Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia hampir pasti akan menghadapi Argentina pada FIFA Matchday Juni 2023. Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Vivin Cahyani, memohon doa dari masyarakat agar duel bergengsi tersebut bisa terwujud.
Timnas Indonesia dijadwalkan akan menghadapi Argentina pada FIFA Matchday yang digelar antara 18-20 Juni 2023. Kabar itu diungkapkan secara langsung oleh jurnalis ternama Argentina, Gaston Edul.
Vivin Cahyani tak membantah dan mengiyakan kebenaran dari kabar tersebut. Vivin juga mengaku belum mengetahui tanggal pasti dari duel Timnas Indonesia yang akan melawan Argentina sebagai juara Piala Dunia 2023.
"Mohon doanya. Untuk tanggal pastinya belum. Insyaallah doanya. Mudah-mudahan ya, doanya," kata Vivin Cahyani.
Main di SUGBK
Vivin Cahyani juga mengonfirmasi, bila duel Timnas Indonesia Vs Argentina terlaksana nantinya akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Pernyataan ini sekaligus menepis rumor sebelumnya yang mengatakan duel akan berlangsung di Solo.
"Kalau jadi ya main di SUGBK. Mudah-mudahan, jadi kalian juga bisa nonton," ucap Vivin. "Saya pribadi juga ingin sekali menyaksikan pertandingannya," lanjutnya.
Sangat Wajar
Vivin juga merespons terkait mahalnya harga yang harus dikeluarkan untuk mendatangkan Timnas Argentina. Menurut kabar yang beredar, dibutuhkan dana lebih dari 5 juta dolar AS (Rp74,6 miliar) untuk mendatangkan Lionel Messi dkk. Namun, Vivin menilai itu sangat wajar.
"Kalau masalah nominal itu kan relatif. Itu pemain kelas dunia dan nomor 1 di dunia. Kalau memang itu harga yang ternyata harus dibayar untuk mendatangkan mereka, kami berharap itu bisa menjadi contoh akan mendapatkan dampak positif baik masyarakat maupun pemain-pemain kita," ucap Vivin.
"Ada transfer knowledge, kita bisa berinteraksi langsung dengan pemain kelas dunia yang mungkin dalam kondisi normal kita ngga bisa dapat itu. Jadi, saya pikir itu tidak bisa dinilai dengan besaran uang tadi sehingga itu relatif," tegas Vivin.
Tanpa Promotor
Duel Timnas Indonesia melawan Argentina dipastikan bakal berlangsung tanpa campur tangan promotor. Vivin Cahyani menegaskan, kedatangan Argentina melalui jalur antarfederasi.
"Kami tidak ada promotor. Ini urusan federasi ke federasi," tegas Vivin.
"Memang ini sudah dimulai sejak Kongres FIFA kemarin. Kami ada meeting dan di situ berkumpul presiden federasi seluruh dunia. Kami hunting cari siapa yang mau jadi lawan tanding untuk FIFA Matchday dan ide Argentina itu dari ketua umum sendiri," jelas Vivin.
Baca Juga
Erick Thohir ke Patrick Kluivert soal Tekanan dan Risiko Jadi Pelatih Garuda: Tahu Tidak Indonesia Media Sosialnya Paling Gila di Dunia?
Pengakuan Erick Thohir soal Hubungan dengan Shin Tae-yong Sedang Sama-sama Tidak Enak: Natural, Nanti juga Bertemu Lagi
Erick Thohir Ungkap 15 Pelatih Sempat Masuk Kandidat Pengganti Shin Tae-yong di Timnas Indonesia: dari Belanda, Spanyol, hingga Italia