Bola.com, Jakarta - Manchester City akhirnya bergabung ke daftar klub elite Eropa setelah menjuarai Liga Champions 2022/2023. City juga bergabung dengan Chelsea, Manchester United, dan Liverpool yang menjadi juara di era modern Premier League serta Liga Champions.
Sebelum 1992, format Liga Champions dan Premier League tidak seperti yang kita kenal saat ini. Premier League saat itu masih bernama Divisi Utama Liga Inggris dan Liga Champions juga bernama Piala Champions.
Sepanjang sejarah Liga Champions, ada enam klub Inggris yang pernah juara yakni Liverpool, Manchester United, Nottingham Forest, Aston Villa, Chelsea, dan Manchester City. Tetapi di era modern ini baru ada empat tim Inggris yakni Liverpool, Manchester United, Chelsea dan Manchester City yang menjadi kampiun Liga Champions.
Manchester United, Liverpool dan Chelsea masing-masing mengoleksi dua gelar Liga Champions di era modern. Lalu apa yang terjadi ketika tiga klub Inggris itu menjadi juara?
Berikut enam juara Liga Champions dari Premier League dan apa yang terjadi setelahnya. Langsung saja simak kiprah mereka usai menjuarai kompetisi bergengsi di Eropa itu. Bagaimana nasib Man City bulan depan?
1. Chelsea (2021)
Chelsea sukses menjadi juara Champions League musim 2020/2021 di tengah pergantian manajer dari Frank Lampard ke Thomas Tuchel. Pelatih asal Jerman itu sukses meramu skuad Chelsea yang sempat rapuh hingga finis di posisi keempat dan juara Eropa.
Namun di musim selanjutnya, kemerosotan dialami The Blues meski sempat perkasa di awal musim 2021/2022. Meski memiliki Romelu Lukaku, Chelsea hanya finis di posisi ketiga dan kandas di babak perempat final.
2. Liverpool (2019)
Setelah gagal di final Liga Champions musim 2017/2018, Liverpool kembali lagi ke final musim 2018/2019 dan akhirnya meraih gelar setelah mengalahkan Tottenham Hotspur. Di musim yang sama, Liverpool juga menjadi runner-up Premier League setelah bersaing ketat dengan Manchester City.
Berbeda dengan Chelsea yang mengalami kemerosotan, Liverpool justru digdaya dengan meraih gelar juara Liga Inggris untuk pertama dalam 30 tahun. Sayangnya, The Reds gagal mempertahankan Liga Champions dengan kekalahan mengecewakan dari Atletico Madrid di Babak 16 Besar.
4. Chelsea (2012)
Chelsea memecat Andre Villas-Boas dan menggantinya dengan Roberto Di Matteo setelah The Blues kalah 1-3 dari tuan rumah Napoli di leg pertama babak 16 besar Liga Champions.
Keputusan itu tepat karena Chelsea membalikan keadaan di leg kedua dan menang 4-1 bahkan terus melaju hingga juara Liga Champions kali pertama.
Di Matteo yang sebelumnya hanya menjadi pelatih sementara akhirnya dipermanenkan dalam kontrak dua tahun. Namun, dia dipecat pada November menyusul kekalahan 0-3 dari Juventus di babak penyisihan grup dan harus turun ke Liga Europa.
Chelsea memutuskan menunjuk Rafael Benitez sebagai pelatih dan menjadi juara Liga Europa. Di Premier League, Chelsea berada di posisi ketiga sebelum Jose Mourinho kembali ke Stamford Bridge.
4. Manchester United (2008)
Semenjak kehadiran Cristiano Ronaldo, Manchester United yang masih dibesut Sir Alex Ferguson seperti tidak terbendung menjuarai Premier League. Gelar itu makin lengkap saat Setan Merah juara Liga Champions musim 2007/2008 setelah mengalahkan Chelsea melalui adu penalti di final.
Musim berikutnya MU mempertahankan gelar Premier League, memenangi Community Shield, Piala Dunia Antarklub, dan Piala Liga. Akan tetapi, MU gagal mempertahankan titel Liga Champions setelah takluk dari Barcelona yang dibesut Pep Guardiola di final yang membuat Blaugrana meraih treble winners.
5. Liverpool (2005)
UEFA perlu mengubah aturan untuk memasukan Liverpool era Rafael Benitez, yang berada di urutan kelima Premier League, untuk mendapatkan tiket ke Liga Champions 2005/2006. Alasannya, Liverpool menjadi juara Liga Champions 2004/2005 setelah melibas AC Milan pada laga penuh keajaiban di Istanbul.
Di musim 2005/2006, The Reds tampil lebih baik di Premier League karena berada di posisi ketiga tertinggal sembilan angka dari sang juara, Chelsea. Sayang, Steven Gerrard dkk tersingkir dari Liga Champions lantaran kalah dari Benfica di babak 16 besar.
6. Manchester United (1999)
Manchester United meraih gelar Liga Champions 1998/1999 secara fantastis di final melawan Bayern Munchen. Meski tertinggal satu gol, MU membalikan keadaan dengan dua gol di menit-menit akhir dan meraih treble winners.
Pada musim berikutnya, MU masih perkasa di Premier League dan memenangi Piala Interkontinental. Akan tetapi, secara kontroversial, MU mundur dari Piala FA, pulang lebih awal di Piala Liga, tersingkir di perempat final Liga Champions, bahkan kalah di Piala Super UEFA melawan Lazio.
Sumber: Planet Football