Bola.com, Denpasar - Timnas Indonesia U-22 lolos ke final cabor sepak bola SEA Games 2023 secara dramatis. Bermain di semifinal menghadapi Vietnam di Olympic Stadium Phnom Penh, Indonesia berhasil menang 3-2 hari Sabtu (13/05/2023).
Adalah Komang Teguh Trisnanda, Muhammad Ferarri, dan Muhammad Taufany Muslihuddin yang berhasil mencetak gol untuk kemenangan Timnas Indonesia U-22. Timnas U-22 baru bisa menang setelah Taufany mencetak gol di menit ke-90+5.
Ternyata bukan hanya para pemain, pelatih, ofisial, dan suporter Timnas U-22 saja yang tegang, tetapi juga keluarga pemain.
Hal ini diungkapkan oleh ayah Komang Teguh, Nyoman Merta Jiwa yang menyaksikan pertandingan melalui layar kaca di Bali.
Kebetulan Komang Teguh mencetak gol pertama Timnas Indonesia melalui sundulan. "Saya bersyukur sebagai orang tua Komang," ujar Nyoman Merta.
"Tadi kami lihat dalam permainan itu sangat tegang. Apalagi saat perpanjangan waktu 8 menit saya sangat tegang, khawatir dalam artian kita dalam posisi bertahan," terangnya.
Harapan Medali Emas
Lanjut Merta Jiwa, permainan skuad asuhan Indra Sjafri tersebut semakin hidup setelah sang anak digantikan Muhammad Ferarri di babak kedua.
Kini ia pun begitu menaruh harapan besar di pundak Komang Teguh untuk bisa membawa medali emas yang sudah dinantikan Indonesia sejak 32 tahun lalu.
"Kami sangat beryukur, sebagai keluarga mendukung, semoga di final Timnas Indonesia U-22 bisa dapat medali emas seperti harapan kita semua," harapnya.
Sempat Pesimistis Komang Teguh Ikut SEA Games
Setelah ikut membantu Timnas U-22 lolos ke final SEA Games 2023, Merta Jiwa mengungkapkan jika ia cukup puas dengan penampilan anak keduanya tersebut. Kepuasaannya tersebut sudah terlihat sejak menghadapi Timor Leste.
Meskipun puas, Merta Jiwa awalnya pesimistis Komang Teguh bisa menembus skuad Timnas U-22 di SEA Games 2023.
"Saya sebagai orang tua dan keluarga selalu memantau. Karena kami merasa senang, bangga anak bisa masuk skuad SEA Games. Masalahnya kemarin TC sangat ketat sampai 4 tahap," ungkapnya.
"Saya sebenarnya punya kekhawatiran, kebetulan musim lalu menit bermain Komang sangat kurang."
"Tapi sekarang mungkin karena faktor pelatih baru, jadi bisa lolos skuad SEA Games, kami sangat bersyukur," tambahnya.
Berikan Motivasi
Perlu diketahui selama BRI Liga 1 2022/2023, ia hanya bermain 1 kali sepanjang musim bersama Borneo FC.
Saat anaknya membela Timnas U-22, Merta Jiwa dan keluarga rutin berkomunikasi dengan Komang Teguh. Ia banyak memberikan motivasi kepada anaknya tersebut.
"Selalu, sebelum bermain bahkan hampir setiap hari komunikasi dengan Komang. Kalau saya selalu berpesan supaya tetap semangat, percaya diri dan berdoa apa yang diinginkan diharapkan supaya bisa tercapai,"
"Kami berdoa selalu memotivasi anak maupun timnas mudah-mudahan apa yang diharapkan, ditargetkan pemerintah maupun PSSI tercapai bisa mendapatkan medali emas," tutupnya.