Deretan Pemain Kreatif di Timnas Indonesia yang Diprediksi Repotkan Palestina dan Argentina

oleh Iwan Setiawan diperbarui 10 Jun 2023, 09:00 WIB
Timnas Indonesia - Stefano Lilipaly, Marc Klok, Ricky Kambuaya, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia sedang melakukan persiapan serius untuk FIFA Matchday terdekat. Tim Garuda dijadwalkan melakoni dua pertandingan sengit pada Juni 2023.

Dua laga tersebut adalah bersua Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada 14 Juni 2023. Setelah itu, Timnas Indonesia berhadapan dengan juara Piala Dunia 2022, Argentina, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada 19 Juni.

Advertisement

Tentu tim Merah Putih tak ingin jadi bulan-bulanan dalam dua pertandingan tersebut. Setidaknya, Timnas Indonesia bisa memberikan perlawanan kepada Palestina dan Argentina.

Itu terlihat dari materi pemain yang dipanggil pelatih Tim Merah-Putih, Shin Tae-yong. Banyak pemain naturalisasi yang dibawa, sedangkan dari sisi pemain lokal, mayoritas sudah jadi langganan Timnas Indonesia.

Dalam laga nanti, Tim Garuda tentu tak ingin hanya main bertahan. Meskipun lawan yang dihadapi punya ranking FIFA lebih bagus. Bola.com melihat ada beberapa pemain kreatif yang bisa jadi penyeimbang permainan.

Siapa saja mereka? Berikut ini lima pemain kreatif Timnas Indonesia yang diprediksi mampu merepotkan Palestina dan Argentina.

 

2 dari 6 halaman

Marc Klok

Pemain Timnas Indonesia, Marc Klok saat menghadapi Vietnam dalam laga leg pertama babak semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (6/1/2023) sore WIB. (Bola.com/Abdul Aziz)

Sejak tahun lalu, Klok jadi tumpuan di lini tengah Timnas Indonesia. Pemain berusia 30 tahun itu punya kemampuan komplet. Bisa sebagai gelandang bertahan maupun kreator permainan.

Secara mental, dia sudah teruji. Marc Klok tak pernah segan berduel dengan lawan yang lebih tangguh. Klok tetap ngotot dan bisa mengeluarkan kemampuannya di lapangan.

Seperti skill olah bola, umpan terobosan hingga tendangan bebas. Pemain yang kini membela Persib Bandung tersebut juga sudah hafal dengan karakter rekan-rekannya.

Sehingga Klok paham suplai bola yang diinginkan rekan-rekannya seperti apa. Apalagi, jika dia berpartner dengan Ricky Kambuaya di lini tengah, yang juga rekannya di Persib.

 

3 dari 6 halaman

Ricky Kambuaya

Pemain Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya saat menghadapi Burundi pada laga pertama persahabatan FIFA Matchday di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (25/3/2023) malam WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Ricky adalah gelandang box to box yang punya stamina dan skill bagus. Dia memiliki kepercayaan diri yang bagus untuk melewati lawan-lawannya.

Oleh karena itu, Ricky Kambuaya satu di antara gelandang kreatif yang bisa merusak konsentrasi permain lawan. Tak jarang, lawan terpancing emosinya untuk menghentikan gelandang Persib Bandung tersebut.

Di Timnas Indonesia, dia jadi andalan sejak 2021 lalu. Dia selalu totalitas bermain di lapangan.

Hanya saja, terkadang Ricky terlalu lama menguasai bola. Sehingga ada momen emas yang harus terlewatkan, karena tak segera mengirimkan umpan kepada rekannya.

Meski demikian, kreativitas Ricky sangat diperlukan di FIFA Matchday melawan Palestina dan Argentina.

 

4 dari 6 halaman

Stefano Lilipaly

Pemain Timnas Indonesia, Stefano Lilipaly melihat gawainya saat melakukan latihan menjelang laga FIFA Matchday melawan Palestina di Lapangan Thor, Surabaya, Rabu (7/6/2023) sore WIB. Sebanyak tujuh pemain tambahan meliputi Edo Febriansyah, Marc Klok, Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto, Marselino Ferdinan, Ernando Ari, dan Stefano Lilipaly yang ikut bergabung pada latihan hari kedua ini. (Bola.com/Wahyu Pratama)

Pemain asal Bornoe FC tersebut berhasil memperlihatkan kualitasnya kepada pelatih Shin Tae-yong. Tepatnya saat FIFA Matchday sebelumnya melawan Burundi.

Meski tak lagi muda, gelandang berusia 33 tahun tahun itu bisa bermain efektif. Sebuah assist dibuat ketika menang 3-1 melawan Burundi, Maret 2023.

Setelah memberi bukti, pemain berdarah Belanda itu bisa jadi tumpuan dari sayap Timnas Indones. Visi bermain dan akurasi umpannya bisa jadi makanan empuk para penyerang Indonesia.

 

5 dari 6 halaman

Marselino Ferdinan

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan saat pertandingan semifinal leg pertama Piala AFF 2022 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (6/1/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Di Timnas Indonesia senior, pemain berusia18 tahun itu masih belum jadi pilihan utama. Namun, kepercayaan dirinya kini sedang tinggi. Apalagi, dia baru memberikan medali emas SEA Games 2023 di Kamboja.

Meski jadi pemain paling muda, Marselino bisa dibilang tak canggung bermain dengan seniornya. Apalagi, kini dia berkiprah di Belgia bersama klub KMSK Deinze.

Jadi, dia punya jam terbang internasional lebih tinggi. Selain skill dan visi bermain bagus, dia punya senjata tendangan keras akurat. Saat lini depan Indonesia buntu, dia bisa jadi solusi.

 

6 dari 6 halaman

Ivar Jenner

Pemain keturunan di Timnas Indonesia U-20, Ivar Jenner. (dok. PSSI)

Pemain yang satu ini sangat dinantikan aksinya, karena baru resmi jadi WNI beberapa waktu lalu. Dia juga masih berusia 19 tahun dan bermain di Utrecht U-21.

Pada 2022 lalu, Ivar sudah membela Indonesia ketika menjalani pemusatan latihan di Turki. Namun bukan timnas senior. Melainkan Indonesia U-20.

Jika melihat karakternya bermain, dia gelandang yang mengandalkan tehnik. Umpan-umpannya juga punya akurasi tinggi.

Namun, saat kehilangan bola, Ivar cukup agresif menghentikan lawan. Karakter ini yang dinantikan saat membela Timnas Indonesia senior nanti.

Berita Terkait