Bola.com, Jakarta - Pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Argentina di FIFA Matchday Juni 2023 menyisakan banyak cerita menarik. Salah satunya ialah munculnya jersey Timnas Argentina dengan name-set Ronaldo.
Seorang fans sepak bola yang menyaksikan pertandingan tersebut tertangkap kamera menggunakan jersey Timnas Argentina dengan nomor punggung sepuluh. Uniknya, nama yang terpampang dalam jersey tersebut bukan Lionel Messi, melainkan Ronaldo.
Fenomena ini bahkan menjadi viral di media sosial. Sebab, foto suporter yang mengenakan jersey tersebut sampai diunggah oleh akun Twitter @TrollFootball.
“Only in Indonesia (Hanya ada di Indonesia),” tulis @TrollFootball dalam foto unggahannya tersebut.
Hingga Selasa (20/6/2023), foto yang diunggah oleh akun tersebut telah dilihat sebanyak 2,2 juta kali. Tak hanya itu, unggahan ini juga telah di-retweets lebih dari 5 ribu kali dan disukai 41 ribu orang.
Messi Akrab dengan Ronaldo
Tak hanya itu saja, fenomena unik lainnya yang tertangkap kamera dalam pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Argentina ini ialah munculnya dua suporter dengan jersey Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Kedua fans tersebut sama-sama menggunakan jersey Timnas Argentina. Keduanya membagikan foto bersama di tribune penonton Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Senin (19/6/2023).
Foto pertama menampilkan kedua suporter ini berpelukan sambil menghadap area lapangan. Sedangkan foto yang kedua memperlihatkan gaya selebrasi dari masing-masing megabintang dunia ini.
Sebelum kedua foto ini tersebar, kedua fans tersebut juga sempat terciduk berjalan bersama. Keduanya jelas mencuri perhatian orang di sekitar hingga difoto secara diam-diam.
Kemenangan untuk Argentina
Pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Argentina pada agenda FIFA Matchday Juni 2023 ini berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan anak asuh Lionel Scaloni.
Dua gol skuad asuhan Lionel Scaloni pada laga ini masing-masing tercipta lewat tendangan roket jarak jauh Leandro Paredes (39’) dan tandukan Cristian Romero (56’) yang memaksimalkan skema sepak pojok.
Meskipun kalah, skuad asuhan Shin Tae-yong tetap mendapat respons positif dari publik. Tim Merah Putih memang memperlihatkan perjuangan tiada henti selama 2x45 menit.