Bola.com, Sleman - PSS Sleman menuntaskan partai kandang mereka di BRI Liga 1 2022/2023 dengan kemenangan.
Klub berjulukan Super Elang Jawa itu mengandaskan Bali United dua gol tanpa balas di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (7/4/2023) malam WIB.
Lantaran tak adanya degradasi, hasil tersebut sejatinya tidak menentukan apapun bagi PSS. Meski saat ini mereka ada di zona merah atau peringkat 16 klasemen sementara dengan 34 poin dari 33 laga.
Kendati demikian, pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro menyebut kemenangan versus Bali United cukup melegakan bagi timnya. Setidaknya laga kandang terakhir bisa ditutup dengan manis.
"Semoga menjadikan pelepas dahaga sepanjang perjalanan kompetisi yang menyedihkan. Harapan saya ini menjadi sesuatu yang membuat sedikit rasa bahagia untuk teman-teman suporter juga," ujar Seto.
"Harapannya juga untuk kompetisi tahun depan PSS bisa lebih baik. Karena pertandingan terakhir di home, perjuangan ini tentunya ada sesuatu yang positif dari pemain bahwa ingin menampilkan yang terbaik untuk PSS," sambungnya.
Ada Progres
PSS Sleman memang tampil inkonsisten di sepanjang musim ini. Ada beberapa faktor yang membuat penampilan mereka loyo di BRI Liga 1 2022/2023. Rentetan badai cedera yang menghantam skuad Super Elang Jawa menjadi salah satu penyebabnya.
Imbasnya, tim pelatih pun cukup kesulitan untuk meracik strategi yang mumpuni lantaran minimnya pilihan pemain. Hal ini dibenarkan oleh Seto.
"Kami banyak pemain yang cedera dan itu tentu saja menjadi salah satu kendala buat kami," ungkap Seto Nurdiyantoro.
Meski begitu, Seto menilai PSS mulai menunjukkan progres yang oke di laga terakhir mereka. Lumayan bagus ketimbang pekan sebelumnya saat berhadapan dengan PSIS Semarang.
"Pertandingan sedikit berbeda saat kami melawan PSIS Semarang. Jadi ini karena kemauan dan motivasi pemain memberikan yang terbaik untuk pendukung PSS," katanya.
"Di laga melawan Bali United juga kami beruntung ada empat peluang yang harusnya jadi gol buat lawan, tapi ada kemauan motivasi menjaga gawang dari pemain cukup antusias," imbuh Seto.
Ready Hadapi Persija
Pada laga pamungkas musim ini, PSS Sleman akan berhadapan dengan Persija Jakarta. Duel kedua tim bakal berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi (15/4/2023).
Menghadapi Persija, Laskar Sembada kemungkinan masih belum bisa diperkuat trio legiun asing. Mengingat saat ini kontrak gelandang asal Lebanon Jihad Ayoub sudah habis per 31 Maret lalu.
Sedangkan untuk dua pemain asing lainnya yakni Yevhen Bokhashvili dan Jonathan Cantillana, sampai saat ini belum ada update terbaru dari tim pelatih PSS.
"Tapi harapannya pada laga sisa, mudah-mudahan ada beberapa pemain yang sempat cedera harapannya bisa tampil. Laga sebelumnya kami tanpa pemain asing dan harapannya di match berikutnya ada tambahan amunisi," ucap Seto.
Namun, seandainya di laga nanti para pemain asing harus kembali absen, dia berharap siapapun pemain yang diturunkan dapat memberikan kemampuan terbaik.
"Semoga apa yang menjadi evaluasi bisa minimalisir kesalahan keputusan dari pemain. Sudah ada evaluasi bagaimana saat menjaga lawan sering kali fokus ke bola tapi dalam penjagaan kurang. Itu harus diperbaiki," tegasnya.
"Mudah-mudahan di pertandingan terakhir lawan Persija Jakarta bisa ditutupi. Dan kami bisa bermain lebih dan ambil poin disitu," pungkas pelatih asal Kalasan, Sleman itu.
Siap Habis-habisan
Tekad yang sama juga diusung striker Ricky Cawor. Ricky berjanji akan bekerja ekstrakeras dan memberikan yang terbaik untuk PSS. Tiga poin menjadi target pemain berusia 25 tahun itu saat menghadapi mantan klubnya.
"Kami siap menghadapi laga terakhir melawan Persija Jakarta. Semoga hasil positif di kandang kemarin bisa berlanjut. Semoga bisa bawa tiga poin," ucap Ricky Cawor.
Kembali mencetak gol di kandang lawan tentu menjadi target tersendiri bagi pemain bernama lengkap Ricky Ricardo Cristian Cawor tersebut.
Ya, Ricky Cawor tengah on fire. Pemain kelahiran Merauke itu selalu mencetak gol dalam tiga laga beruntun. Kini total tiga gol dan satu assist dibukukan eks pemain Persipura Jayapura tersebut.
Gol-gol itu dicetak saat menghadapi Borneo FC di kandang pada 18 Maret 2023. Kemudian saat melawan PSIS Semarang (2/4/2023) dan kontra Bali United Jumat (7/4/2023).