Fakta Pemain Kroasia Jadi Aji-aji Tim Juara Liga Champions: Inter Milan Dong Ya?

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 10 Jun 2023, 09:45 WIB
Pemain Inter Milan, Brozovic dan Barella melakukan protes kepada wasit saat melawan Juventus pada lanjutan pekan ke-27 Liga Italia di Stadion Guiseppe Meazza, Senin (20/3/2023). Nerazzurri kalah tipis 0-1 dari tamunya. (AP Photo/Antonio Calanni)

Bola.com, Istanbul - Ada fakta bahwa pemain Kroasia membawa keberuntungan di final Liga Champions

Final Liga Champions 2022/2023 akan mempertemukan Manchester City vs Inter Milan. Laga final Liga Champions sendiri akan dimainkan di Stadion Olimpiade Ataturk, Minggu (11/6/2023) dini hari WIB.

Advertisement

Di atas kertas, Man City sedikit lebih diunggulkan daripada Inter. City punya skuad yang lengkap. City datang ke final dengan modal dua trofi domestik yakni Premier League dan Piala FA.

Meskipun demikian, Inter tak bisa dipandang sebelah mata. Di tangan Simone Inzaghi, Inter menjadi tim yang tangguh. Khususnya ketika bermain pada ajang yang berformat kompetisi. Dua gelar Coppa Italia diraih.

Materi pemain Inter Milan juga cukup kompetitif untuk bersaing di top level. Selain itu, Inter juga punya 'jimat' pemain Kroasia untuk menantang Erling Haaland dan kolega.

2 dari 4 halaman

Sejak Edisi 2012 / 2023

Pemain Real Madrid, Karim Benzema (kanan) merayakan kemenangan atas Manchester City bersama rekan dan pelatihnya, Luka Modric (tengah) dan Carlo Ancelotti pada laga leg kedua semifinal Liga Champions 2021/2022 di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, 4 Mei 2022. (AFP/Gabriel Bouys)

Sejak edisi 2012/2013, selalu ada pemain asal Kroasia yang berlaga di final Liga Champions. Tradisi itu berlanjut pada musim 2022/2023 karena ada Marcelo Brozovic yang akan mewakili Kroasia.

Menariknya, ada semacam tuah yang dibawa pemain-pemain asal Kroasia di final Liga Champions. Pasalnya, tim yang menjadi juara Liga Champions edisi 2013 hingga 2022, selalu diperkuat pemain asal Kroasia.

Pada musim 2021/2022 lalu, Real Madrid tampil sebagai juara Liga Champions. Ada Luka Modric sebagai pemain asal Kroasia. Musim sebelumnya, ada Mateo Kovacic yang sukses bersama Chelsea.

Pada musim 2012/2013, momen ketika 'jimat' pemain Kroasia dimulai, Bayern Munchen menang atas Dortmund pada laga final dengan skor 2-1. Salah satu gol Bayern dicetak Mario Mandzukic, pemain asal Kroasia!

Nah, City tak punya pemain Kroasia dalam skuadnya. Apakah ini pertanda Inter bakal juara Liga Champions 2022/2023?

3 dari 4 halaman

Daftar Pemain Kroasia di Final Liga Champions

Ivan Perisic. Bersama Bayern Munchen berhasil mengalahkan Paris Saint-Germain 1-0 dalam partai final Liga Champions 2019/2020 di Luz Stadium, Lisbon, 23 Agustus 2020. (AFP/Miguel A. Lopes/Pool)

Berikut daftar pemain Kroasia yang sukses menjadi juara Liga Champions sejak musim 2012/2013 hingga 2021/2022:

  • 2012/2013 – Mario Mandzukic (Bayern Munchen)
  • 2013/2014 – Luka Modric (Real Madrid)
  • 2014/2015 – Ivan Rakitic (Barcelona)
  • 2015/2016 – Luka Modric, Mateo Kovacic (Real Madrid)
  • 2016/2017 – Luka Modric, Mateo Kovacic (Real Madrid)
  • 2017/2018 – Luka Modric, Mateo Kovacic (Real Madrid)
  • 2018/2019 – Dejan Lovren (Liverpool)
  • 2019/2020 – Ivan Perisic (Bayern Munchen)
  • 2020/2021 – Mateo Kovacic (Chelsea)
  • 2021/2022 – Luka Modric (Real Madrid)
4 dari 4 halaman

Ada yang Gagal Kok

Dejan Lovren - Pemai Kroasia ini mendapatkan julukan Lord lantaran kesombongannya yang tidak sebanding dengan performanya. Lovren sempat berujar bahwa dirinya adalah salah satu bek terbaik di dunia. Namun faktanya, ia gagal di dua final yakni Liga Champions dan Piala Dunia. (AFP/Paul Ellis)

Inter tentu diuntungkan dengan fakta di atas, akan tetapi tidak ada jaminan Inter bakal sukses hanya bermodal pemain asal Kroasia. Sebab, ada juga pemain Kroasia yang gagal di final Liga Champions.

Pada musim 2011/2012, Ivica Olic gagal membawa Bayern menjadi juara. Olic adalah satu dari dua eksekutor Bayern yang gagal pada adu penalti. Sebagai catatan, laga final dimainkan di Allianz Arena yang jadi marka Bayern.

Selain Olic, Mario Mandzukic dan Dejan Lovren juga punya cerita kegagalan di final Liga Champions.

Mandzukic bersama Juventus gagal pada final Liga Champions 2016/2017. Musim berikutnya, giliran Lovren bersama Liverpool yang gagal. Mereka sama-sama dikangkangi Real Madrid, yang dikomandoi Luka Modric.

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin)

Berita Terkait