Gaya Membalap Agresif Marc Marquez Bikin Jorge Martin Naik Darah: Tak Ada Gunanya Minta Maaf!

oleh Rizki Hidayat diperbarui 27 Mar 2023, 15:45 WIB
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (tengah atas) terjatuh setelah menabrak pebalap CryptoData Aprilia, Miguel Oliveira (tengah bawah) pada balapan MotoGP Portugal 2023 di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, Portugal, Minggu (26/3/2023). (AFP/Patricia De Melo Moreira)

Bola.com, Portimao - Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin, mengaku kesal dengan gaya membalap agresif yang diperlihatkan Marc Marquez. Menurut Martin, perminataan maaf Marquez tak ada lagi ada gunanya.

Marc Marquez menempati posisi start terdepan pada MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, Minggu (26/3/2023) malam WIB. Selepas start, Marquez langsung melesat memimpin balapan.

Advertisement

Tepat dibelakangnya diisi Miguel Oliveira, Jorge Martin, dan Pecco Bagnaia. Masih pada lap pertama, Oliveira langsung menyalip Marquez dan memimpin balapan di hadapan publiknya sendiri.

Adapun Marquez melorot ke posisi empat usai melebar dan tersalip oleh Martin dan Bagnaia. Masuk lap kedua, Bagnaia mengambil alih posisi terdepan.

Satu lap kemudian, Marquez berusaha menyalip Martin di Tikungan 3, tetapi justru menabrak bagian belakang motor kompatriotnya itu.

Marc Marquez kemudian terlempar dari motornya, mengakibatkan efek domino. Baik Marquez dan Jorge Martin menabrak Miguel Oliveira yang ada di depan.

 

2 dari 5 halaman

Sempat Mengira Patah Kaki

Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin, meraih pole position pada MotoGP Malaysia 2022 setelah menjadi yang tercepat pada sesi kualifikasi di Sirkuit Sepang, Sabtu (22/10/2022) siang WIB. (AFP/Mohd Rasfan)

Akibat insiden tersebut, Marquez dan Oliveira gagal finis, sedangkan Martin berhasil bertahan di atas motor dan melanjutkan balapan. Sayangnya, dia terjatuh pada Lap 20 dan ikut gagal finis.

Jorge Martin dinyatakan mengalami keretakan tulang ibu jari kaki kanan. Namun, lewat Marca, dia mengaku ada kemungkinan juga mengalami kerusakan engkel.

"Ini balapan yang berat. Ibu jari kaki saya retak dan saya kemungkinan mengalami cedera engkel juga. Setelah benturan, saya pikir kaki saya patah," ucap Jorge Martin.

"Saya dengar saat Marc Marquez menabrak saya, benturannya keras. Saya kehilangan banyak posisi, selama 3 sampai 4 lap saya tak bisa berkendara karena kaki saya sangat kesakitan," ujarnya.

 

3 dari 5 halaman

Sudah Sering Tabrak Pembalap Lain

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (atas) berusaha menolong pebalap CryptoData Aprilia, Miguel Oliveira setelah insiden tabrakan pada balapan MotoGP Portugal 2023 di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, Portugal, Minggu (26/3/2023). (AFP/Patricia De Melo Moreira)

Jorge Martin menyatakan Marquez sudah beringas sejak lap pembuka. Itu terbukti dari aksi saling salip yang sengit antara dirinya, Oliveira, dan Bagnaia pada dua lap pertama.

Pembalap berusia 25 tahun itu mengaku kesal, karena ini adalah kedua kalinya Marquez menabraknya. Sebelumnya, The Baby Alien menabrak Jorge Martin pada MotoGP Inggris 2021.

"Sejak lap pertama, dia sudah agresif, melaju dari posisi keempat, lalu memimpin. Saya tentu menegakkan motor. Saya lalu menyalipnya lagi," ujar Martin.

"Setelahnya, ketika ada di depan, saya tak melihat dia ada di mana, dan kami bersenggolan. Ini bukan pertama kali dia menabrak saya. Tetapi saya tak jatuh, karena Tuhan tak menginginkannya," ujar Martin.

 

4 dari 5 halaman

Tak Ada Gunanya Minta Maaf

Juara Dunia MotoGP Marc Marquez (tengah) berswafoto bersama Juara Dunia Moto2 Francesco Bagnaia (kiri) dan Juara Dunia Moto3 Jorge Martin (kanan) usai Grand Prix Valencia di sirkuit Ricardo Tormo, Cheste, Spanyol, Minggu (18/11). (AP Photo/Alberto Saiz)

Marc Marquez resmi dijatuhi dua long lap penalty dalam main race MotoGP Argentina. Meski begitu, beberapa pembalap meyakini hukuman tersebut terlalu ringan.

Jorge Martin menyatakan hukuman memang layak didapatkan Marquez, karena menurutnya, permintaan maaf sudah tak ada gunanya.

"Saya berharap ada hukuman. Itu logis. Ini bukan pertama kalinya dia menabrak saya, dan bukan hanya saya, melainkan banyak rider."

"Meminta maaf ke garasi, ke penonton, tidak lagi ada gunanya. Saya rasa mereka (FIM Stewards) harus melakukan sesuatu," pungkas juara dunia Moto3 2018 itu.

 

5 dari 5 halaman

Hasil Main Race MotoGP Portugal:

Selebrasi Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia di atas podium setelah menjuarai balapan MotoGP Portugal 2023 di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, Portugal, Minggu (26/3/2023). Posisi kedua ditempati pebalap Aprilia Racing, Maverick Vinales (kiri) dan posisi ketiga menjadi milik pebalap Mooney VR46 Ducati, Marco Bezzecchi (kanan). (AFP/Patricia De Melo Moreira)

1. Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) 41 menit 25,401 detik

2. Maverick Vinales (Aprilia Racing) +0,687 detik

3. Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team) +2,726 detik

4. Johann Zarco (Prima Pramac Racing) +8,060 detik

5. Alex Marquez (Gresini Racing) +8,125 detik

6. Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing) +8,247 detik

7. Jack Miller (Red Bull KTM Factory Racing) +8,381 detik

8. Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) +8,543 detik

9. Aleix Espargaro (Aprilia Racing) +9,294 detik

10. Alex Rins (LCR Honda Idemitsu-Castrol) +11,591 detik

11. Joan Mir (Repsol Honda) +16,992 detik

12. Takaaki Nakagami (LCR Honda Idemitsu-Castrol) +17,448 detik

13. Augusto Fernandez (GASGAS Factory Team) +21,723 detik

14. Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha) +27,050 detik

Sumber: Marca

Disadur dari: Bola.net (Anindhya Danartikanya/Published: 27/3/2023)

Berita Terkait