Bola.com, Jakarta - Brasil tak pernah sepi dari bakat-bakat muda. Terkini, tiga wonderkid Negeri Samba suskes menyedot perhatian di pentas Sudamericana U-17 2023, yang berlangsung di Ekuador, dari 30 Maret hingga 23 April lalu.
Brasil tampil sebagai kampiun setelah mengumpulkan 13 poin hasil dari lima laga. Tuan rumah Ekuador berada di posisi kedua, dengan 11 poin. Peringkat ketiga dan keempat disabet Argentina dan Venezuela, masing-masing mengemas tujuh poin.
Bagi Timnas Brasil, ini merupakan gelar ke-13. Kali terakhir mereka memenangkan ajang dua tahunan ini pada 2019. Setelah sempat tertunda selama empat tahun, turnamen khusus U-17 Amerika Selatan ini akhirnya kembali digelar.
Kompetisi berfungsi sebagai babak kualifikasi CONMEBOL untuk Piala Dunia FIFA U-17, seperti edisi sebelumnya. Empat tim teratas mendapatkan tempat sebagai anggota CONMEBOL di Piala Dunia FIFA U-17 2023.
Berikut tiga pemain muda Brasil yang tampil mengesankan :
Dudu (Athletico)
Dudu, yang lahir di So Vicente, Sao Paulo, lulus dari Santos Youth. Setelah berpartisipasi dua kali dengan tim-B di Copa Paulista tahun sebelumnya, ia menandatangani perpanjangan tiga tahun dengan Athletico Paranaense pada 9 Januari 2019.
Dia masuk ke Brasil U-17, di mana dia menjalani turnamen yang luar biasa. Dudu sanggup berkontribusi dengan enam asis dan tiga gol.
Rayan (Vasco)
Rayan, anak asli Rio de Janeiro, bergabung dengan Vasco da Gama ketika berusia enam tahun. Saat berusia 11 tahun, dia menjelama menjadi pencetak gol yang sangat produktif dengan tuaian 280 lesakan.
Ia meneruskan rekor tersebut ke skuad U-17 Vasco pada 2022. Rayan mengoleksi 29 gol dalam 34 pertandingan dan menarik perhatian Barcelona. Dia mencetak dua gol dalam empat pertandingan.
Di pentas Sudamericana U-17 2023, Rayan mengepul lima gol dan dua asis.
Kaua Elias (Fluminense)
Pada Januari 2023, Elias menerima panggilan pertamanya ke skuad Brasil U-17. Dia kemudian dipanggil sekali lagi untuk Kejuaraan U-17 Amerika Selatan 2023.
Dalam pertandingan pembukaan melawan Ekuador, dia mencetak dua gol. Sayang, duel berakhir imbang 2-2. Dia juga terpilih untuk kompetisi Sudamerican U-17, di mana tampil mengagumkan di semua pertandingan.
Elias menyelesaikan turnamen dengan catatan tinggi, yakni mencetak lima gol dan sebiji asis.
Sumber : Khelnow
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda