Andai Luis Enrique Jadi ke PSG, Neymar Tidak Akan Dipaksa Bertahan di Parc des Princes

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 22 Jun 2023, 18:15 WIB
PSG - Ilustrasi Neymar (Bola.com/Lamya Dinata/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Pelatih asal Spanyol, Luis Enrique, disebut-sebut menjadi kandidat terkuat untuk menjadi pelatih baru Paris Saint-Germain (PSG) pada musim 2023/2024. Kedatangan Luis Enrique bergabung klub ibu kota Prancis ini pun menimbulkan tanda tanya mengenai masa depan Neymar.

Sang mega bintang berkali-kali dirumorkan akan hengkang pada musim panas 2023. Desakan dari suporter membuat Neymar mulai tidak nyaman di PSG.

Advertisement

Meski begitu, Neymar kesulitan mencari klub baru. Gajinya terlalu tinggi dan kontrak yang masih ada di PSG membuat klub lain belum ada yang berkenan menampungnya.

Sempat ada pula laporan yang menyebutkan Neymar bisa berkarier di Arab Saudi, seperti halnya sejumlah bintang Eropa. Namun, bintang asal Brasil itu masih ingin melanjutkan kariernya di Eropa.

2 dari 4 halaman

Tidak Akan Dipaksa

Neymar Jr - Kepindahan Neymar dari Barcelona ke PSG pada 2017 silam membuatnya menjadi pemain termahal di dunia. Sejak saat itu penghasilan Neymar meningkat drastis. Kini Neymar berpenghasilan 32 ribu dollar atau setara Rp 458 juta per menit. (AP/Michel Spingler)

Jurnalis Andres Onrubia Ramos menjelaskan situasi Neymar saat ini. Menurutnya, Neymar tidak akan dipaksa bertahan oleh Luis Enrique.

Sang manajer bakal membiarkan Neymar untuk menentukan masa depannya sendiri. Apabila ingin pergi, ya silakan. Begitu pun sebaliknya.

Luis Enrique sejauh ini belum menetapkan tenggat waktu bagi Neymar untuk memastikan masa depannya.

3 dari 4 halaman

Masih Diperlukan

Paris Saint Germain (PSG) baru saja takluk 1-3 dari AS Monaco dalam lanjutan Liga Prancis 2022/2023. Tentu ini bukanlah modal yang bagus bagi Neymar dkk jelang menghadapi Bayern Munchen dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2022/2023. Apalagi, seusai kekalahan dari AS Monaco, sempat terjadi ribut-ribut di ruang ganti PSG. Tak mau berlama-lama memikirkan perselisihan, Neymar dkk memilih fokus menjalani latihan bareng skuad PSG (13/2/2023). (AFP/Valery Hache)

Terlepas dari laporan itu, sang jurnalis menjelaskan bahwa Luis Enrique sebenarnya masih sangat memerlukan tenaga Neymar untuk musim depan. Sang pemain sudah dibei tahu soal ini.

Luis Enrique yang nantinya ditarget oleh manajemen untuk juara Liga Champions menilai pemain berusia 31 tahun itu masih bisa berkontribusi besar untuk tim.

Selain Neymar, Enrique juga nantinya masih memerlukan tenaga Marco Verratti. Keduanya santer dikabarkan bakal hengkang dari Parc de Princes.

4 dari 4 halaman

Enrique Jadi Pelatih Baru PSG

Pemain Paris Saint-Germain, Neymar, gagal mencetak gol melalui penalti melawan Riyadh All Star XI di Stadion King Fahd, Riyadh, Jumat (20/1/2023) dini hari WIB. (Frack Tite/AFP)

Sebelumnya Luis Enrique dikabarkan akan menjadi pelatih PSG selanjutnya. Dia akan menggantikan posisi Christophe Galtier di Parc des Princes.

Media Prancis itu melaporkan kalau kedua belah pihak tinggal selangkah lagi untuk mencapai kesepakatan penuh. Hanya ada beberapa detail yang masih perlu diselesaikan.

Luis Enrique akan diumumkan sebagai pelatih baru PSG pada pekan mendatang. Penunjukkan Luis Enrique itu tampaknya merupakan hasil dari reputasinya yang cemerlang.

Sumber: Andres Onrubia Ramos

Disadur dari: Bola.net (Abdi Rafi Akmal, published 22/6/2023)

Berita Terkait