Bola.com, Jakarta - Napoli telah memantapkan diri menjadi juara Serie A Liga Italia musim 2022/2023. Hasil imbang 1-1 di markas Udinese pada laga giornata 33 yang digelar Jumat (5/5/2023) dini hari WIB, membuat Partenopei tak lagi bisa terkejar.
Setelah pesta juara tertunda pada pekan lalu karena ditahan imbang Salernitana di Stadion Diego Armando Maradona, Napoli memang hanya butuh hasil imbang dengan Udinese untuk menyegel Scudetto musim ini meski Lazio yang menjadi rival terdekatnya menang atas 2-0 atas Sassuolo.
Hasil imbang 1-1 dengan Udinese membuat Napoli mengoleksi 80 poin dari 33 laga. Dengan sisa lima pertandingan hingga akhir musim, Lazio yang berada di posisi kedua terpaut 16 poin dan tak lagi bisa mengejar perolehan poin Napoli.
Tim asuhan Luciano Spalletti itu pun sukses mengamankan Scudetto ketiga mereka dalam sepanjang sejarah Serie A. Sebelumnya, Napoli pernah meraih dua Scudetto pada era Diego Armando Maradona, yaitu musim 1986/1987 dan 1989/1990.
Bagaimana perjalanan Napoli di Serie A Liga Italia musim ini hingga akhirnya berhasil menjadi juara?
Sempat Jalani 15 Laga Tanpa Terkalahkan
Kunci sukses Napoli yang pertama adalah mengawali Serie A Liga Italia musim ini dengan konsistensi yang luar biasa. Dalam 15 laga pertama di Serie A Liga Italia musim ini, Napoli tak terkalahkan. Bahkan 13 di antaranya meraih tiga poin maksimal.
Hal itu yang membuat Napoli pada akhirnya tetap konsisten ada di puncak klasemen meski dalam perjalanannya kemudian sempat mengalami tiga kekalahan dan tiga hasil imbang lainnya.
Posisi Napoli, yang selalu berada di puncak pada tiga giornata awal musim ini, sempat turun ke posisi keempat karena dua hasil imbang pada giornata ketiga dan keempat. Namun, setelah itu Napoli kembali ke puncak klasemen menyusul selalu menang dalam 11 pertandingan.
Tiga kekalahan yang dialami oleh Napoli di Serie A musim ini juga datang dari klub-klub yang tergolong besar, yaitu 0-1 dari Inter Milan dan Lazio, serta kalah telak 0-4 dari AC Milan. Namun, artinya Napoli hanya sekali kalah dari dua pertemuan dengan masing-masing tim.
Pada pertandingan lain melawan tim yang berhasil mengalahkan mereka, Napoli tercatat menang 2-1 atas Lazio dan AC Milan. Sementara untuk laga kontra Inter Milan baru akan digelar pada giornata ke-36 pada musim ini.
Dua Kali Bungkam Juventus dan AS Roma
Napoli meraih 100 persen kemenangan ketika berhadapan dengan Juventus dan AS Roma di Serie A musim ini. Bahkan Juventus sempat jadi bulan-bulanan Napoli saat berhadapan pada giornata 18. Napoli menang telak 5-1 dalam laga tersebut.
Sementara saat bertandang ke markas Juventus pada giornata 31 Serie A Liga Italia, Napoli mengamankan kemenangan 1-0 yang membuat mereka sempat melakukan euforia karena butuh satu kemenangan lagi saat menjamu Salernitana untuk memastikan gelar juara, yang pada akhirnya harus tertunda hingga laga di markas Udinese.
Sementara ketika menghadapi AS Roma, Napoli menang 1-0 di Olimpico Stadium dan 2-1 saat menjamu Serigala Ibu Kota itu di Diego Armando Maradona Stadium.
16 Clean Sheet dalam 33 Laga, Jadi Tim Paling Produktif Sekaligus Sulit Dibobol
Performa Napoli di Serie A Liga Italia musim ini juga dinilai sangat impresif jika melihat statistik gol yang mereka dapatkan dan juga bersarang di gawang mereka.
Napoli menjadi tim paling produktif dengan mencetak 69 gol dalam 33 laga. Hal itu tak lepas dari awal mengesankan dengan kemenangan 5-2 atas Hellas Verona dan 4-0 atas Monza dalam dua pekan pertama.
Setelah itu Napoli juga meraih beberapa kemenangan telak, seperti 4-1 di markas Cremonese, 4-0 atas Sassuolo dan Torino, 5-1 atas Juventus, 3-0 atas Cremonese dan Spezia.
Namun, pada saat yang sama Napoli hingga saat ini menjadi tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit, yaitu 23 gol. Hanya unggul sedikit dari Lazio yang kebobolan 24 kali hingga sejauh ini.
Kekalahan telak 0-4 dari AC Milan tak membuat Napoli kehilangan kesempatan untuk tetap bisa menjadi tim dengan pertahanan yang solid.
Bahkan begitu solidnya, Napoli tercatat mencetak 16 clean sheet dari 33 laga yang sudah mereka mainkan.
Namun, semua catatan itu masih bisa bertambah karena masih ada lima pertandingan yang tersisa hingga akhir musim.
Sumber: Data Soccerway, Lega Calcio