Bola.com, Barcelona - Dani Alves masih harus mendekam di dalam penjara. Ia tersandung kasus kekerasan seksual terhadap seorang wanita di Barcelona pada akhir 2022.
Dani Alves harus mendekam di sebuah penjara di kota Barcelona sejak Januari 2023. Permohonan penangguhan penahanan legenda sepak bola Brasil itu ditolak oleh pihak terkait.
Sialnya, Dani Alves kini sendirian. Joana Sanz mengumumkan perpisahan dengan Dani Alves. Keduanya sudah menjalin pernikahan dalam delapan tahun.
Joana Sanz tampak tak mau makin membebani dirinya. Juga ketiga anak hasil pernikahan dengan Dani Alves yang masih berusia sangat muda.
Surat dari Dani Alves
Dani Alves pun bereaksi mengenai perceraiannya itu. Ia menuliskan surat yang isinya cukup menyentuh.
Eks pemain Sevilla dan Barcelona itu mengenang pernikahannya dengan Joana Sanz yang sudah berusia delapan tahun. Ia merasa hidupnya menjadi mudah dan menyenangkan bersama wanita tersebut.
“Joana sayangku. Hampir delapan tahun penuh cinta, kasih sayang, rasa hormat dan saling peduli. Secara khusus, dalam beberapa tahun terakhir di sisimu, semuanya tampak lebih mudah dan menyenangkan. Ada kamu dan anak-anak saya, Dani Filho dan Victoria, adalah hal terbaik yang pernah terjadi kepadaku," buka Alves pada suratnya.
Tetap Berjuang
Lebih lanjut, Dani Alves tampak percaya diri dengan posisinya. Ia tetap merasa tidak bersalah dalam kasus yang sedang menjerat dirinya itu.
“Aku akan terus berjuang seperti yang selalu saya lakukan, percaya kepada diri sendiri dengan dukungan dan kepercayaan dari mereka yang tahu siapa aku sebenarnya," tekad Alves.
Bahkan, Dani Alves menegaskan bakal terus berjuang. Ia ingin seluruh dunia tahu bahwa ia tidak bersalah dalam kesus kekerasan seksual itu.
"Aku akan berjuang sampai akhir dengan cinta tanpa syarat dari anak-anak saya, orang tuaku dan mereka yang terus berada di sisiku, untuk segera membuktikan bahwa aku tidak bersalah kepada seluruh dunia,” tandasnya.
Sumber: Sport