Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia terhindar dari kekalahan saat berhadapan dengan Burundi pada FIFA Matchday, Selasa (28/9/2023) di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi.
Pertandingan kedua kesebelasan berjalan seru. Jual beli serangan terjadi sepanjang laga, di mana Timnas Indonesia dan Burundi harus puas dengan skor imbang 2-2.
Setelah buntu pada babak pertama, Timnas Indonesia membuka keunggulan melalui Witan Sulaeman menit 61' setelah memanfaatkan umpan cantik Dendy Sulistyawan. Namun, Saido Berahino berhasil menyamakan kedudukan menit 80' menyusul kegagalan Elkan Baggott menyundul bola hasil umpan silang Nduwarugira.
Burundi bahkan berbalik memimpin menit 90' setelah sundulan Abedi Bigirimana kembali memperdaya Syahrul Trisna. Kali ini, giliran Jordi Amat yang gagall mengantisipasi arah datangnya bola.
Jordi Amat membalaskan kesalahannya empat menit berselang atau tepatnya pada menit 90'+4. Sundulannya memanfaatkan umpan terukur Marc Klok menyudahi pertandingan dengan skor 2-2.
Syahrul Trisna Istimewa
Meski kebobolan dua gol, Syahrul Trisna Fadillah sebetulnya layak dilabeli pemain terbaik pada laga ini. Banyak peluang Burundi berhasil dimentahkannya, termasuk dua peluang beruntun di mulut gawang Timnas Indonesia.
Kiper Persikabo 1973 ini berjibaku menahan gempuran Burundi yang dikomandoi Saido Berahino. Gol dari Abedi Bigirimana juga sebetulnya berbau keberuntungan karena bola sundulannya bisa ditepis meski pada akhirnya meluncur ke belakang garis gawang.
Bola.com menilai Syahrul pantas dijadikan sebagai man of the match pada laga kali ini.
Tetapi, Jordi Amat Bayar Tuntas Kesalahan
Secara umum, pertahanan Timnas Indonesia yang digalang Jordi Amat dan Elkan Baggott tidaklah buruk. Hanya saja, kesalahan kecil di garis pertahanan berujung pada gol Burundi.
Jordi Amat misalnya, gagal mengamankan bola dari jangkauannya sehingga sundulan Abedi Bigirimana meluncur deras merobek gawang Syahrul Trisna.
Hanya, ia membayar tuntas kesalahannya dengan menjadi penyelamat pada menit-menit akhir. Sundulannya memanfaatkan umpan Marc Klok menyelamatkan Timnas Indonesia dari kekalahan.