Bola.com, Riyadh - Cristiano Ronaldo marah-marah lagi. Kali ini, bintang asal Portugal itu terlihat tersulut emosinya setelah Al-Nassr gagal melangkah ke final Piala Raja Arab Saudi.
Al-Nassr takluk 0-1 dari Al Wehda pada semifinal Piala Raja Arab Saudi di Stadion KSU, Selasa (25/4/2023) dini hari WIB. Kemarahan Ronaldo itu tertangkap kamera dan viral di media sosial.
Gol kemenangan Al Wehda tercipta pada menit ke-23 melalui David Beaguel. Al-Nassr gagal membalas hingga peluit akhir, padahal Al Wehda bermain dengan 10 orang sejak menit ke-53 setelah Abdullah Al-Hafith diganjar kartu merah.
Rasa frustrasi Ronaldo meluap pada jeda babak pertama. Dia menumpahkan kemarahannya kepada staf pelatih Al-Nassr yang duduk di bangku cadangan.
Bagaimana kronologi insiden kemarahan Cristiano Ronaldo?
Kronologi Kemarahan Ronaldo
Saat jeda, Cristiano Ronaldo tampak berjalan meninggalkan lapangan, menuju ruang ganti. Dia terlihat menggelengkan kepala, seperti tidak puas karena Al-Nassr saat itu tertinggal 0-1.
Seperti dinukil dari Mirror, Ronaldo kemudian tampak berteriak kepada staf pelatih Al-Nassr yang duduk di bangku cadangan. Jarak mereka cukup jauh.
Mantan pemain Manchester United dan Real Madrid itu terlihat berbicara dari jauh sembari menggerakkan tangan, tampak marah. Tidak diketahui dengan detail kata-kata apa yang diucapkan Ronaldo kepada staf pelatih Al-Nassr itu.
3 Laga Beruntun Tanpa Kemenangan
Dengan hasil ini, Al-Nassr sudah tiga laga tanpa kemenangan. Alhasil ini jadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan Cristiano Ronaldo dan kolega.
Meski tampil dominan sejak awal, Al-Nassr kesulitan untuk menembus pertahanan Al-Wehda. Sang lawan bermain dengan sangat rapat sejak awal laga sehingga Al-Nassr cukup frustrasi.
Beberapa menit berselang, Cristiano Ronaldo membuang peluang mencetak gol saat menyambut umpan silang. Berada tepat di depan kiper lawan, Ronaldo gagal menaklukkan kiper Al-Wehda, karena bola sontekannya masih bisa dihalau sang kiper.
Tim besutan Jose Luis Sierra itu malah mampu membobol gawang Al-Nassr di menit ke-23. Memanfaatkan kemelut di depan gawang Al-Nassr, Jean-David Beauguel melepaskan tembakan salto ke gawang Al-Nassr yang tidak bisa dihalau oleh Alaqidi. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Al-Wehda.
Tertinggal 1-0, Cristiano Ronaldo dan kolega mencoba meningkatkan intensitas serangan. Namun Al-Wehda berhasil menjaga keunggulan mereka hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhir babak pertama.
Babak Kedua
Di babak kedua jalannya pertandingan tidak banyak berubah. Al-Nassr yang berada dalam posisi tertinggal tampil agresif sejak awal babak kedua.
Petaka bagi Al-Wehda, mereka harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-53. Bek mereka, Ali Al-Hafith menerima kartu kuning kedua sehingga ia harus diusir wasit.
Unggul jumlah pemain, Al-Nassr terus menggempur pertahanan Al-Wehda. Namun tim berjuluk Fursan Mecca itu bertahan kian rapat dan membuat Cristiano Ronaldo dkk semakin frustrasi.
Hingga masa injury time, Al-Nassr gagal membongkar pertahanan Al-Wehda, sehingga Al-Nassr tersingkir dari ajang King Cup 2023.
Sumber: Mirror
Baca Juga
Cristiano Ronaldo Bocorkan 2 Sosok Pesepak Bola Favoritnya: Mereka Punya Trofi Piala Dunia
5 Pesepak Bola yang Malu Tertampar Omongan Sendiri: Tanya Ronaldo dan Cucurella, Pasti Rasanya Pengin Menghilang Saja
7 Pemain Asing Terbaik Sepanjang Masa di Premier League: Cristiano Ronaldo Bukan Nomor Satu