5 Pemain Terbapuk di Premier League, dari Kiper Italia hingga Si Penipu

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 27 Des 2024, 11:15 WIB
Premier League - Ilustrasi Logo Premier League (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Sejak Divisi Utama Liga Inggris berubah format menjadi Premier League pada 1992, banyak pesepak bola ternama dunia berdatangan. Mereka mengadu bakatnya di Premier League.

Peter Schmeichel, John Terry, Cristiano Ronaldo, dan Thierry Henry termasuk deretan pemain yang menggemparkan Premier League. Aksi-aksi fantastis mereka di lapangan membuat nilai jual Premier League makin tinggi.

Advertisement

Maraknya pemain bintang di Premier League, juga tidak terlepas dari klub yang getol memboyong pemain-pemain hebat. Klub juga rela memberikan gaji besar kepada para bintang lapangan hijau.

Meski berisikan banyak bintang sepak bola, ternyata Premier League juga pernah memiliki pemain terburuk. Para pemain ini pernah menggemparkan Premier League dengan aksi kocaknya.

Berikut lima pemain terburuk Premier League sepanjang masa sejak Premier League lahir pada 1992. Langsung saja simak nama-nama para pemain yang menghebohkan sepak bola Inggris itu.

 

2 dari 6 halaman

5. Jozy Altidore

3. Jozy Altidore - Pemain asal Amerika Serikat ini mencetak 51 gol dalam dua musim di Liga Belanda. Namun Altidore tampil melempem saat bersama Sunderland dan hanya mencetak satu gol di Premier League. (AFP/Ian MacNicol)

Altidore pernah berseragam Hull City dan Sunderland di Premier League. Sang striker hanya mencetak dua gol dari 69 penampilan di Premier League meski berstatus superstar di Amerika Serikat.

Setelah masa yang singkat di Inggris, sang pemain akhirnya berpindah-pindah klub di beberapa negara sampai kembali di MLS. Dia menemukan sentuhannya kembali kala bermain untuk Toronto.

 

3 dari 6 halaman

4. Junior Lewis

Junior Lewis adalah gelandang tengah Inggris yang tidak pernah mencetak gol atau assist di Premier League. Dia kurus dan sangat canggung dalam menguasai bola, serta bisa dibilang pemain terburuk Leicester City.

Yang terburuk, suporter terlihat selalu mengkritik ketika dia bermain. Secara total, Lewis hanya membuat 21 penampilan di Premier League dan gagal tampil mengesankan dalam semua penampilannya.

 

4 dari 6 halaman

3. Savio

Pemain Brasil U-20, Savio melakukan selebrasi setelah mencetak gol pertama ke gawang Dominika U-20 pada laga matchday kedua Grup D Piala Dunia U-20 2023 di Stadion Malvinas, Argentina, Kamis (25/05/2023) dini hari WIB. Brasil menang dengan skor 6-0. (AP Photo/Natacha Pisarenko)

West Ham mengontrak pemain yang dianggap wonderkid asal Jerman, Savio, tak lama setelah menjual Craig Bellamy ke Manchester City. The Guardian mengungkapkan West Ham rela mengontrak sang striker dengan harga tinggi saat itu yakni 9 juta pounds.

Namun, dia hanya tampil dalam 10 laga dan gagal mencetak gol maupun assist yang membuatnya hanya bertahan setengah musim dan hijrah ke beberapa negara. Kini, sang pemain kembali ke Jerman bermain untuk klub amatir, BSC Sendling Munchen.

 

5 dari 6 halaman

2. Massimo Taibi

Massimo Taibi. Pemain yang berposisi sebagai kiper ini didatangkan dari Venezia pada September 1999 setelah Manchester United melepas Peter Schmeichel ke Sporting. Tampil apik di dua laga awal, namun membuat blunder di dua laga berikutnya. Januari 2000 ia dilepas ke Reggina. (AFP/Adrian Dennis)

Menurut Mirror, Manchester United dan Sir Alex Ferguson mengontrak Taibi atas rekomendasi saudara laki-laki Ferguson. Itu menjadi keputusan transfer terburuk yang pernah mereka buat.

Karier penjaga gawang asal Italia itu dimulai dengan sangat baik di United setelah mendapatkan penghargaan man of the match atas penampilannya dalam kemenangan 3-2 melawan Liverpool.

Namun itu satu-satunya penampilan yang bagus darinya. Dia hanya bermain dalam empat laga Premier League tanpa clean sheet.

 

6 dari 6 halaman

1. Ali Dia

Pemain Premier League terburuk sepanjang masa adalah seorang bernama Ali Dia yang menipu manajer Southampton, Graeme Souness, hingga seluruh Premier League. Cerita berawal dari Souness yang menerima telepon misterius dari seseorang mengaku George Weah dan merekomendasikan sepupunya bernama Ali Dia.

Lantaran mendapat cerita pernah bermain di PSG dan memiliki 13 caps Timnas Senegal, Souness akhirnya tergiur merekrutnya.

Tetapi ketika bermain, Ali Dia hanya seperti pemain tim amatiran di panggung sepak bola besar. Ia hanya sekali bermain di Premier League.

Sumber: Give Me Sport

Berita Terkait