Bola.com, Pamekasan - Pelatih Madura United, Mauricio Souza tak mau terburu-buru menggenjot persiapan timnya jelang kompetisi Liga 1 2023/2024. Pelatih debutan asal Brasil itu mengaku masih ingin mempelajari kondisi anak asuhnya terlebih dulu.
Dalam latihan perdana yang berlangsung di Madura United Training Ground (MUTG), Selasa (23/4/2023), sejumlah muka baru sudah terlihat.
Rekrutan anyar macam Satria Tama, Andik Rendika Rama hingga Koko Ari Araya telah membaur bersama pemain lainnya.
Sayangnya, beberapa pilar asing belum tampak batang hidungnya. Praktis hanya Hugo Gomes 'Jaja' saja yang ikut berlatih pada latihan pertama Madura United di bawah arahan pelatih baru.
"Latihan bagus setelah lama liburan. Pemain tunjukkan mau adaptasi lagi untuk kembalikan kondisi. Jadi kami tidak banyak pikir tentang taktik, bagaimana itu permainan. Tetapi bagaimana mereka recovery," ucap Mauricio.
"Kondisi fisik mereka jelas belum ideal. Kami harus lebih banyak kerja agar bisa kembali lagi seperti kondisi yang kami mau," terang pelatih Madura United itu.
Perlahan Tingkatkan Intensitas Latihan
Mengingat kompetisi bakal mulai pada awal Juli plus rencana FIFA Matchday pada pertengahan Juni nanti, tentu tidak ada banyak waktu yang mereka miliki untuk menggelar persiapan.
Untuk itulah, perlahan-lahan pelatih berusia 49 tahun itu bakal menaikkan intensitas latihan. Setidaknya, minggu depan skuad Madura United akan ditempa lebih keras daripada sekarang.
"Minggu depan kami sudah mulai latihan lebih tinggi. Kami bisa lihat fisik pemain mulai kembali. Kami juga akan kerjakan soal taktik, dan memasukkan ide pelatih kepada pemain. Kami akan persiapkan sebaik mungkin untuk laga pertama saya di Indonesia," jelasnya.
Madura United Ditinggal Pelatih Kiper
Sementara itu, klub berjuluk Laskar Sape Kerrap itu harus menyelesaikan satu pekerjaan rumah dalam waktu dekat. Madura United harus segera mencari pelatih kiper pengganti setelah Valdir Bardi berpamitan.
Pria asal Brasil itu rupanya mendapatkan tawaran dari salah satu tim nasional. Dia pun telah menyatakan menyampaikan pengunduran dirinya secara langsung kepada pihak manajemen dan presiden klub, Achsanul Qosasi.
"Ia mundur karena ingin mencoba tantangan baru. Dia masuk dalam skuad tim nasional di salah satu negara," ucap Dirut PT. Polana Bola Madura Bersatu (PBMB), Annisa Zhafarina Qosasi.
"Klub mengizinkan permintaan tersebut karena dia bersikap profesional dan berpamitan sebelum kompetisi ini dimulai," lanjutnya.