3 Fakta Usai Persebaya Diimbangi Persija pada Uji Coba Jelang Liga 1 2023 / 2024: Diwarnai Gol Perdana Yohanes Kandaimu

oleh Aditya Wany diperbarui 18 Jun 2023, 22:22 WIB
Momen pertandingan Persebaya versus Persija terpaksa dihentikan lebih cepat hari Minggu (18/06/2023). Penyebabnya loyalis Persebaya, Bonek menghidupkan cerawat sebelum peluit akhir dibunyikan dan itu membuat lapangan tertutup asap. (Wahyu Pratama/Bola.com)

Bola.com, Jakarta - Hasil imbang tak terhindarkan saat Persebaya Surabaya berjumpa Persija Jakarta dalam laga uji coba jelang Liga 1 2023/2024.

Duel bertajuk Anniversary Game itu berakhir dengan skor 2-2 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu (18/6/2023).

Advertisement

Persebaya dua kali unggul dulu berkat gol yang disumbang oleh Yohanes Kandaimu (14’) dan Ze Valente (55’). Persija kemudian juga dua kali membalasnya lewat aksi Riko Simanjuntak (29’) dan Aji Kusuma (71’).

Pertandingan ini berjalan sengit sepanjang 90 menit. Jual beli serangan tak terhindar menunjukkan kualitas dua tim ini.

Maklum saja, baik Persebaya maupun Persija merupakan sama-sama klub papan atas Indonesia sejak era Perserikatan.

 

2 dari 5 halaman

Komposisi Pemain Persebaya Lengkap, Persija Belum

Duel antara Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta dalam laga uji coba bertajuk Anniversary Game di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu (18/6/2023). (Bola.com/Wahyu Pratama)

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, menurunkan hampir semua pemain terbaiknya pada laga ini. Termasuk pemain asing asal Singapura, Song Ui-young.

Pertandingan ini digelar sebagai perayaan hari ulang tahun (HUT) Persebaya yang ke-96. Menariknya, tim Bajul Ijo mengundang Persija yang notabene adalah rival klasik sejak era Perserikatan.

Komposisi pemain Persebaya bisa dibilang sudah lengkap mengingat jumlah pemain mereka melebihi angka 30. Slot pemain asing juga sudah terpenuhi, meski beberapa belum akan diturunkan.

Sedangkan Persija terlihat masih dalam proses untuk merampungkan perekrutan pemain. Baru dua pemain asing yang masuk dalam klub, yakni gelandang Ryo Matsumura (Jepang) dan Ondrej Kudela (Ceska).

Tim Macan Kemayoran belum mengisi slot empat pemain asing lain. Teranyar, sempat berembus rumor kuat bahwa mereka akan memulangkan striker Marko Simic. Namun, masih belum ada pengumuman resmi.

Sejumlah fakta menarik tercipta duel klasik dua klub yang sama-sama menapaki usia senja ini. Simak ulasan Bola.com berikut ini:

 

3 dari 5 halaman

Gol Perdana Yohanes Kandaimu

Bek Persebaya Surabaya, Yohanes Kandaimu melakukan selebrasi di hadapan Bonek setelah mencetak gol ke gawang Persija Jakarta pada laga Anniversary Game di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (18/6/2023) sore WIB. (Bola.com/Wahyu Pratama)

Bukan striker, winger, atau gelandang yang membuka laga ini dengan gol. Melainkan seorang bek, yaitu Yohanes Kandaimu. Pemain asal Papua ini mencetak gol pertamanya setelah bergabung dengan Persebaya.

Gol itu berawal dari sepak pojok yang dikirim oleh Song Ui-young. Bola sempat mengenai kepala Paulo Victor, tapi kemudian mengarah ke Yohanes Kandaimu. Pemain yang akrab disapa Anis itu pun menyelesaikannya dengan tandukan.

 

4 dari 5 halaman

Koreo Bonek

Bonek lagi-lagi menunjukkan kreativitasnya di Stadion GBT. Masing-masing Bonek di tribune penonton menampilkan koreografi yang berisikan pesan mendalam.

Tribune utara menunjukkan tulisan “Spirit of Champions” sebagai penegasan target juara Persebaya di Liga 1. Kata “JUARA” juga terbentuk dalam koreografi yang dimuat oleh tribune timur.

Terakhir, tribune selatan menampilkan angka “96” yang merupakan usia Persebaya tepat di hari pertandingan.

Manajemen klub sendiri telah memasang target juara Liga 1 2023/2024 dan itu dibuktikan dengan perekrutan pemain yang tepat. Bonek pun semakin berubah ke arah positif lewat aksi-aksi yang menarik perhatian.

 

5 dari 5 halaman

Persahabatan Klub dan Suporter

Laga uji coba antara Persebaya melawan Persija ini terasa istimewa. Sebab, kedua tim sebenarnya merupakan rival klasik sejak era Perserikatan. Duel ini akan menjadi catatan baru dari kedua tim. 

Sebab, suporter dari kedua kesebelasan sempat memiliki hubungan yang kurang mencair selama bertahun-tahun. Mereka pernah tidak bisa saling mengunjungi saat timnya bertandang.

Namun, Bonek dan The Jakmania telah menunjukkan rivalitas klub tak perlu merembet pada suporter. Keduanya sudah berdamai dan saling menjaga satu sama lain sejak Liga 1 2022/2023.

Berita Terkait