Bola.com, Jakarta - Juventus mengalami musim yang mengecewakan. Tim berjulukan Si Nyonya Tua itu kembali gagal meraih trofi pada musim 2022/2023.
Juventus hanya bisa mengakhiri musim Serie A 2022/2023 di posisi tujuh klasemen sementara. Dengan menempati posisi tersebut, Juve hanya bisa berlaga di Conference League musim depan.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri menmberikan pesan yang cukup mencurigakan seteleh Si Nyonya Tua mengakhiri musim 2022/2023. Ia mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak di Juve.
Pesan itu terlontar dari mulut Massimiliano Allegri usai Juventus menang 1-0 di kandang Udinese pada pekan terakhir Serie A 2022/2023, Senin (5/6/2023) dini hari WIB.
“Saya datang ke sini untuk berterima kasih kepada para pemain dan semua orang yang bekerja dengan saya di kamp pelatihan Continassa. Saya benar-benar bangga dengan tim ini, para pemain, staf perlengkapan, fisioterapis, dan semua orang yang bekerja sepanjang tahun dengan profesionalisme dan kesabaran. Kami mengakhiri musim di sini. Selebihnya tidak masuk hitungan,” katanya kepada Sky Sports via Football Italia.
Musim yang Berat
Juventus menghadapi musim yang berat. Si Nyonya Tua sempat dihukumm pengurangan 15 poin. Hukuman itu sempat ditarik kembali oleh pihak terkait.
Namun, pada akhirnya Juventus tetap mendapatkan pengurangan 10 poin. Tanpa pengurangan poin itu, Juventus seharusnya bisa berlaga di Liga Champions musim depan.
Musim yang sulit itu diakui oleh Massimiliano Allegri. Maka dari itu, ia sangat berterima kasih kepada para pemain yang sudah bekerja keras.
“Ini adalah tahun yang sulit, tetapi juga luar biasa. Permainan itu sebagian besar tidak relevan, saya hanya ingin berterima kasih kepada semua orang yang bekerja dengan saya di Continassa," ujarnya.
Berlibur
Massimiliano Allegri menyatakan akan segera berlibur. Namun, sepertinya Allegri masih akan menjadi pelatih Juventus pada musim depan.
"Klub akan fokus pada tim, saya akan pergi berlibur dan mulai 10 Juli saya akan melanjutkan pekerjaan saya," katanya.
Banyak fans Juventus yang mendesak Massimiliano Allegri untuk mundur dari posisinya. Namun, eks pelatih Juventus itu tampaknya masih ogah untuk mundur.
Sumber: Football Italia