Strategi Kamboja Lakukan Naturalisasi Pemain Khusus untuk SEA Games 2023 Tuai Kritik dari Dalam Negeri

oleh Hendry Wibowo diperbarui 15 Mei 2023, 17:45 WIB
Atlet naturalisasi Kamboja (kiri) di cabor basket saat bertemu Timnas Basket Putri Indonesia di ajang SEA Games 2023 Kamboja. (NOC Indonesia)

Bola.com, Phnom Penh - Banyak yang bertanya-tanya kenapa alasan Kamboja meraih begitu banyak medali emas di SEA Games 2023.

Selain karena banyak cabang olahraga yang berpihak kepada tuan rumah, ada satu faktor lain yang tidak kalah penting: Naturalisasi!.

Advertisement

Ya, diketahui, Kamboja melakukan banyak naturalisasi atlet khusus untuk menyukseskan SEA Games 2023. Mereka bak menyewa tentara bayaran. Asalnya dari Amerika Serikat, China sampai Prancis. 

Salah satu contohnya di cabor basket 3x3. Tiga pemain inti Timnas Basket Putra Kamboja untuk 3x3 semuanya berasal dari Amerika Serikat. Ketiganya adalah Dorsey Darrinray, Sayeed Pridgett dan Brandon Peterson.

Hasilnya memang luar biasa. Untuk kali pertama dalam sejarah SEA Games 2023, Kamboja meraih medali emas cabor 3x3 putra.

Namun ternyata prestasi Kamboja di SEA Games 2023 lantaran naturalisasi mendapat kritik dari dalam negeri sendiri.

2 dari 5 halaman

Curhat Atlet Basket

Seorang atlet basket Kamboja bernama Joshua Bo Nuong mengaku kecewa tidak bisa ikut SEA Games 2023 lantaran kalah saing dengan pebasket naturalisasi.

Dia mengunggah curhatan sedihnya, meski akhirnya Joshua harus menghapusnya. "Mereka melakukan ini untuk kesuksesan instan tapi mereka harus memahami kebanggaan mewakili rakyat Kamboja di seluruh dunia," tulisnya.

"Kekalahan adalah bagian dari pembelajaran untuk menjadi lebih baik. Menang tanpa integritas bukanlah kemenangan," tambahnya.

3 dari 5 halaman

Keluar dari Esensi SEA Games

Atlet Filipina, Jack Animam turut mengkritik kebijakan banyaknya atlet naturalisasi di ajang SEA Games 2023. Menurutnya ini keluar dari esensi SEA Games itu sendiri.

"Jika akan ada atlet impor seperti ini, saya kira esensi SEA Games tidak ada di sana," tegas Jack.

"Mengapa kami melakukan pertandingan ini jika kami tidak menurunkan bakat kami yang tumbuh di dalam negeri?," tambahnya.

4 dari 5 halaman

Sesuai Regulasi

Masalahnya jika melihat regulasi, memang tidak ada larangan terkait jumlah naturalisasi atlet di ajang SEA Games. Hal ini berbeda dengan contohnya Federasi Bola Basket Internasional (FIBA).

FIBA yang mengizinkan satu pemain naturalisasi yang telah memperoleh paspor sebelum berusia 16 tahun.

Ke depannya tentu saja penyelenggara SEA Games harus lebih memerhatikan aspek atlet naturalisasi ini. Tujuannya agar esensi dari kompetisi tetap terjaga.

Sumber: Straits Times

5 dari 5 halaman

Laporan Bola.com dari Kamboja

Sahabat Bola.com bisa menikmati sajian eksklusif liputan SEA Games 2023 Kamboja dengan mengklik tautan ini.

SEA Games 2023 - Laporan Langsung dari Kamboja Bersama Abdul Aziz dan Gregah Nurikhsani (Bola.com/Decika Fatmawaty)