Menilik Rekam Jejak Manajer Anyar Chelsea Mauricio Pochettino di Liga Inggris: Langganan 4 Besar, Terbaik Raih Runner-up

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 30 Mei 2023, 12:31 WIB
Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino saat mendampingi timnya bertandang ke Stoke City pada lanjutan Liga Inggris di Stadion Britannia, Stoke, Selasa (19/4/2016) dini hari WIB. (AFP/Oli Scarff)

Bola.com, London - Chelsea resmi menunjuk Mauricio Pochettino sebagai manajer anyar pada Senin (29/5/2023). Manajer asal Argentina itu akan menukangi The Blues mulai musim 2023/2024.

Mauricio Pochettino mendapatkan kontak berdurasi pendek yakni dua tahun, atau sampai 30 Juni 2025. Namun, Chelsea memasukkan klausul perpanjangan selama setahun dalam kesepakatan tersebut.

Advertisement

Pochettino memang sudah tidak asing dengan Premier League. Chelsea menjadi klub Inggris ketiga yang diasuh Pochettino, setelah Southampton (2013-2014) dan Tottenham Hotspur (2014-2019).

Selama berkarier di Inggris, Mauricio Pochettino memang tak pernah mempersembahkan gelar apa pun. Namun, pemilik Chelsea, Todd Boehly, menaruh kepercayaan tinggi kepada Pochettino untuk bisa membangkitkan klub dari keterpurukan.

"Mauricio adalah pelatih kelas dunia. Dia memiliki rekam jejak yang luar biasa, dan kami tidak sabar bekerja dengannya di tim ini," ucap Todd Boehly.

2 dari 4 halaman

Langganan 4 Besar

Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino memberikan instruksi kepadan anak asuhnya saat melawan Aston Villa pada aga FA Cup di White Hart Lane (8/1/2017). Tottenham menang 2-0. (AFP/Ben Stansall)

Mauricio Pochettino dikenal sebagai manajer yang cerdas. Berkat kecerdasannya itu, Tottenham Hotspur pernah menjadi raksasa baru di Inggris.

Selama berkarier di Tottenham, Mauricio Pochettino tercatat empat kali membantu timnya finis empat besar. Itu terjadi pada musim 2015-2016 di urutan ketiga, 2016-2017 di urutan kedua, 2017-2018 di urutan ketiga, dan 2018-2019 di urutan keempat.

Catatan itu sudah cukup membuktikan kualitas seorang Mauricio Pochettino. Apalagi saat menukangi Tottenham, manajer asal Argentina itu tak banyak mendapatkan dukungan dana belanja, sehingga lebih mengandalkan pemain-pemain non bintang.

3 dari 4 halaman

Cukup Gemilang

File foto Rabu, 6 November 2019, Mauricio Pochettino memberi tepuk tangan kepada para penggemar usai pertandingan grup B Liga Champions antara Red Star dan Tottenham, di Stadion Rajko Mitic di Beograd, Serbia. Pochettino menggantikan Thomas Tuchel yang baru saja dipecat. (AP Photo/Darko Vojinovic)

Mauricio Pochettino tercatat pernah memimpin timnya pada 256 laga Premier League. Pochettino mempersembahkan 132 kemenangan, 61 imbang, dan 63 kali kalah.

Secara keseluruhan, Mauricio Pochettino mempersembahkan 457 poin. Artinya, dalam satu pertandingan dia mempersembahkan 1,79 poin.

Kini, tugas berat menanti Mauricio Pochettino di Chelsea. Dengan dana belanja yang tak terbatas, Pochettino diyakini dapat keleluasaan untuk memilih pemain yang diinginkannya.

4 dari 4 halaman

Tetap Mengilap

Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino menginstruksikan pemainnya saat melawan Red Star Belgrade pada Grup B Liga Champions di Stadion Tottenham Hotspur di London utara, pada 22 Oktober 2019. Pochettino sedang menganggur sebelum dipercaya PSG menggantikan Tuchel. (AFP/Ben Stansall)

Mauricio Pochettino meraih kesuksesannya sebagai pelatih bersama Paris Saint-Germain. Sang manajer berhasil mempersembaghkan tiga gelar.

Pochettino mempersembahkan gelar Ligue 1 2021-2022, Coupe de France 2020-2021, dan Trophee des Champions 2020. Adapun untuk skala Eropa, Pochettino juga tak boleh diremehkan.

Dia pernah hampir membantu Tottenham Hotspur meraih gelar Liga Champions pada 2018/2019. Sayangnya, Tottenham kalah 0-2 dari Liverpool di final dan harus puas menjadi runner-up.

Sumber: Transfermarkt

Berita Terkait