Bola.com, Jakarta - Madura United berjanji memberikan akhir manis saat bermain kandang untuk terakhir kalinya musim ini saat menjamu Arema FC di Stadion Gelora Madura Ratu Pamellingan, Pamekasan, Jum'at (7/4/2023) malam WIB.
Pertandingan ini akan jadi pelampiasan kekecewaan klub berjuluk Laskar Sape Kerrap tersebut. Tampil dahsyat di putaran pertama, mereka justru drop selepas jeda paruh musim BRI Liga 1.
Salah satu yang membuat mereka kehilangan kesempatan bersaing di papan atas adalah kegagalan meraup poin di depan pendukungnya sendiri. Lima kekalahan perlahan menyingkirkan mereka dari kandidat juara.
Sementara itu, Arema FC tengah berupaya mempertahankan konsistensi permainan. Anak asuh Joko Susilo itu terus mencari permainan terbaiknya sepeninggal pelatih Javier Roca di pertengahan putaran kedua.
Walau pertemuan ini tak berarti apapun, pertandingan bertajuk Derbi Jawa Timur ini menjadi pertaruhan gengsi bagi keduanya. Lantas seperti apa kekuatan mereka di masing-masing lini? Berikut ulasan selengkapnya.
Peran Penting Penjaga Gawang
Rendy Oscario dan Miswar Saputra mungkin tak setenar beberapa nama lain di pos penjaga gawang. Tetapi keduanya terbilang memiliki kecakapan mumpuni di bawah mistar.
Tampil bergiliran mengawal gawang Madura United, mereka kerap menjadi penyelamat. 13 cleansheet yang sudah diciptakan keduanya menjadi bukti otentik penampilan mereka.
Di kubu Arema FC, Adilson Maringa akan kembali menjadi andalan. Sempat kehilangan sentuhannya, kiper asal Brasil itu perlahan kembali ke bentuk idealnya selepas paruh musim.
Bek Asing Jadi Tumpuan
Cleberson Martins akan kembali memegang peran penting di pertahanan Madura United. Bek asal Brasil itu memiliki postur ideal dalam menyapu setiap bola udara yang datang.
Sementara itu, Arema FC memercayakan barisan pertahanan kepada Sergio Silva. Pemain asal Portugal itu tetap jadi salah satu bek asing terbaik terlepas penurunan performa timnya.
Musim keduanya mungkin tak berjalan sempurna untuknya. Tetapi bek berusia 29 tahun itu masih bisa menawarkan hal positif bagi pertahanan klub berjuluknl Singo Edan tersebut.
Pertemuan Duo Eks Gelandang Timnas
Nama Evan Dimas dan Zulfiandi, sempat dielu-elukan beberapa tahun lalu. Penampilan solid keduanya bersama Timnas Indonesia U-19 membuat keduanya diyakini jadi tumpuan di masa depan. Sayangnya, mereka mendapat tamparan pahit usai merebut gelar juara bersama Bhayangkara FC pada 2017 silam. Walau tak terlalu menurun drastis, permainan keduanya kerap angin-anginan.
Tetapi di putaran kedua musim ini, keduanya mulai jadi andalan untuk klubnya masing-masing. Pertandingan ini bakal jadi kesempatan mengenang kehebatan mereka di masa silam.
Lini Depan Dilarang Mandul
Ada satu persamaan diantara Madura United dan Arema FC jelang bentrok ini. Keduanya sama-sama memiliki masalah dengan ketajaman lini depan.
Secara statistik, kedua tim sangat minim mencetak gol di putaran kedua. Madura United cuma membuat 14 gol. Sementara sang rival berada di posisi terendah dengan torehan 11 gol.
Melihat performa kedua tim, seharusnya catatan tersebut tak patut bagi mereka. Baik Madura United dan Arema FC selaku bisa membuat beragam peluang di setiap pertandingan.
Baca Juga
Siap Saingi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Vietnam Panggil 30 Pemain untuk Pemusatan Latihan ke Korsel
Sudah Sembuh dari Cedera, Mungkinkah Asnawi Mangkualam Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia? PSSI Menjawab
Super Pede! Herve Renard Yakin Bawa Arab Saudi ke Piala Dunia 2026, Pantang Kalah di Markas Timnas Indonesia