Bola.com, Jakarta - Tunggal putra Jepang, Kento Momota, harus tersingkir pada babak pertama Indonesia Open 2023. Momota menyerah 8-21, 15-21 dari wakil Hong Kong, Angus Ng Ka Long, Selasa (13/6/2023).
Pada laga yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Kento Momota terlihat kewalahan meladeni perlawanan dari Angus Ng Ka Long. Kekalahan tak dapat terhindarkan pada gim pertama di mana Kento Momota menyerah dengan skor telak 8-21.
Pada gim kedua, Kento Momota berusaha bangkit untuk bisa meraih kemenangan. Namun, Angus Ng Ka Long tampil gesit dan menyudahi perlawanan Kento Momota dengan skor 21-15 pada pertandingan dengan durasi 38 menit tersebut.
Kento Momota menyayangkan kekalahan yang dialaminya di Indonesia Open 2023. Atlet berusia 28 tahun itu mengaku tak maksimal karena masih dalam proses pemulihan cedera.
"Sebenarnya saya masih dalam proses rehabilitasi pinggang. Menang belum pulih seutuhnya, jadi saya fokus ke sana dulu saja," kata Kento Momota setelah pertandingan.
Kenang Suka Duka
Kento Momota sedih tak bisa meraih hasil maksimal pada laga terakhir di Istora Senayan. Seperti diketahui, Indonesia Open 2023 menjadi yang terakhir digelar di Istora Senayan karena tahun depan akan dipindahkan ke Indonesia Arena.
"Pastinya Istora tempat yang spesial buat saya, karena banyak kenangan indah dan buruk. Saya dapat pelajaran di Istora," ucap Kento Momota.
"Saya senang sekali setiap main di sini. Yang paling saya ingat itu waktu menang pada Indonesia Open 2018," tegas Kento Momota.
Belum Mau Pensiun
Kento Momota menegaskan belum terpikirkan untuk pensiun. Menurut Momota, fokus utamanya adalah memulihkan kondisi.
"Saya tidak mau memikirkan yang nanti-nanti. Saya pikirkan memulihkan kondisi dulu," ucap Kento Momota.
"Kalau masih bisa, tentu saya mau main di Olimpiade," tegas Kento Momota.