Bola.com, Jakarta - Neymar santer disebut bakal angkat kaki dari Paris Saint-Germain pada musim panas tahun ini. Satu di antara klub yang tertarik mendapatkan tanda tangan winger Timnas Brasil itu adalah Manchester United.
Neymar ditebus PSG dari Barcelona pada musim panas 2017 dengan banderol yang mencapai 222 juta euro. Ditebus dengan nilai selangit, pemain berusia 31 tahun tersebut membayar lunas dengan performa impresif.
Selama hampir enam musim membela Les Parisiens, Neymar mampu mencetak 118 gol dan 77 assist dari 173 penampilan di seluruh ajang. Dia juga turut membantu PSG meraih 12 trofi domestik, satu di antaranya adalah empat gelar Ligue 1.
Saat ini, Neymar masih terikat kontrak dengan PSG sampai 30 Juni 2025. Namun, beberapa bulan belakangan terakhir santer beredar kabar jika sang pemain bisa segera cabut dari Parc des Princes.
Sejumlah klub tertarik mendapatkan jasa Neymar, satu di antaranya adalah Manchester United. Andai jadi bergabung, eks bintang Santos tersebut bakal menyusul sejumlah pemain Brasil lainnya yang pernah berseragam MU.
Lantas, siapa saja pemain Brasil yang pernah dan saat ini membela Manchester United? Berikut ini ulasannya.
Kleberson
Pemain bernama lengkap Jose Kleberson Pereira tersebut resmi bergabung dengan Manchester United pada 12 Agustus 2003. Dia ditebus dari Atletico Paranaense dengan banderol 6,5 juta poundsterling.
Kleberson digadang-gadang bakal menjadi satu di antara gelandang serangan terbaik di Eropa. Namun ternyata, karier sang pemain di MU justru flop.
Hanya dua musim membela Manchester United, Kleberson mencetak dua gol dan lima assist dari 30 pertandingan di seluruh ajang. Dia kemudian dilepas ke Besiktas dengan banderol 2,95 juta euro pada 6 Agustus 2005.
Anderson
Pada Mei 2007, Manchester United meminang Anderson dari FC Porto. Dia menjadi pemain asal Brasil kedua yang memperkuat Tim Setan Merah, setelah Kleberson.
Bersama MU, Anderson tak selalu menjadi pilihan utama. Selama delapan musim membela Manchester United, dia tampil dalam 181 laga, mencetak sembilan gol dan 20 assist.
Kendati begitu, pria yang kini berusia 35 tahun itu turut membantu The Red Devils meraih sembilan gelar juara, termasuk empat trofi Premier League dan satu Liga Champions.
Rafael da Silva
Tim Setan Merah menggaet Rafael dari Fluminense pada Februari 2007. Namun, dia baru resmi bergabung pada Januari 2008.
Rafael tercatat delapan musim membela Manchester United, dan tampil dalam 170 pertandingan. Dari jumlah itu, pemain yang berposisi bek kanan tersebut mencetak lima gol dan 15 assist.
Dia juga tercatat meraih delapan gelar juara bersama MU, beberapa di antaranya adalah tiga trofi Premier League dan satu titel Piala Dunia Antarklub.
Fabio da Silva
Fabio sepaket dengan Rafael ketika ditebus dari Fluminense pada Februari 2007. Sama seperti saudara kembarnya, Fabio baru resmi bergabung dengan Manchester United pada Januari 2008, dan mulai bermain pada musim panas 2008.
Membela MU selama lima musim, nasib Fabio tak seberuntung Rafael. Dia lebih banyak duduk di bangku cadangan, dan hanya tampil dalam 56 laga di seluruh ajang.
Dari 56 pertandingan tersebut, Fabio mendulang tiga gol dan hanya merasakan dua trofi juara.
Andreas Pereira
Tampil gemilang bersama tim muda PSV Eindhoven, Pereira mencuri perhatian tim pencari bakat klub-klub Premier League. Mulai dari Arsenal, Chelsea, Liverpool, dan Manchester United.
Hingga akhirnya, MU yang mendapatkan jasa sang pemain. Namun, dia baru bisa bergabung dengan Tim Setan Merah ketika telah berusia 16 tahun pada 1 Januari 2012.
Setelah membela tim junior, Andreas Pereira akhirnya memperkuat tim senior pada musim 2014/2015. Sayangnya, dia lebih sering menjalani peminjaman bersama klub lain.
Pereira tercatat hanya tampil dalam 75 pertandingan di seluruh ajang, mencetak empat gol, dan lima assist. Dia pun akhirnya dilepas MU ke Fulham pada 11 Juli 2022.
Fred
Tampil gemilang bersama Shakhtar Donetsk, Fred membuat Manchester United kepincut. Setelah mengucurkan dana hingga 47 juta poundsterling, MU menebus Fred dari Shakhtar pada 5 Juni 2018.
Pada musim perdana berseragam The Red Devils, pemain berusia 30 tahun tersebut sempat kesulutan memperlihatkan penampilan terbaiknya.
Namun perlahan, Fred mampu menjadi sosok penting di lini tengah Manchester United. Sejauh ini. Fred telah tampil dalam 211 penampilan, mencetak 14 gol, 18 assist, dan meraih dua trofi juara.
Antony
Manajer anyar Manchester United, Erik ten Hag, membutuhkan sosok yang mampu meningkatkan daya gedor di lini depan. Ten Hag pun akhirnya memboyong mantan anak asuhnya di Ajax Amsterdam, Antony, ke Old Trafford pada musim panas tahun lalu.
Manajemen MU menghabiskan dana 82 juta poundsterling untuk menebus pemain berusia 23 tahun tersebut dari Ajax. Sejauh ini, dia tampil dalam 44 pertandingan, mencetak delapan gol, dan tiga assist.
Meski menjadi andalan di lini depan Tim Setan Merah, Antony beberapa kali menuai kritikan. Bahkan, legenda MU, Gary Neville, menyebut penampilan sang pemain tak sebanding dengan harganya yang selangit.
Casemiro
Setelah menorehkan segudang prestasi bersama Real Madrid, Casemiro memutuskan cabut pada musim panas tahun lalu. Gelandang Timnas Brasil itu memilih untuk melanjutkan kariernya bersama Manchester United.
MU menghabiskan dana 60 juta poundsterling plus biaya tambahan 10 juta poundsterling, demi bisa menebus Casemiro dari Madrid. Bersama The Red Devils, peran Casemiro sangat krusial.
Berposisi sebagai gelandang bertahan, dia mampu menjadi penyeimbang di lini tengah. Sejauh ini, pemain berusia 30 tahun tersebut mampu mencetak tujuh gol dan enam assist dari 49 pertandingan di seluruh ajang.
Sumber: Transfermarkt