Sikap Bijak Marc Klok Terkait Pembatalan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia: Momen Tepat Memperbaiki Sepak Bola Nasional

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 11 Apr 2023, 10:45 WIB
Pemain Persib Bandung, Marc Klok saat melawan Persik Kediri pada laga BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (8/3/2023). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, turut menyayangkan pembatalan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Namun, pemain berusia 29 tahun itu juga merasa momen ini menjadi waktu yang tepat untuk memperbaiki sepak bola nasional.

Sudah dua pekan sejak FIFA mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 pada 20 Mei-11 Juni 2023 akibat intervensi berupa penolakan dari beberapa kepala daerah terhadap partisipasi Timnas Israel U-20.

Advertisement

Sejumlah pihak masih menyesalkan Piala Dunia U-20 2023 gagal digelar di Indonesia mengingat segala sesuatunya telah disiapkan dengan baik dan kesempatan ini mungkin baru akan datang lagi dalam kurun waktu yang sangat lama.

"Saya pikir, Piala Dunia U-20 2023 seharusnya baik sekali untuk pemain, untuk bangsa ini, dan untuk industri sepak bola," ujar Marc Klok kepada Bola.com.

2 dari 5 halaman

Pendapat Marc Klok

Aksi ini meliputi pembagian pita hitam sebagai wujud empati batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 serta untuk memperingati Tragedi Kanjuruhan yang dipusatkan di trotoar FX Sudirman, Jakarta, Jumat (31/3/2023). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

"Saya pikir, kita harus mengambil momen ini untuk belajar, bangun, dan bangkit demi sepak bola di negara ini. Pasti saya sedikit sedih untuk para pemain. Mereka punya mimpi besar bermain di Piala Dunia U-20," ucap Marc Klok.

"Kesempatan ini tidak datang setiap tahun. Momentum ini bisa saja terjadi sekali dalam seumur hidup. Namun, momen sudah lewat, Piala Dunia U-20 sudah hilang."

"Dalam hidup, Anda harus memikirkan ketika sesuatu yang buruk terjadi. Apa yang akan Anda lakukan? Anda akan marah atau Anda akan mengatasi situasi ini dan bertumbuh karena situasi ini?" ungkap Marc Klok.

3 dari 5 halaman

Introspeksi

Pemain Timnas Indonesia, Marc Klok saat menghadapi Burundi pada laga pertama persahabatan FIFA Matchday di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (25/3/2023) malam WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Marc Klok meresapi pembatalan Piala Dunia U-20 2023 di Tanah Air dengan bijak. Dia mengumpamakan jika sesuatu yang tidak diinginkan terjadi kepadanya, gelandang naturalisasi kelahiran Belanda itu memilih untuk introspeksi.

"Apa yang bisa saya lakukan untuk mengubahnya? Apa yang dapat saya lakukan untuk membuatnya lebih baik? Bagaimana saya bisa belajar dari situasi seperti ini? Bagaimana saya bisa menjadi lebih baik dengan berita buruk yang saya hadapi?" kata Marc Klok.

"Menurut saya, ini adalah momen yang tepat bagi Indonesia untuk menjadi lebih baik dalam industri sepak bola dan untuk lebih profesional. Kita butuh untuk menggelar Piala Dunia di sini sekali saja, jadi sekaranglah waktunya," ucap Marc Klok.

 
4 dari 5 halaman

Ungkapan Marc Klok

"Mungkin, ini bukan waktu yang tepat. Mungkin Tuhan belum mau memberikannya kepada Indonesia dalam tahap ini karena semua ketidakpastian. Apa yang terjadi tentang hal-hal yang tidak profesional," terang Marc Klok.

"Jadi, pertanyaannya sekarang adalah bagaimana kita bisa mengembalikan situasi ini dan membuatnya jadi memungkinkan lagi?" imbuh mantan pemain PSM Makassar dan Persija Jakarta tersebut.

5 dari 5 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu di Bawah Ini

Berita Terkait