Bobotoh dan Suporter Persis Lempar-lemparan Kursi di Pakansari, Bos Persib Mengutuk Keras

oleh Erwin Snaz diperbarui 05 Apr 2023, 14:30 WIB
Sejumlah pendukung Persib Bandung (kiri) dan pendukung Persis Solo bersitengan saat pertandingan pekan ke-32 BRI Liga 1 2022/2023 antara Persib Bandung melawan Persis Solo yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (04/04/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Bogor - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono menyesalkan dengan terjadinya kericuhan antara bobotoh dan kelompok suporter Persis Solo di tribune Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (4/4/2023) malam.

Akibat kericuhan yang dipicu oleh ledakan petasan tersebut, pertandingan Maung Bandung versus Laskar Sambernyawa tersebut sempat dihentikan pada menit 77.

Advertisement

"Persib sama sekali tidak mentolerir tindakan kekerasan atau anarkis yang dilakukan oleh oknum suporter," tegas Teddy Tjahjono saat dihubungi Rabu (5/4/2023).

Teddy kecewa karena selama ini Persib Bandung selalu menjunjung tinggi sportivitas, baik di dalam maupun luar lapangan untuk menciptakan iklim sepak bola yang damai, aman dan nyaman.

"Dengan menjunjung tinggi seperti itu, tentunya sepak bola bisa dinikmati oleh semua kalangan," imbuh Teddy Tjahjono.

2 dari 5 halaman

Tidak Pernah Belajar

Bukan hanya kursi yang menjadi pelampiasan kedua kubu, namun ada juga bunyi petasan. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Persib Bandung dengan tegas lanjut Teddy mengutuk keras tingkah laku anarkisme yang dilakukan oleh oknum suporter tersebut.

"Mereka tidak pernah belajar dan mau sampai kapan bisa berubah kalau mentalitasnya tidak memiliki jiwa sportivitas seperti ini" tegas Teddy.

Beruntung, kericuhan yang lebih luas bisa dicegah berkat kesigapan personel keamanan sehingga pertandingan pun bisa dilanjutkan.

Dalam pertandingan ini, Persib sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Jaimerson da Silva Xavier, namun Persib berbalik unggul menjadi 3-1 melalui brace David da Silva dan Frets Butuan.

3 dari 5 halaman

Komentar Luis Milla

Frets Butuan yang baru diturunkan Luis Milla pada pertengahan babak kedua berhasil mencetak gol pada menit ke-79 dan menutup pertandingan ini menjadi 3-1 kemenangan bagi Persib Bandung. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Senada, pelatih Persib, Luis Milla sangat menyesalkan kejadian. Kericuhan itusebuah kemunduran bagi sepak bola Indonesia.

"Saya sedih dengan apa yang terjadi pada suporter di Stadion, ini tidak bagus untuk sepak bola Indonesia. Di satu sisi saya senang atas kinerja para pemain Persib," jelas Luis Milla usai pertandingan.

Pelatih asal Spanyol itu berharap kejadian seperti itu tidak terulang kembali demi kemajuan sepak bola Indonesia, sebab sepak bola untuk dinikmati dan penonton pun nyaman menyaksikan tim kesayangannya.

"Namun untuk pertandingan, saya senang dengan permainan terutama di babak kedua. Mereka di babak kedua bermain dengan baik dan memperagakan sepak bola yang bagus," ujar Luis Milla.

4 dari 5 halaman

David da Silva Borong 2 Gol

Maung Bandung yang tidak kenal menyerah mendapatkan hadiah penalti di penghujung babak pertama setelah David da Silva dilanggar Jaimerson di kotak penalti. David Da Silva sebagai algojo berhasil melakukan tugasnya meski tendangan penaltinya harus diulang. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Kemenangan Persib atas Persis Solo tersebut diciptakan oleh David da Silva dengan 2 golnya, yakni pada injury time di babak pertama lewat penalti dan pada menit 62.

Sedang gol ketiga Persib diciptakan Frets Butuan pada menit 79. Sedang gol satu-satunya Persis Solo melalui tendangan bebas yang dilesakkan Jaimerson da Silva Xavier pada menit 26.

Kemanangan Maung Bandung atas Laskar Sambernyawa itu membuat pasukan Luis Milla ini semakin berpeluang untuk menjadi runner up Liga 1 musim ini dengan poin 62 dan masih menyisakan dua laga yakni lawan Persita Tangerang dan Persikabo 1973.

Sementara Persis Solo tetap bertahan pada posisi ke 12 dengan poin 40 dalam 32 pertandingan yang sudah dilalui.

5 dari 5 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu

Berita Terkait