Bola.com, Jakarta - Christian Eriksen merasakan dejavu jelang leg kedua perempat final Liga Europa antara Sevilla vs Manchester United (MU). Ia mengaku pernah memimpikan situasi ini satu tahun lalu.
Sembuh dari cedera, Christian Eriksen berpeluang tampil pada pertandingan yang digelar di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Jumat (21/4/2023) pukul 02.00 WIB.
MU wajib menang mengingat pada leg pertama di Stadion Old Trafford, Sevilla berhasil menahan imbang Setan Merah 2-2. Padahal, dua gol Marcel Sabitzer sempat membawa anak asuh Erik ten Hag memimpin 2-0.
Selain itu, Sevilla memiliki catatan baik tiap kali bertemu MU. Peraih enam gelar Liga Europa itu memenangi tiga laga dari lima pertemuan dengan wakil Liga Inggris tersebut.
Dejavu
Dilansir dari Manchester Evening News, Eriksen mengaku pernah bermimpi tentang situasinya di MU. Dalam mimpi tersebut, ia dan timnya bersaing dalam sebuah perburuan gelar juara.
"Satu tahun lalu, saya bermimpi persis bahwa saya sedang berjuang di perempat final Liga Europa. Kalian tahu, satu tahun lalu saya hanya ingin kembali bermain bola," kata Eriksen.
"Setelah mimpi itu, saya dibawa Erik ten Hag ke sini. Kontrak saya bersama Brentford sudah habis, mungkin karena itulah saya sampai terbawa mimpi. Saya beruntung dia membutuhkan saya di MU."
Karier Eriksen
Saat ini Eriksen hanya bisa bersyukur diberikan kesempatan untuk kembali bermain sepak bola.
Seperti diketahui, pemain asal Denmark itu pernah ambruk saat membela negaranya di Euro 2020. Inter Milan sebagai klubnya sudah berupaya untuk membantunya bangkit.
Namun sayang, Serie A tidak memperbolehkan kondisi Eriksen untuk tampil lagi sehingga Inter mau tak mau melepasnya. Brentford kemudian meminangnya selama satu musim saja.
Performa Eriksen tak banyak menurun, dan MU yang saat itu baru menunjuk Erik ten Hah merekrutnya.
Sumber: Manchester Evening News
Baca Juga