Bola.com, Jakarta - BRI Liga 1 2022/2023 telah berakhir dengan menempatkan PSM Makassar sebagai juara. Kompetisi terelite sepak bola Indonesia itu merampungkan seluruh pertandingan pada Minggu (16/4/2023).
BRI Liga 1 2022/2023 dihiasi sederat pemain asing yang membela 18 klub peserta. Tak sedikit dari mereka berstatus pendatang baru. Ada yang langsung nyetel dengan tim barunya, ada pula yang tampil mengecewakan sepanjang kompetisi berlangsung.
Imbasnya, mereka pun dilepas timnya di bursa transfer paruh musim. Bisa dimaklumi, catatan para pemain ini memang jauh dari harapan.
Bola.com merangkum empat pemain asing yang tampil melempem di BRI Liga 1 2022/2023. Siapa saja mereka? Simak ulasannya di bawah ini.
Mychell Chagas
Petualangan Mychell Chagas bersama PSS Sleman terbilang cukup singkat, yakni selama enam bulan saja. Dia resmi out dari PSS pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2022/2023. Chagas dilepas karena tidak memenuhi ekspektasi tim berjuluk Super Elang Jawa tersebut.
Dari 12 kali penampilan dia gagal mencetak gol maupun assist buat PSS. Wajar kalau striker asal Brasil itu dicoret pada putaran kedua, karena memang tak berkontribusi apapun untuk tim Elang Jawa.
Kala itu PSS kepincut menggunakan jasa Chagas menyusul penampilan apiknya saat memperkuat tim kasta kedua Liga Tiongkok, Nantong Zhiyun.
Di sana, penyerang berusia 33 tahun itu tampil dalam 43 pertandingan dan mencatatkan 14 gol. Sayang, performa menjanjikan itu tidak berlanjut kala berseragam PSS Sleman.
Abel Camara
Selanjutnya ada Abel Camara dari Arema FC. Sebagai seorang striker, rapor pemain asal Portugal itu terbilang mengecewakan.
Sepanjang musim ini, pemain bernama lengkap Abel Issa Camara itu tampil sebanyak 22 pertandingan dan cuma mencetak empat gol. Camara bahkan baru bisa mencetak gol perdananya di pekan ke-4. Kala itu, Singo Edan menang 2-1 di kandang Bali United.
Abel Camara diboyong Arema FC untuk menggantikan peran Carlos Fortes yang hengkang ke PSIS Semarang. Namun, dia gagal memenuhi ekspektasi sebagai mesin gol Arema FC.
Meski begitu, Camara jadi bagian penting Arema di ajang Piala Presiden 2022. Pada turnamen pramusim tersebut, dia tampil dalam lima pertandingan dan mencetak dua gol, termasuk di laga final.
Alie Sesay
Penampilan Alie Sesay jauh dari ekspektasi. Pemain berpaspor Sierra Leone itu tampil buruk selama berseragam PSIS Semarang di BRI Liga 1 2022/2023.
Performa mengecewakan itu membuat lini belakang PSIS Semarang keropos di putaran pertama Liga 1. Alie Sesay mencatat 14 penampilan atau 1.260 menit buat PSIS. Tanpa menciptakan satu pun gol maupun assist pada musim ini.
Catatan itu berbanding terbalik ketika bek kelahiran London, Inggris tersebut membela Persebaya Surabaya di Liga 1 musim 2021/2022. Bersama Bajul Ijo, Alie Sesay tampil begitu impresif. Dia selalu menjadi andalan di lini pertahanan Persebaya dibawah pelatih Aji Santoso.
Selepas bercerai dengan PSIS Semarang, Alie Sesay kemudian melanjutkan karier di Liga Hongkong bersama Lee Man.
Gerard Artigas
Nama terakhir, ada Gerard Artigas. Penyerang asal Spanyol itu resmi didepak Persis Solo pada awal BRI Liga 1 2022/2023.
Ada dua hal yang menjadi pertimbangan utama manajemen Laskar Sambernyawa menyudahi kerja sama dengan pemain kelahiran Barcelona, Spanyol tersebut.
Pertama karena performa jeblok sepanjang Piala Presiden 2022. Plus melihat penampilan pada laga pertama Liga 1 kontra Dewa United. Kala itu, Persis Solo kalah 2-3 dari Dewa United.
Pada laga itu, Gerard Artigas sejatinya mencetak satu gol buat Persis. Namun, secara keseluruhan penampilan Artigas dirasa masih kurang oke. Di pun dilepas beberapa hari selepas laga itu. Pemain 28 tahun itu total cuma bermain 90 menit saja dan membukukan sebiji gol.
Baca Juga
Stadion Nasional Dipakai Konser, Timnas Singapura Terpaksa Geser ke Jalan Besar di Semifinal Piala AFF 2024: Kapasitas Hanya 6 Ribu Penonton
Gelandang Newcastle United Bantah Punya Darah Negeri Jiran, Minta Jangan Dihubungkan Lagi dengan Timnas Malaysia
Sydney Menyala! 3.250 Suporter Akan Dukung Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 Maret 2025