Bola.com, Jakarta - Nadeo Argawinata tak hanya semakin berkibar sebagai pesepakbola. Kiper yang kini memperkuat Borneo FC Samarinda itu juga melebarkan sayapnya di dunia periklanan.
Nadeo Argawinata menjadi salah satu bagian dari Garnier Men. Bersama dengan David John Schaap, dan Udil Surbakti, Nadeo hadir langsung dalam konferensi pers Garnier Men #BeraniLebih di Jakarta pada Rabu (14/6/2023).
Agung Panditanegara selaku Brand General Manager Garnier Indonesia menyatakan alasannya mengajak Nadeo Argawinata, David John Schaap, dan Udil Surbakti dalam kampanye ini.
"Kami ingin mengajak cowok untuk berani lebih dan menjadi versi terbaik dari masing-masing. Mereka-mereka ini sudah lama menjadi inspirasi cowok-cowok Indonesia. Mereka punya kesamaan visi, sebuah contoh bahwa cowok harus berani lebih," ujarnya.
Tak Hanya Edukasi dan Inspirasi
Selain edukasi dan inspirasi, dalam kampanye ini, Garnier Men telah melakukan serangkaian kegiatan untuk mempersiapkan para pria menjadi #BeraniLebih.
Dimulai sejak pertengahan Mei lalu, Garnier Men telah menantang para pria membagikan kisah #BeraniLebih mereka ditiga bidang antara lain sports, adventure, dan e-sports.
Dari lebih dari 1500 submission, dipilih 30 finalis yang akan mengikuti Garnier Men #BeraniLebih Bootcamp untukmendapatkan pembinaan hingga coaching session bersama Joe Taslim, Brand Ambassador Garnier Men dan para #BeraniLebih Captains: Nadeo Argawinata, David John Schaap, dan Udil Surbakti.
Acara puncak bootcamp itu akan dilangsungkan di Pintu 6 Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada Minggu (18/6/22023).
Lepas dari Tekanan
Sebagai pesepakbola yang bermain di level tertinggi sepak bola Indonesia, Nadeo Argawinata kerap mendapatkan tekanan. Entah itu dari pemain lawan atau pun dari netizen.
Namun, menurut Nadeo Argawinata, setiap pria yang tangguh harus berani dan bisa bangkit dari keterpurukan itu.
“Buat saya sendiri, arti dari kampanye #BeraniLebih adalah bagaimana seorang pria dapat melepaskan dirinya dari tekanan maupun keterpurukan yang datang dari pikiran sendiri dan berusaha untuk bangkit meskipun banyak keterbatasan yang dimiliki. Intinya selalu bekerja keras walaupun tantangan menghadang,” tegas kiper berusia 26 tahun itu.