1. Pemain bernomor punggung 12 di Persib ini pun baru terlihat dalam sesi latihan yang digelar di lapangan Pusdikpom, Cimahi, Kamis (16/3/2023) sore.

Advertisement

"Henhen memang sedang mengalami masalah dengan kondisinya. Jadi saya menilai dia belum siap untuk bermain lagi dan masih ada pemain lain yang siap untuk diturunkan seperti Frets Butuan," jelas pelatih Persib, Luis Milla usai memimpin sesi latihan.

"Saya senang terhadap Frets. Karena dia sempat dalam tiga sampai empat pekan tidak tampil dan ini kesempatan baginya untuk kembali bermain lagi," lanjut Luis Milla.

 

2 dari 5 halaman

Puji Frets Butuan

Pemain Persib Bandung, Frets Butuan (kiri) mengontrol bola dibayangi pemain Borneo FC, M Taufany Muslihuddin dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (26/1/2023). (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Diakui Luis Milla, Frets Butuan memiliki kesempatan untuk bermain dan melakukan tugas dengan baik saat diberi kepercayaan.

"Jadi yang saya suka adalah ketika ada pemain tidak bisa bermain, ketika ada satu pemain yang tidak berlatih karena ada masalah fisik atau sakit, seperti hari ini, masih ada pemain lain yang bisa menggantikannya," tutur Milla.

 

3 dari 5 halaman

Penurunan Persib

Pemain PSM Makassar, Ramadhan Sananta (tengah) berhasil menjebol gawang Persib Bandung saat laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 antara Persib Bandung melawan PSM Makassar di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (14/02/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Disinggung kegagalan meraih poin sempurna dalam tiga partai terakhir, pelatih asal Spanyol ini menyebutkan bahwa pasukannya setelah berhasil memenangkan banyak pertandingan justru mengalami penurunan setelah lawan PSM Makassar.

"Tapi menurut saya itu normal. Kami tetap bersaing di liga. Masalahnya di awal kami gagal meraih cukup banyak poin dan kami harus terus memenangkan pertandingan untuk memperbaiki posisi dan berjuang mengejar PSM Makassar," kata Milla.

Poin pentingnya setelah kalah dari PSM kata Milla kondisi mental pemain begitu buruk dan level kepercayaan diri dari pemain mengalami kemerosotan.

"Sekarang memang tidak dalam momen yang bagus tapi saya senang terhadap permainan tim di babak kedua saat melawan Persebaya," imbuh pelatih berusia 57 tahun ini.

"Saya rasa tim bermain dengan spirit yang bagus. Bahkan saya menilai mereka layak memenangkan pertandingan saat lawan Persebaya karena ada tiga sampai empat peluang yang didapat." 

"Ini adalah kesempatan untuk mengakhiri kompetisi dengan kondisi yang bagus," tambah Milla sambil mengakhiri.

4 dari 5 halaman

Spirit Bagus

"Sekarang memang tidak dalam momen yang bagus tapi saya senang terhadap permainan tim di babak kedua saat melawan Persebaya," imbuh pelatih berusia 57 tahun ini.

"Saya rasa tim bermain dengan spirit yang bagus. Bahkan saya menilai mereka layak memenangkan pertandingan saat lawan Persebaya karena ada tiga sampai empat peluang yang didapat." 

"Ini adalah kesempatan untuk mengakhiri kompetisi dengan kondisi yang bagus," tambah Milla sambil mengakhiri.

5 dari 5 halaman

Yuk Lihat Peta Persaingan