3 Fakta Everton yang Bisa Membahayakan MU Akhir Pekan Ini: Kebangkitan The Toffees

oleh Hery Kurniawan diperbarui 07 Apr 2023, 16:15 WIB
Pemain Everton, Michael Keane, menyundul bola saat melawan Tottenham Hotspur pada laga Liga Inggris di Stadion Goodison Park, Selasa (4/4/2023). Dengan tambahan satu poin, Spurs berhasil mengkudeta posisi Manchester United di peringkat empat klasemen sementara. (AP Photo/Jon Super)

Bola.com, Manchester - Everton akan bertandang ke markas Manchester United pada lanjutan Premier League 2022/2023. Laga ini akan digelar di Old Trafford pada Sabtu (8/4/2023) mulai pukul 18.30 WIB.

Kedua tim sama-sama mengincark kemenangan pada laga ini. Setan Merah sangat membutuhkan kemenangan untuk terus menjaga peluang bisa mengakhiri musim 2022/2023 di posisi empat besar.

Advertisement

Di sisi lain, Everton masih belum aman dari zona degradasi. Kemenangan akan sangat membantu tim berjulukan The Toffees itu segera keluar dari zona bahaya tersebut.

Manchester United diketahui saat ini berada di posisi keempat klasemen sementara Premier League 2022/2022. Bruno Fernandes dkk memiliki 53 poin.

Sementara itu Everton masih berada di posisi ke-16. Tim asuhan Sean Dyche hanya unggul selisih gol dari Bournemouth yang berada di posisi ke-18 atau posisi teratas di zona degradasi.

Manchester United sedikit diunggulkan untuk meraih kemenangan pada laga ini. Namun, Bola.com memilii tiga fakta yang bisa membuat Everton menyulitkan MU pada laga nanti.

2 dari 5 halaman

Tren Positif

Pemain Everton, Michael Keane, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Tottenham Hotspur pada laga Liga Inggris di Stadion Goodison Park, Selasa (4/4/2023). (AP Photo/Jon Super)

Everton belakangan mengalami tren yang cukup positif di Premier League 2022/2023. Michael Keane dan kolega tak terkalahkan dalam empat laga terakhir.

Meski perincian rekor itu tak terlalu menarik. Everton meraih satu kemenangan dan tiga hasil imbang dalam empat laga terakhir mereka.

Namun, tambahan enam poin dari empat laga itu sangat berarti bagi Everton. Tak hanya mengeluarkan mereka untuk sementara dari zona merah, tetapi juga meningkatkan kepercayaan diri para pemain.

3 dari 5 halaman

Pantang Menyerah

Bentrokan pun tak terhindarkan, Kane langsung merespons dengan menarik baju dan dengan refleks Doucoure mendorong tubuh Harry Kane, nahas tangannya terlebih dulu mengenai muka. (AP Photo/Jon Super)

Rasa percaya diri para pemain Everton mulai terlihat belakangan ini. Yang paling kentara tentu pada akhir pekan lalu.

Everton mampu memaksa Tottenham Hotspur bermain imbang 1-1. Padahal The Toffees terlebih dahulu harus bermain dengan 10 pemain setelah Abdoulaye Doucoure mendapatkan kartu merah.

Sikap pantang menyerah itu diperkirakan akan kembali terlihat saat Everton bertandang ke markas Manchester United. Setan Merah layak waspada, terutama ketika mereka tak bisa mengakhiri laga lebih cepat.

4 dari 5 halaman

Sean Dyche

Pelatih Everton, Sean Dyche memberikan instruksi kepada Alex Iwobi saat menghadapi Arsenal dalam laga pekan ke-22 Liga Inggris 2022/2023 di Goodison Park, Liverpool, Sabtu (4/2/2023) malam WIB. (AP Photo/Jon Super)

Everton mendepak Frank Lampard pada akhir Januari 2023. Mereka menggantikan posisi Lampard dengan manajer Inggris yang lain, Sean Dyche.

Penujukkan Sean Dyche sempat menimbulkan kontroversi. Namun, belakangan Dyche seakan menunjukkan mengapa ia layak mendapatkan pekerjaan di Goodison Park.

Sejauh ini performa Everton di bawah asuhan Dyche cukup lumayan. Dari sembilan laga di bawah asuhan Dcyhe, The Toffees menang tiga kali dan tiga kali meraih hasil imbang.

5 dari 5 halaman

Persaingan Premier League 2022/2023

Berita Terkait