Bola.com, Phnom Penh - Timnas Indonesia U-22 meraih tiket final SEA Games 2023 setelah mengalahkan Vietnam dengan skor 3-2 pada laga semifinal di Olympic Stadium, Phnom Penh, Sabtu (13/5/2023) malam WIB.
Pada pertandingan tersebut, Timnas Indonesia U-22 mencetak gol melalui aksi Komang Teguh Trisnanda (11'), Muhammad Ferarri (55'), dan Muhammad Taufany Muslihuddin (90+7'). Adapun Vietnam mencetak gol melalui Nguyen Van Tung (36') dan aksi bunuh diri Bagas Kaffa (80').
Final SEA Games 2023 menjadi edisi keempat untuk Timnas Indonesia U-22. Namun, menjadi yang kedelapan bila dijumlahkan secara keseluruhan dengan Timnas Indonesia senior yang dulu menjadi perwakilan di SEA Games.
Timnas U-22 kini menunggu lawan di final SEA Games 2023. Lawan Timnas U-22 adalah pemenang dalam duel Thailand melawan Myanmar yang akan diketahui pada Sabtu (13/5/2023) malam WIB.
Lantas, apa saja faktor yang membuat Timnas Indonesia U-22 layak bermain di final SEA Games 2023? Berikut ini tiga faktor yang berhasil dirangkum Bola.com.
Tampil Konsisten
Timnas Indonesia U-22 layak bermain di final SEA Games 2023 berkat penampilan konsisten. Sejauh ini, Timnas U-22 belum terkalahkan dalam lima laga yang sudah dimainkan.
Pasukan Indra Sjafri menjadi tim paling produktif dengan torehan 16 gol. Timnas U-22 juga menjadi yang paling sedikit kebobolan dengan 3 kali.
Penampilan konsisten inilah yang membuat Timnas U-22 difavoritkan meraih medali emas SEA Games 2023. Menarik untuk menantikan akhir dari perjalanan Marselino Ferdinan dkk.
Kekuatan Merata
Timnas Indonesia U-22 berhasil membuktikan punya kekuatan yang merata dalam tim. Itu terlihat dari para pencetak gol yang tidak bergantung pada sedikit nama.
Saat mengalahkan Vietnam, Timnas U-22 mencetak gol melalui pemain berbeda. Mereka adalah Komang Teguh Trisnanda dan Taufany Muslihuddin.
Dengan demikian, dalam SEA Games 2023 Timnas U-22 berhasil mencetak gol melalui sembilan pemain berbeda. Pencetak gol paling banyak berasal dari Fajar Fathur Rahman yang sudah mencetak empat gol.
Mental Baja
Timnas Indonesia U-22 memiliki mental baja. Pelatih Indra Sjafri berhasil menempa semangat juang para pemain bak pahlawan yang sedang bertempur di medan perang.
Mental baja pemain Timnas U-22 terlihat dalam dua laga terakhir. Pertama, ketika berhasil mengalahkan Kamboja dengan skor 2-1 pada laga pamungkas Grup A SEA Games 2023.
Para pemain berhasil mengatasi tekanan suporter tuan rumah dengan tenang dan meraih kemenangan. Kedua, mental baja terlihat saat mengalahkan Vietnam dengan skor 3-2 di mana Timnas U-22 sudah bermain dengan 10 orang sejak menit ke-60.