5 Momen Bikin Pusing Kepala Sepanjang 2022 / 2023 : Tandukan sampai Curhat Aneh Cristiano Ronaldo

oleh Choki Sihotang diperbarui 08 Jun 2023, 10:25 WIB
Pada menit ke-64 Jadon Sancho justru ditarik keluar dan digantikan Cristiano Ronaldo. (AP/Kirsty Wigglesworth)

Bola.com, Jakarta - Perjalanan panjang 2022/2023 telah berlalu. Manchester City, Napoli, Bayern Munchen, Barcelona, dan Paris Saint-Germain tampil sebagai jawara di liga teratas masing-masing negara.

Seperti periode sebelumnya, langkah musim ini memiliki beragam drama. Momen-momen menarik, bahkan cenderung gila, terjadi dan menjadi penanda di masa mendatang. Terlepas dari semua itu, setahun kemarin menghadirkan duel-duel menarik yang, tak sedikit di antaranya, di luar prediksi para pundit.

Advertisement

Chelsea misalnya, begitu rapuh di pentas Liga Inggris. Mereka seolah tak berdaya, dan mengakhiri musim ini di posisi ke-12 klasemen akhir. Nah, sekarang kita lahap kembali lima momen tergila yang terjadi sepanjang musim ini. Sikat, Bro dan Sist!

 

2 dari 6 halaman

Thomas Tuchel vs Antonio Conte

Thomas Tuchel sempat terlibat keributan dengan pelatih Tottenham, Antonio Conte. Setelah peluit akhir pertandingan dibunyikan kedua pelatih lantas saling berjabat tangan. Akan tetapi, Tuchel menolak untuk melepaskan lengan Conte, sehingga hal itu memicu reaksi kesal dari pelatih asal Italia tersebut. (AFP/Glyn Kirk)

Sebelum keduanya sama-sama dipecat, Tuchel dan Conte pernah berseteru. Dua pelatih ini nyaris adu jotos saat Chelsea menjamu Tottenham Hotspur di Stamford Bridge pada Agustus 2022.

Kondsi berawal dari selebrasi Conte usai gol ke gawang tuan rumah yang memancing gaduh di bangku cadangan Chelsea. Lalu, Tuchel membalasnya ketika Chelsea merobek jala anak asuh Conte.

Usai duel, kedua pelatih masih terlihat geram. Situasi itu terlihat dari genggaman keras Tuchel ke tangan Conte. Akibatnya, baik Tuchel maupun Conte dikenai denda.

 

3 dari 6 halaman

Curhat Ronaldo kepada Piers Morgan

Manajer Manchester United, Erik ten Hag bersama Cristiano Ronaldo. (Adrian DENNIS / AFP).

Perjalanan setahun silam menjadi saksi bagaimana Cristiano Ronaldo harus mengakhiri lebih awal perjalanan keduanya bersama Manchester United. Puncak perseteruan Cristiano Ronaldo dan MU terjadi usai sang veteran melaukan wawancara dengan Piers Morgan.

Kepada Morgan, kapten Timnas Portugal ini mencurahkan semua isi hatinya. Tidak ada yang selamat dari kemarahan Ronaldo. Dia mengecam manajemen, pelatih Erik ten Hag, The Glazers, Wayne Rooney, dan Ralf Rangnick.

Tak lama setelah itu, MU mendepak Cristiano Ronaldo. Kini, sang megabintang yang sudah menua tersebut meneruskan karier di Arab Saudi.

 

4 dari 6 halaman

Tandukan Darwin Nunez

Hasilnya, pemain asal Uruguay tersebut terkena kartu merah oleh wasit dan terpaksa harus meninggalkan lapangan. Untungnya, Luis Diaz mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-61. (AFP/Paul Ellis)

Darwin Nunez enggan setengah-setengah. Pada debutnya di Premier League, bintang baru Liverpool asal Uruguay itu sukses mencuri perhatian via gol dan asis saat bentrok kontra Fulham.

Minggu selanjutnya, dia lagi-lagi tampil mengilap melawan Crystal Palace. Hanya saja, dalam laga yang berakhir imbang 1-1 tersebut, Nunez diganjar kartu merah pada menit ke-57.

Hukuman itu terjadi setelah Nunez menanduk pemain Crystal Palace, Joachim Andersen. Tandukan itu mengingatkan orang-orang dengan apa yang dilakukan Zinedine Zidane terhadap Marco Materazzi saat Prancis bersua Italia di final Piala Dunia 2006.

 

5 dari 6 halaman

Sensasi Transfer Chelsea

Gelandang Chelsea, Hakim Ziyech berebut bola dengan striker Manchester City, Julian Alvarez dalam laga putaran ketiga Piala FA 2022/2023 di Etihad Stadium, Manchester (8/1/2023). Everton gagal mendapatkan Hakim Ziyech dari Chelsea karena sang pemain lebih memilih bergabung dengan PSG. Namun akibat kesalahan teknis dalam hal surat kontrak, Hakim Ziyech akhirnya gagal menjadi milik PSG dan tetap bertahan bersama Chelsea. (AFP/Oli Scarff)

Klub kaya raya bebas mau melakukan apa saja di jendela transfer. Chelsea menambah sembilan wajah baru ke dalam skuadnya.

Mereka mendatangkan Enzo Fernandez, Mykhailo Mudryk, Benoit Badiashile, Noni Madueke, Malo Gusto, Andrey Santos, David Datro Fofana, dan Joao Felix. Pemborosan yang gila-gilaan ini menghabiskan total lebih dari 300 juta pounds. Tapi apa yang terjadi selanjutnya? Zonk.

 

6 dari 6 halaman

Nasib Apes Juventus

Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, memeberi arahan kepada anak asuhnya saat melawan Empoli pada pekan ke-36 Liga Italia 2022/2023 di Stadio Carlo Castellani, Senin (22/5/2023). Juve kalah telak 1-4 dari Empoli. (Marco Bucco/LaPresse via AP)

Juventus tidak asing dengan skandal. Teranyar, raksasa Turin ini mendapat tamparan luar biasa, yakni pengurangan 15 poin pada bulan Januari 2023 karena bermain-main dengan keuangan.

Keputusan tersebut diambil hanya beberapa bulan setelah seluruh dewan direksi Juventus mengundurkan diri ketika tuduhan tersebut pertama kali terungkap. Kisah itu juga berlarut-larut selama satu musim.

Setelah poin ditambahkan kembali ke saat banding, penalti kedua terjadi lagi dan kali ini pengurangan 10 poin pada bulan Mei. Hal ini menyebabkan Juventus keluar dari empat besar, yang dapat menyebabkan eksodus massal pemain di musim panas.

Sumber : SportMole

Berita Terkait